Nikah Terpaksa || cho seungyoun {END}REVISI

keputusan yg menyakitkan

Happy reading
.
.
.
.
Yg greget tolong lampiaskan di kolom komentar yg sudah disiapkan

_

_____________________________________

"Yakk-cho seungyoun ,Kim Jennie kau bilang kau ingin menjemput anak mu" sekarang tamu itu main masuk begitu aja padahal di dalam sedang keadaan tegang .seungyoun dan aera belum menjawab apa apa mereka hanya diam kikuk tidak tau harus bicara apa

"Mamah ,maaf mah niat nya habis ini kita mau jemput Kyara sama Ken" Jennie beralih menghampiri ibu mertua nya,dan seungyoun bernafas lega

Jennie mengambil Ken dari gendongan mama mertua nya ,dan membawa Ken dan kyara ke kamar nya

Nyonya Cho hanya memerhatikan dalam dalam perempuan yg tengah duduk di sofa ,perempuan itu hanya meneguk saliva nya kasar dia benar benar mengenal siapa perempuan yg tengah memerhatikan nya suara,maupun wajah nya

"Lee aera" ucap nyonya Cho sambil menunjuk aera ,aera memberanikan diri untuk melihat wajah nyonya Cho nya sedang berdecak pinggang di sana

"Aiggooo,tidak tau malu sekali kamu berada di rumah anak saya " bentak nyonya Cho ketika tatapan muka mereka bertemu secara langsung

"Mamah" bentak seungyoun kepada mama nya

"Yakk seungyoun,kau tau siapa dia hah kenapa kau membawa nya kerumah mu sendiri.apa kau tidak memikirkan perasaan Jennie hah" nyonya Cho tetap pada argumen tinggi nya

"Mamah stop" bentak seungyoun ,aera tidak kuat membendung air mata nya sambil menunduk menahan malu memang benar dia tidak pantas berada di rumah mantan kekasih nya mungkin ini yg membuat nyonya Cho marah apalagi dia dengan nyonya Cho mempunyai pengalaman buruk makanya nyonya Cho tidak suka dengan aera

"Seungyoun kau membawa mantan kekasih mu kerumah mu sendiri dimana otak mu hah bagaimana kalau Jennie tau " ucap nyonya Cho menurunkan nada bicara nya

Mereka tidak mengetahui jika di balik dinding seorang wanita tengah menguping pembicaraan mereka dan hanya menangis tanpa bersuara sedikit pun

"Pergi kamu dari sini .sebelum saya seret dengan tangan saya sendiri " bentak nyonya Cho ,aera langsung berdiri dan menaro dokumen yg dia bawa  di meja untuk seungyoun baru dia ingin melewatkan seungyoun tangan aera di tahan oleh seungyoun seakan akan seungyoun memasang badan untuk melindungi aera dari hujatan nyonya Cho

"Yak seungyoun biarkan dia pergi" seungyoun langsung berdiri

"Dia sekretarisku mah mamah tidak berhak mengusir nya ini rumah ku" ucap seungyoun memasang rahang yg menegang,aera hanya bisa menggigit bibir nya dan menangis di belakang tubuh seungyoun

"Aigoo siapa yg memperbolehkan dia masuk ke kantor keluarga ku kenapa aku baru mengetahui nya sekarang permainan gila apa lagi ini" nyonya Cho benar benar kaget ketika dia tau kalo aera adalah sekretaris seungyoun di kantor

Nyonya Cho langsung menarik tangan aera dengan kasar dan dia benar benar menyeret aera keluar

"Pergi kau sialan ,jangan mengeluar kan senjata air mata mu hah" nyonya Cho benar benar menarik tangan nya tanpa ampun tapi seungyoun disana tetep berusaha menahan aera ,seungyoun akan membiarkan  aera pergi dengan baik baik tidak dengan cara seperti ini ,ini sama saja menyakiti aera,aera semakin menangis histeris

"Kau tidak perlu mengeluarkan tenaga mu untuk mengusirku ,aku akan pergi sendiri" aera berusaha berontak dan mulai emosi di perlakukan seperti itu,seungyoun tepat berada di samping aera dan hanya diam