#27 (Cincin)

9 1 0
                                    

Merawat nenek di umur yang tergolong masih dini..

Adalah hal yang paling merepotkan. Apalagi jika tidak ada yang membantu sama sekali..

Kita harus belajar sambil merawatnya setiap saat.. Kita hanya dapat beristirahat ketika ia tertidur pulas.. Itulang yang kualami saat ini

Halo,namaku Fani.. Menjaga nenek memanglah hal yang merepotkan.. Apalagi umurku kini baru 15 tahun.. Tapi karena sudah terbiasa... Aku tidak masalah menjalani tugas merepotkan itu.. Nenekku memang suka pergi ke tempat yang sunyi.. Aku setiap hari menemaninya pergi ke tempat itu.. Memang membosankan sih ..

Tapi mau bagaimana lagi?.. Suatu saat guru di sekolahku memberikan tugas.. Tugas yang cukup membuatku kerepotan....

Sehingga menbuatku menelentarakan nenek .. Aku sedikit khawatir dengan keadaan nenekku..

Aku takut hal yang tak diigninkan menimpa nenekku .. Setelah jam 6 sore.. Aku baru sampai rumah.. Karena tugasku telah kuselesaikan.. Saat aku pulang.. "Nenek... Fani pulang nek"

Namun aku tak mendengar jawaban apapun dari nenek..
"Apakah nenek tidur?" tanyaku dalam hati..

Karena biasanya nenek langsung menyambut kehadiranku.. 20 menit lamanya.. Aku mencari nenek.. Aku tak berfikir bahwa nenek akan pergi ke luar rumah tanpaku ..  dia tau itu dapat merepotkanku..

Aku harus mencarinya kemana mana ... Sampai pada akhirnya aku pergi ke tempat yang biasanya nenekku dan aku datangi... Aku mencarinya...

"Huh! Nenek merepotkan!" keluhku kesal dalam hati..

Setelah 1 jam lamanya aku mencari nenek.. Aku memutuskan untuk beristirahat dirumah sebentar.. Karena aku betul betul merasa lelah.. Saat aku pulang.. Tiba tiba aku melihat nenek duduk di ruang tamu...

"Hei,cu.. Kemana saja kamu?..
Apa yang menyebabkanmu pulang terlambat?" tanya nenek..

"Nenek?! Ini .. Apakah ini nenek?...
Nenek... Kau tau tadi aku mencarimu?! Aku lelah!!.. Aku dibuat repot olehmu...! Padahal nenek sudah janji tidak akan pernah keluar rumah tanpaku!!!" Ujarku kesal..

"Huh?... Nenek daritadi dirumah kok.. Kamunya saja yang tak lihat nenek... Sudah nenek panggil beberapa kali tapi kamu tak melihat nenek sama sekali!" jawab nenek..

Aku menegurnya.. Aku menyuruh nenek untuk mengaku bahwa ia pergi tanpaku.. Tapi nenek bersih keras tidak mau mengakuinya.. Jadi aku membiarkannya..

Yah..

Setidaknya ia telah kembali bukan? Sampai suatu hari nenek berkata kepadaku.. "Begini cu, kemarin nenek bertemu dengan perempuan seumuran denganmu.. Ia bernama 'Alya'... Alya berkata bahwa ia adalah teman sekolahmu.. Ia juga menghadiahku sebuah cincin yang cukup cantik, jadi nenek pakai.."

"Tidak lupa juga Alya juga mengajakku mampir ke rumahnya .. Tapi nenek terus menolak.. kamu datang.. Dan memanggil nenek.. dan Alya tiba tiba hilang. satu jam setelah itu.. Nenek putuskan untuk membuka cincin pemberian dari Alya.. Karena cicinnya agak berat" Ujarnya..

Lantas akupun terkejut!.. Alya telah meninggal 4 tahun lalu Karena sebuah cincin...

Alya selalu memakainya karena ia suka dengan cinci itu, cincin pemberian Alya untuk nenek adalah cincin yang dapat membuat wujudmu tak terlihat ..

Jika kamu memakainya lebih dari 18 hari.. Kamu akan hilang untuk selama lamanya dan untuk dijadikan tumbal
sebuah ritual Itulah yang dikatakan Alya sebelum ia menghilang..

Namun Alya ... Ia lupa melepaskan

CurseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang