MIR&KHEI 2

30 5 0
                                    

Budayakan vote sebelum membaca coment sesudah membaca.

Happy reading:)

**^_^**

Sesuai janji Mira pada dirinya sendiri, hari ini dan selanjutnya ia akan berjuang untuk mendapatkan balasan cinta dari Kheiry.

Ternyata cinta pandangan pertama itu memang kuat.

Jam istirahat sudah terdengar di seluruh Sakti Jaya. Mira, gadis itu bukannya kekantin ia malah pergi kekelas tetangga demi mencari keberadaan sang pemikat hati, siapa lagi kalau bukan Alkheiry Bernand.

"Eh ada neng Mi-ra calon masa depannya Kheiry, calon istrinya Kheiry, juga calon ibu dari anak-anak Kheiry dan Mira nanti 'kan?" Sebuah suara mengagetkan Mira yang sedang mengintip di jendela kelas X ipa 1.

"Hehehe iya" jawab Mira dengan senyuman merekah.

Tinggi sekali kepercayaan dirinya.

Mira memperhatikan ketiga pria yang ada dihadapannya itu, wajahnya mungkin tidak asing.

"Kalian sahabatnya Kheiry ya?"

"Yoi! Kenalin, nama gue Venzi Alaska. Ini Praditya Wira, Dan ini Reserved Rinol sesusai namanya dia itu orangnya pendiem"

Mira hanya mengangguk mengiyakan, tapi ingat! Tujuan pertamanya bukanlah berkenalan kepada tiga makhluk ini! Tapi untuk menemui Kheiry. Jadi pertanyaan yang tepat, dimana Kheiry!!

"Kheiry mana? Kok gak ada?"

Venzi dan Rinol saling berpandangan, entahlah Mira tidak mengerti apa maksudnya. Tapi tak selang beberapa detik keduanya dengan serentak menujuk ke arah lapangan.

Dengan dahi mengernyit Mira mengikuti arah tunjuk mereka, ia melangkah ke tepi koridor untuk melihat lebih jelas apa maksud dari kedua orang ini.

Senyum mengembang begitu lebar di bibir Mira. Itu dia, itu orang yang ia cari. Bermain basket sendirian di salahsatu lapangan yang mungkin sedikit sepi.

Mira kembali memandang Venzi, Wira dan Rinol, "makasih"

Setelah itu, dengan jurus seribu langkah Mira langsung berlari, tapi bukan ketempat dimana Kheiry bermain, melainkan ketempat dimana banyak yang menjual minuman dingin agar ia bisa memberikannya pada Kheiry. Dimana lagi kalau bukan kantin.

**^_^**

"MIRA!"

gadis yang merasa memiliki nama berbalik mencari orang yang memanggilnya.

"Kenapa?" Tanya Mira saat yang memanggilnya sudah berdiri dihadapan.

"Lo mau kemana? Gue mau ikut"

"Mira mau kelapangan basket bawain minuman untuk Kheiry"

"Kheiry yang nyuruh?" Tanya nya menaikkan sebelah alis.

Mira menggeleng, "Mira yang mau bawain, jangan tanya-tanya lagi Vanya, nanti Kheiry keburuan pergi"

"Iya iya"

MIR&KHEITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang