Bab 7

790 90 1
                                    

Hari Senin ini, SMA Skyler sedang mengadakan upacara bendera.

Vilendra dan sahabat sahabat nya diam mendengarkan apa yang kepala sekolah katakan maklum namanya murid teladan semua, sedangkan Rose dan teman teman nya sedang bergosip ria di bagian belakang.

Emang ya perempuan tu walaupun pinter pinter tapi mulutnya gak bisa di rem, apa aja di omongin.

"Panas banget dih dahhhhh." keluh Jennie sambil menghindari sinar matahari yang menerpa dirinya.

"Bawel dah lu Jen, santuy aja dah matahari pagi kan ini." ucap Jisoo membuat Jennie marah.

"Gue tuu gak bisa di giniin, suami ku liat nih Jisoo jahaddd." ucap Jennie pada Rose yang diam di depan.

Rose menoleh dan memberi peringatan untuk diam, karna sedari tadi mereka sudah di perhatikan oleh guru guru di depan karna suara mereka yang mengalahkan toa. ggg.

Upacara akhirnya berlangsung khidmat namun Rose merasakan ada yang aneh, kok ia tidak merasakan panas lagi? Apa cuaca tiba tiba mendung? Akhirnya Rose mengangkat kepalanya dan melihat punggung seseorang yang sangat ia kenal.

"Bangke, ngapain disini anjir." bisik Rose pada Yoongi yang berada di depan nya.

"Udah gue bantu nutupin biar gak kepanasan bukan nya makasih. Malah ngatain gue bangke!" kata Yoongi kesal membuat Rose terkikik pelan di belakangnya.

"Lo lagi nugas ya?" tanya Rose mendapat anggukan dari Yoongi.

Memang para OSIS itu membuat jadwal untuk berjaga saat upacara berlangsung, mereka di perbolehkan keluar barisan dan menegur siswa siswi yang tidak tertib, lalu membawa siswa siswi yang sakit ke UKS.

"Ausssss." kata Lisa sambil pura pura melemahkan badan nya.

"Payah lo Lis, kayak gue dong nih es e se te er o rong STRONG!" bangga Jennie membuat Jisoo mendengus sebal, Strong apaan lu Jennnn Jen, batin Jisoo.

"Bacot ni tante." ledek Lisa membuat Jennie kesal.

"Bodoamat budhe." balas Jennie membuat Lisa terkikik geli.

"Gitchu aja mawah mba Jenjen." goda Lisa dengan suara nya yang membuat Yoongi menoleh memperingati.

"Ebuset gue baru nyadar si Yunji daritadi nutupin Rose, asuuu emang ah." gerutu Jennie kesal, disini ia kepanasan eh si Rose enak banget di tutupin gitu sama badan si Yoongi, kan Jennie iri juga mau di tutupin sama badan tinggi Mamas Namjoon.

"Noh Namjun lagi jalan jalan negorin cowo yang pada berisik, lo panggil aja sih Jen." suruh Rose pada Jennie.

"Yakali Rojeee gue tereak manggil manggil dia." rengek Jennie membuat Rose berdecak pelan.

"Bang Unji kyuuuuu.." rayu Rose membuat Yoongi menoleh.

"Apaan pig?" tanya nya saat menoleh hal itu tentu saja membangkitkan amarah Rose, namun Rose harus tahan dengan sikap abang kembarnya yang menyebalkan untuk membantu teman nya yang tubuhnya bisa di bilang lemah seperti Jennie.

"Panggilin Namjun dong bang." jawab Rose membuat Yoongi langsung berjalan ke arah Namjoon dan membawa Namjoon ke tempat Jennie.

"Nih, tuh jan berisik." ucap Yoongi sambil mendorong Namjoon ke hadapan Jennie, Jennie hanya terkekeh dan berterimakasih pada Rose dan Yoongi.

"Panas banget ya Jen?" tanya Namjoon lalu melakukan hal sama dengan Yoongi yaitu menutupi tubuh Jennie agar tidak terkena sinar matahari.

"Iyanih aku juga pusing banget tadi." jawab Jennie manja membuat Rose menirukan gaya mual, sedangkan Lisa hanya bisa bersabar melihat sahabatnya yang sok polos jika dihadapan pacarnya.

My EnemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang