22. Al-Khaafidl (Maha Merendahkan)

2 1 0
                                    

Setiap masa punya cerita, dan setiap zaman menyimpan catatan. Di tengah pandemi, banyak yang harus kita perhati dan berhati-hati. Peristiwa besar yang mengundang seluruh penduduk bumi, ini bukan hal kecil yang layak diguraui.

Tuhan, menjadi satu-satunya tumpuan. Tuhan, menjadi satu-satunya tempat pengharapan. Manusia tadinya meninggi, kini merendah. Sebaiknya begitu, merendah sebelum bertambah parah.

Masihkah kamu akan berbaik hati. Tuhan sedang benar-benar menguji. Apakah kita mau menjernihkan pikiran, berhusnudhon pada segala ketetapan Tuhan?

22/99 | 22 Rajab 1441 H

99 Hari Bersama TuhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang