Ch. 06

1K 191 34
                                    

"ANAAK!! MENYINGKIRLAH!! ITU SHINSU!!"

(F/n) dan Anaak sama-sama terkejut dengan teriakan Hatz. Kemudian tembakan shinsu terarah pada kalian.

Anaak berhasil menghindarinya selagi masih bertahan di singgasana, tapi (f/n) memilih untuk melompat turun.

(F/n) ingin kembali naik lagi tapi ada 2 orang yang sedang menyerang Anaak.

'Tch. Tim mereka menyebalkan!' batin (f/n) kesal

"(F/n)!!! Kau baik-baik saja??" (F/n) menoleh dan melihat Lia sedang berlari kearahnya

"... Aku baik-baik saja. Jangan khawatirkan aku" (F/n) melirik kearah singgasana yang kini menjadi tempat bertarung

CRAAACCKK!!!

Tiba-tiba ada serangan shinsu lagi dan kali ini benar-benar terarah pada Anaak.

"A-ANAAK!!"

"Berikan mahkotanya. Aku bisa menyerangmu dari manapun" ucap laki-laki yang sedari tadi menembakkan shinsu tersebut

Tapi Anaak terlihat berdiri diatas singgasana seakan-akan serangan shinsu itu bukan apa-apa.

Anaak mulai menggertakkan giginya kesal lagi lalu ia mengangkat green april. "IGNITION!!"

"Akan kuhabisi kalian semua" ucap Anaak yang membuat para regular lain, kecuali (f/n), merinding. Apalagi ditambah dengan aura menyeramkan yang ada di belakang tubuh Anaak

Tiba-tiba green april memanjang lalu Anaak mengayunkannya ke tempat laki-laki itu berada.

"!! LAUROE!!!" salah seorang rekan satu tim laki-laki itu meneriakkan namanya

Dengan kaget, Lauroe pun menghindar.

Anaak mengayunkan green april nya. "Tadi kau bilang 'aku dapat menyerang dari manapun' ?" Anaak berujar. "Kalau begitu aku juga bisa bilang, 'Aku bisa menyerangmu dari manapun dari singgasana ini!!' Dasar br€ngs€k!!!"

Green april kembali menyerang Lauroe yang berhasil laki-laki itu hindari.

'Dia bisa meng-igntion kan green april?? Berarti dia memang...' (F/n) yang melihat kejadian itu pun sedikit meremas pegangan pedangnya

'Tapi aku masih belum percaya..' (F/n) menekuk lututnya lagi dan segera melesat kearah Anaak

"Jawab pertanyaanku sebelumnya, ANAAK!!!"

BRUGH!!

Permukaan singgasana tempat Anaak berdiri tadi remuk setelah pedang (f/n) mengenainya.

Kini Anaak berdiri diujung atas singgasana dengan ekspresi terkejut.

"Kekh--!" (F/n) mengangkat pedangnya dan kembali menyerang Anaak. "Jawab pertanyaanku!"

"Ekh-!! Dasar menyebalkan!!!" Anaak mengayunkan green april nya dan tiba-tiba green april terbagi ke beberapa bagian

Bagian-bagian itu ada yang menyerang (f/n) dan ada juga yang menyerang Lauroe.

"(F/N)!!!!"

Crang! Crang!

(F/n) memotong bagian green april yang menyerangnya dengan pedangnya.

'Dia memotongnya!??' batin Anaak terkejut

"Kubilang--" (F/n) mengayunkan pedangnya dan Anaak bisa menghindarinya. Namun ujung rambut Anaak terpotong sedikit

"--jawab pertanyaanku!!"

"Ukh.. Dasar gila!!" salah satu serangan green april Anaak berhasil mengenai tubuh (f/n) dengan kencang sehingga membuat perempuan itu terlempar keujung ruangan

The Tower, The Goals ⁽ᵀᵒʷᵉʳ ᵒᶠ ᴳᵒᵈ⁾Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang