Musik Fisika

【十】

Setelah menjaskan kejadian yang terjadi itu,Bu Indah memutuskan untuk menghukum Tisya.

"Nanti di kompres ya pipinya,jangan lupa sebentar lagi acaranya mau mulai" ucap Bu Indah pada Voleta sebelum akhirnya kembali ke ruangannya.

"Bersyukur Gw,karena si Tisu Gue jdi ga ikut pelajaran Pak Bintang" pekik Arga

Thania menoleh ke arah Arga. "Gaboleh gitu,Ga. Kita udah kelas 11,harus rajin belajar"

"Iya sayang" balas Arga sembari mengacak rambut Thania

"Bucin teros,ga nyadar apa ada jomblo di sini?" sindir Keisha

Voleta terkekeh. "Udah,ayo masuk kelas. Masih ada satu jam sebelum istirahat pertama"

"Lo kompres dulu itu,ayo Gw anter ke UKS" ujar Revan

Keisha mendelik. "Gw duluan,panas mata Gw liat yang uwu uwu gini"

"Gw sama Arga juga,mau bolos dulu ke kantin babay"

Keisha menoyor dahi Thania.

"Tadi Lo nyeramahin Arga,sekarang malah ngajak dia bolos. Dahlah ga ngerti lagi Gue"

Setelah Keisha pergi,Arga dan Thania pun pergi.

"Yuk ke UKS" ajak Revan dengan lembut.

Voleta hanya mengangguk.

-

"Awsh" ringis Voleta.

"Sakit ya?" tanya Revan

"Gapapa,makasih ya Van"

"Lo begini juga karena Gw,Vo. Maaf"

"Gw begini karena Gw sendiri,Van"

"Maaf ya,Vo" lirih Revan

"Lo minta maaf sekali lagi,Gw tampar" ancam Voleta

"Tampar aja,Vo. Kalau Lo sakit Gw juga harus sakit. Gw gak bakal biarin seorang pun nyakitin Lo" ujar Revan.

Pernyataan Revan itu sukses membuat Voleta membulatkan matanya.

Netra Revan menatap netra Voleta. Tatapannya sangat dalam dan tulus.

Voleta yang sadar dirinya sedang bertatapan dengan Revan langsung mengalingkan pandangannya.

"A-apaan sih,Van" ujar Voleta.

Revan terkekeh. "Jangan terlalu di pikirin"

"Tapi tadi Gue serius" lanjutnya.

'kringg'

"Udah ayo,udah jam istirahat" putus Voleta

-

"Baru tau Gw,ngompres doang sampe setengah jam" sindir Arga

Revan mendelik. "Iri bilang boss"

"Vo,Kak Ardan gak balik kesini abis tes?" tanya Keisha.

Baru di tinggal setengah hari saja sudah uring-uringan. Gimana nanti saat Ardan lulus,dan mereka akan semakin jarang bertemu?mungkin sudah nangis bombay.

"Kayaknya gak jadi deh. Kenapa,Sha?kangen?" goda Voleta

Keisha salting,dia gelagapan. "Ng-ngga"

"Belom juga jadi pacar,Sha. Udah bucin setengah mampus" ledek Thania

"NGACA WOI!" pekik Keisha,dan Keisha secara bersamaan.

"Lo juga,belom nikah udah sayang sayangan" sindir Revan

Arga mendelik. "Julid banget sih,Lo"

Voleta mengerucutkan bibirnya,sehingga membuat Revan gemas. "Udah dong,berisik tau. Gw mau makan"