=Lantai 21=
《"BISA-BISANYA KAU MENINGGALKANKU DI SINI, DASAR PUTRI BODOH!!!"》Suara omelan yang nyaring terdengar dari sebuah 'pocket' milik seseorang yang malah sedang meminum teh dicangkirnya dengan santai.
"Memangnya kenapa? Kau bisa menyusulku kemari dengan cepat, bukan?" jawab orang itu setelah meletakkan cangkirnya diatas meja. "Dan jangan panggil aku 'putri'. Aku jadi terdengar seperti salah satu putri Zahard. Juga jangan panggil aku bodoh, dasar pemalas-!!"
《"TAPI BISA-BISANYA KAU PERGI SAAT AKU SEDANG TIDUR!!! MANA KAU MENARUH KLON MU BERSAMAKU PULA!!"》
Perempatan imajiner muncul di kepala seseorang itu.
Yup. Seseorang itu adalah (Y/n). Sedangkan orang yang sedang mengomel lewat 'pocket' nya itu adalah Jovan, pemandu pribadinya.
"Haahh... Berisik. Kenapa marah banget sih?? Cuman ke lantai 21 ini"
《"TENTU AKU MARAH!! KAU ITU SELALU BERTINDAK SEMAUMU TAU GAK!??"》
'Gatau dan ga mau tau sih..' jawab (y/n) dalam hati seraya menjulurkan lidahnya
《"TINGKAT KEBAR-BAR-AN MU SAJA SETARA DENGAN PUTRI YURI!!"》
"Bbbbuuhhhhh....." kali ini (y/n) menggembungkan kedua pipinya sebal. "Kayaknya gak se bar-bar Yuri juga kali..."
《"TIDAKK!! BISA DIPASTIIN KALIAN ITU PUNYA SATU PIKIRAN YANG SAMA!! YAITU SAMA-SAMA BERTINDAK SESUKA HATI KALIAN!! MANA KERJAANNYA CUMAN NGEREPOTIN PEMANDU NYA DOANG PULA!"》
《"Haaahhhh....!!!"》
"Oy! Harusnya aku yang menghela nafas kesal tau!!"
"Ah! Bicara padamu selalu membuatku kesal!!"
《"Itu kalimatku!"》
"Cukup..-!! Aku mau jalan-jalan!" (Y/n) menggebrak meja dengan sedikit kuat sembari berdiri. Ia pun mematikan sambungan pada 'pocket' nya dan beranjak keluar dari kamar apartemen mewah yang ia sewa
(Y/n) tidak lupa memakai masker hitam dan kacamata hitamnya untuk menyembunyikan identitasnya.
"Hunghh..-!! Cuacanya cerah juga~" ujar (y/n) senang sembari merenggangkan kedua tangannya keatas
"Eunmh...~~"
(Y/n) berhenti melangkah lalu menatap ke sekelilingnya. Detik selanjutnya seringaian terlukis di wajahnya.
"Baiklah... Kita mulai dari mana yah..~?"
===⛩===
"BWAHAHAHA!! Ini rasanya enak juga!!"Orang-orang yang sedang berlalu lalang menatap aneh ke satu arah.
Sedangkan yang menjadi pusat perhatian tidak mempedulikannya sama sekali dan malah lanjut memakan cemilannya dengan bahagya.
"Uwaahhh...!! Ini enak!" seru (y/n) riang. Di tangan kanannya ia terlihat memegang satu tusuk dango sedangkan tangan kirinya memeluk cemilan lainnya yang menumpuk. Jangan lupakan masker hitamnya yang kini bertengger di dagu
"♪♪♪~" (Y/n) bersenandung ria sambil tetap memakan cemilannya
Ia terus melangkah tanpa mempedulikan tatapan aneh dari orang-orang. Yang ia pedulikan hanyalah cemilan di tangannya.
Entah sudah berapa lama (y/n) berkeliling dan kini cemilannya hanya tersisa 1.
"..... Hm?" namun langkah perempuan itu terhenti karena sebuah bangunan disampingnya yang lumayan menarik perhatiannya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tower, The Goals ⁽ᵀᵒʷᵉʳ ᵒᶠ ᴳᵒᵈ⁾
БоевикTower of God Reader Insert! [DISCONTINUED] Seorang High Ranker menyelinap masuk ke lantai pengujian sebagai Regular hanya untuk bertemu dengan seseorang yang baru saja membuka pintu menara? Untuk apa orang dengan title 'High Ranker' melakukan hal se...