With you
-Clarissa Delbar***
"Harusnya kalo nggak bisa masak, nggak usah masak. Jadi muntah-muntah, kan...." Dio tak sanggup lagi menjawab ucapan Risa. Gadis ini terus saja mengomelinya.
"Lo jadi nggak kerja, kita nggak jadi belajar bareng, yang ada ke rumah sakit bareng deh." Risa menatap mata Dio yang memerah. Risa merasa kasian pada Dio.
"Atas nama Dio Calvino Jaguar! Bisa masuk untuk diperiksa sekarang." Suara salah satu Suster membuat Risa dan Dio beranjak berdiri dari duduknya.
Risa menuntun Dio untuk berjalan menuju ruangan di mana Dio akan diperiksa.
"Pacarnya ya, Kak?" tanya Suster yang ada di depan pintu.
"Bukan, Sus. Temen saya." Risa tersenyum lalu masuk ruangan.
Saat diperiksa oleh Dokter, Risa sangat khawatir. Takut jika Dio meninggal di saat Dio belum bertaubat.
Dokter selesai memeriksa Dio. Dokter langsung duduk di meja, di depan Risa. "Dio abis makan apa?" tanya Dokter pada Risa.
Risa menggeleng pelan. "Nggak tau, Dok. Tapi tadi dia bilang, abis masak. Padahal... dia nggak bisa masak."
Dokter menahan tawanya serasa menggeleng-gelengkan kepalanya.
"Lain kali kamu saja yang masakin buat Dio, dari pada Dio salah bumbu, trus keracunan." Risa mengangguk ragu.
"Kamu pacarnya, kan?"
"Bukan, bukan. Dio temen saya." Dokter itu tersenyum mendengarnya.
Setelah itu, Dokter memberikan resep obat kepada Risa. Risa keluar ruangan bersama Dio. Ia masih tetap menuntun Dio untuk berjalan, takut Dio terjatuh di lantai. Itu akan memalukan.
Keduanya keluar dari rumah sakit setelah Risa mendapatkan obat untuk Dio. Risa membantu Dio untuk masuk ke mobilnya, ia mendudukkan Dio di depan, bersamanya.
Saat di perjalan pulang, Risa tak berani membuka suara. Sesekali ia melirik Dio. Pria itu menunduk lemas. Kasihan. Lagi pula, ini semua ulahnya sendiri.
Tadi, saat Risa menemui Dio di cafe tempat kerjanya, Dio sedang terduduk lemas di kursi. Risa sempat bertanya kepada salah satu pelayan di sana, ternyata Dio sudah bolak-balik ke kamar mandi.
***
Setelah masuk ke apartemen Dio, risa menuntun Dio untuk berbaring di kasur.
"Tadi masak apa, sih? Trus, lo makannya nggak baca do'a kali. Makanya sampe keracunan gitu." Risa menyelimuti Dio.
Dio mengehela napasnya. "Gue masak semua bahan yang ada di kulkas."
KAMU SEDANG MEMBACA
CLARANDO(Sudah Terbit)
Teen FictionFOLLOW SEBELUM MEMBACA, FOLLOW ITU GRATIS;) Dia Risa. Gadis penuh impian. Namun, impiannya hanya tentang pria. Aneh, bukan? Tuhan memang baik. Semua impian Risa terpenuhi. Ia bertemu dengan pria yang ia inginkan itu. Bahkan, dua sekaligus! Risa kira...