Kedua

377 25 9
                                    

Cuaca pagi ini mendung. Cocok sekali. Sangat mendukung suasana kelam di dalam rumah Yeon Hee

"Dek. Ntar abang ganti deh"

"Dek"

"Jangan marah dong"

Yeon Hee tetap saja menatap lurus kearah TV. Tidak memperdulikan ucapan Taehyung. Lama sekali Taehyung menunggu respon Yeon Hee, tapi tetap saja tidak ada respon disana. Taehyung sudah bingung, kalau makhluk cilik ini ngambek, pasti susah urusannya.

Tak berapa lama, dari arah tangga sana terdengar suara derapan kaki yang tak lain adalah milik Suga, Taehyung pun langsung menolehkan kepalanya dan menatap Suga dengan tatapan sendu penuh harap, berharap Suga bisa membantunya.

"Ngapain?" tanya Suga yang rupa-rupanya sudah sampai di anak tangga terakhir, tidak tau kenapa bisa bangun, Tumbenan sekali, biasanya hampir sore baru terbangun, bukan seperti tidur, malah terlihat seperti hibernasi.

"Marah, " ucap Taehyung tanpa suara.

Suga pun mendekati Yeon Hee dan duduk disampingnya, bersuara guna mendapat kepastian, "Kenapa dek?"

"Nasi goreng abang tumpah tuh di depan pintu, Yeon Hee belum makan padahal"ucap Yeon Hee sarkas.

"Si Tae yang buat?"

"Iyalah siapalagi."

"Bang gua gak sengaja."

Suga sama sekali menolak merespon Taehyung, dia malah lebih memilih asik bergabung dengan Yeon Hee yang menonton TV. Lucknut memang. Bukannya membantu tetangga tersayangnya untuk membujuk adeknya, malah ikut ngacangin.

"Bang bantuin kek,"pinta Taehyung.

"Lo yang buat Tae, lo juga yang harus tanggung jawab. "

"Gak sengaja kali bang."

"Ya terus?"

"Abang sama adek sama aja." umpatnya

Umpatan Taehyung langsung dihadiahi oleh tatapan tajam dari kedua adik abang ini, Yeon Hee dan Suga.

"Eheheh becanda-"

"-Yaudah. Abang traktir deh. Yeon Hee mau apa? Es krim depan komplek mau? Atau kita ke Mekdi?" tawar Taehyung

"Mekdi lah, " ucap Yeon Hee yang bangkit menuju kamar.

Kapan lagi dikasih penawaran begini, dengan senang hati Yeon Hee melangkah.

"Turun sekalian bawa jaket abang," ucap Suga.

"Mo kemana bang, tumbenan pagi-pagi."

Suga tidak merespon, dan tetap lanjut nonton TV. Yeon Hee yang tadi berjalan kearah kamar pun kini sudah kembali turun dengan setelan kaos oblong warna navy dan celana jeans hitam, lengkap dengan dua topi dikepalanya.

"Nih bang."

Yeon Hee menyerahkan jaket Suga ke abangnya tak lupa memasang satu topi ke kepala Suga.

"Yok bang hyung, l" ucapnya ceria.

"Giliran Mekdi aja ceria lu."

Taehyung bangkit dan berjalan duluan menuju rumahnya mengambil mobil. Rupa-rupanya dibelakang Yeon Hee dan Suga juga turut mengikuti dirinya, hingga sampai di depan gerbang rumahnya, Taehyung mengintrupsi

"Bang lo mau pergi juga?"

"Hm, " balas Suga singkat.

"Kemana? Tumbenan."ucap Taehyung yang kini mulai membuka gerbang dan berjalan kearah samping rumah Yeon Hee, menuju rumahnya. Suga tak menjawab. Dilihatnya Taehyung sudah masuk bagasi dan mengeluarkan mobil hitam miliknya.

Bang Sug || SugaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang