Chapter 13 kesalahan

8 1 1
                                    

Arga dan Carol masih berada di daerah senayan karena terjebak kemacetan, sudah hampir setengah jam mereka di jalan karena banyaknya mobil yang baru pulang dari kantor

"Ini kenapa sih, perasaan tadi gue ke sini gak macet" decak Arga kesal

"Arga" ucap Carol memanggil Arga dari belakang. Arga pun reflek dan langsung menengok kearah belakang

"Kenapa Cal?" Tanya Arga

"Lu inget gak waktu itu gue, lu, dan Revan. Kita baru pulang dari taman suropati, tapi karena lu dan Revan salah ambil jalur akhirnya kita ketilang polisi" ucap Carol tertawa kecil mengingat kejadian itu. Namun Arga hanya diam tidak membalasnya

"Trus lu inget gak Ga, waktu lu dan Revan menangin pertandingan basket pertama kalian. Inget gak habis itu kita langsung jalan-jalan ke Fun World, lu dan Revan berantem karena soal game tembak-tembakan doang" ucap Carol sambil tertawa. Namun Arga tetap diam menghiraukan Carol

"Arga, gue mau kita bisa kayak dulu lagi" ucap Carol yang membuat Arga reflek melihat kearah belakang

"Lu mau kita kayak dulu?, gak usah mimpi deh Cal" ucap Arga dengan nada kesal

"Itu masih mungkin Ga, kalo lu mau baikan sama Revan" ucap Carol yang membuat Arga makin kesal

"Gue minta maaf sama Revan, yang ada dia yang harus minta maaf ke gua Cal" ucap Arga yang membuat Carol bungkam. Arga pun menyesali apa yang barusan dia ucapkan "Cal gue minta maaf, gue cuma pikir kalo kita gak bakal bisa kayak dulu lagi" ucap Arga dengan suara yang pelan

"Sorry Ga kalo gue udah bikin lu marah" ucap Carol dengan nada yang sedih

"Gak apa-apa Cal" ucap Arga singkat

Jam sudah menunjukan pukul 21:00. Arga akhirnya sampai di depan gerbang rumah Carol. Carol pun turun dari motor besar Arga

"Makasih Ga udah anterin gue pulang" ucap Carol

"Cal gue minta satu hal sama lu" ucap Arga dengan nada serius

"Kenapa Ga?" Tanya Carol penasaran

"Gue mau lu jangan gangguin Ellisa lagi" jawab Arga sebelum memutuskan untuk pergi meninggalkan Carol

///

"Ih Revan mah gitu, kenapa sih gak bisa kayak Arga diem aja. Gantian doang gue juga kan mau nyanyi gak cuma lu doang" ucap Carol merengek kepada Revan agar diberikan microphone

"Yaelah Cal, satu lagu lagi deh. Gue masih mau nanyi nih" ucap Revan yang mengangkat microphone keatas kepalanya dengan sengaja supaya tidak bisa diraih oleh Caril

"Lagian lu gak kesian apa sama Arga gak kedapetan giliran" ucap Carol

"Arga mana bisa nyanyi, paling suranya pecah kalo nanyi" ucap Revan dengan tertawa terbahak-bahak

"Enak banget lu kalo ngomong. Sini gantian gue" ucap Arga yang langsung merebut microphone dari tangan Revan

"Yaelah Ga gue masih mau nyanyi. Mana microphone cuma ada satu lagI, lu sih Cal kalo aja lu mau nunggu lebih lama pasti dapet ruangan yang bagusan" ucap Revan yang dengan wajah tidak senang

"Yaelah Van, gue tuh paling anti sama yang namanya nunggu" ucap Carol dengan sombong

Carol berjalan kearah mesin dan memilih lagu "siapkah kau tuk jatuh cinta lagi" karya Hivi. Arga pun langsung memberikan microphone kembali kepada Revan

"Nih Van, gue gak suka sama lagu ginian" ucap Arga dengan muka tidak senang

"Ah gak asik lu Ga, yaudah Cal ayo kita nyanyi bareng aja" ucap Revan dengan senang. "Nih lu duluan" ucap Revan memberikan microphone ke Carol

SolitaireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang