[15; find the boss]

13.8K 2.4K 2K
                                    

Saya, kembaran sejeong aka author mau minta maaf karena slow update skli h3h3. Alasannya saya sibuk chatan sama Yuta xixixixixi iri bilang boss .g

JUGA SAYA INGIN MENGUCAPKAN TERIMAKASIH SAHABAT MASIH MAU MEMBACA CERITA INI 🤩

~

Di sebuah ruangan terkunci...

"Bagaimana bisa kalian sempat meloloskan diri?" Suara berat tersebut memenuhi sebuah ruangan.

"JAWAB!! DIEM MULU KEK BONEKA!"

"Kan mulut gue di lakban bege," batin Renjun kesal.

"Winwin bukan boneka, boneka," dalam otak Winwin malah terngiang-ngiang sebuah lagu.

"Oiyayah belom di copot lakbannya"

'JRET!'

"Aaaak! Pelan-pelan elah bibir gue entar ikutan copot," gerutu Winwin.

"Bodoamat. Yang penting saya ganteng," Lelaki itu memasang wajah kepedean.

"Gue kayak kenal suara lu," ucap Renjun.

"Saya hitz, saya ganteng, siapa coba yang gak kenal ama saya," jawabnya dengan nada songong.

"Beneran, gue kenal suara lu!"

"Iya saya tau......"

"GUE KENAL SUARA LUU!!!"

"IYE KODOK ZUMA GUE TAU!!!!!!" jawabnya kesal.

"Ya maksudnya bukain penutup matanya, gue kan pengen liat lo siapa. Sekalian lepasin iketannya gue pengen pipis," ucap Renjun.

"Oke. Siap melihat wajah super ganteng saya?"

"Ini bos kok bacot banget" batin Winwin.

"Ciluuuk... bbaaaa..." Ia membuka penutup mata Winwin dan Renjun.






"Loh? PAK CHANYEOL?!?!?!"

"BAPAK GUE SENDIRI?!?!?!?!?!?!!?!!!?"
Renjun mau pingsan aja rasanya.

~

"Ini langsung masuk?" tanya Jeno.

"Iya. Temen-temen kita di dalem rumah ini," jawab Taeyong.

"Lah? Gaada yang ngehadang," ucap Taeil.

"Gue kok ngerasa bos nya main-main doang," ucap Yangyang.

"Bener banget. Mana prajuritnya gaada yang bener, sebenernya ini bosnya gabut doang trus iseng bikin teror apa gimane," ucap Haechan.

"Tetep hati-hati guys," Johnny memimpin mereka masuk ke dalam rumah itu.

"Ada dua lorong. Masuk kemana?" tanya Dejun.

"Kayaknya kita harus berpencar," ucap Taeyong.

~

Johnny, Jaemin, Jeno, Haechan, Yuta, Taeil, dan Yangyang menuju ke lorong kanan.

"Semoga gaada bahaya disini," ucap Taeil.


'AAAAAAAAAAA!'

Terdengar suara teriakan yang sangat familiar di telinga mereka.

"Suara Renjun!" pekik Jeno.

"Duh bulu kuduk pantat gue berdiri," ucap Haechan sambil mengelusi pantatnya.

FIGHT | NCT WAYV (✔︎) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang