Hay gaies☻︎
Gimana kabarnya?
Maaf yah jarang update:(( pada nungguin yah? I'm so sorry guys🙏
.
.
Jangan lupa:
Vote✔︎
Komen✔︎
Share✔︎
.
.
Happy Reading ♡︎••••••
Setelah pamit dengan abang abangnya, viera langsung naik menuju kamarnya.
"Mending gue mandi dulu lah, biar seger." monolog Viera saat sudah sampai di kamar.
Lalu Viera menyambar handuknya dan berjalan ke kamar mandi. 15 menit kemudian Viera selesai mandi dan selesai berganti pakaian.
"Enaknya ngapain ya?" tanya Viera pada dirinya sendiri.
"Aha gue tau, mending nonton you tube ae lah." ucap Viera sambil membuka laptopnya.
"Nonton sendiri mah ga seru, ajak abang aja lah." ucap Viera.
"ABANGGGG, BANG VIEROO, BANG VALEEN!!!! BANGG SINI BANG TOLONGIN VIERAAAA!!! ABANGGG!!" teriak Viera, lalu terdengar suara orang lari menuju kamarnya.Brak
BrukBersamaan bukanya pintu, terdengar suara orang jatuh. Yah gak tau siapa.
"Dek hosh kamu hosh keh-napa hosh?" tanyaValeen sambil mengatur nafasnya.
"Tarik napas dulu bang, hirup hembuskan, hirup hembuskan, hirup hembuskan." ucap Viera.
"Dek kamu kenapa?" tanya ulang Valeen.
"Kagak kenapa kenapa." balas Viera.
"Woy tolongin gue napa." pekik seseorang tapi tak terlihat wujudnya.
"Weh sapa tuh yang ngomong kaga ada wujudnya." heran Valeen.
"Gue di bawah oon sakit nih!" ucap Viero, yah ia terjatuh tadi saat membuka pintu.
"Elo ngapain nyungsep di sana?" tanya Valeen sambil membantu Viero.
"Aish udah tau nyungsep masih aja nanya." sarkas Viero.
"Kaga usah ngegas atuh." ucap Viera dan Valeen bersamaan.
"Eh dek tadi lo teriak napa?" tanya Viero.
"Oh tadi minta nobar (nonton bareng)!" ucap Viera santai.
"Ouh." jawab mereka berdua.
Setelah itu Viero dan Valeen berfikir lama maksud dari ucapan Viera, dan...
1
2
3
4
5
"APA, ELO MANGGIL KITA CUMAN MINTA NOBAR DOANG?!" pekik Viero dan Valeen.
"Kaga usah teriak napa, budeg lama lama gue." ucap Viera sambil mengusap usap telinganya.
"Ganggu main ps aja lo, bang ayo lanjut." ajak Viero.
"Aelah temenin nonton yah bang." mohon Viera sambil mengeluarkan jurus jitunya.
"Yaudah sih." pasrah Viero dan Valeen.
"Yipiie, thanks bang." pekik Viera sambil memeluk kedua abangnya.
"Mau nonton apa?" tanya Valeen.
"Emm mending Home Alone 2 gimana?" usul Viero.
"Boleh tuh, gue bikin popcorn dulu yah. Tunggu." ucap Valeen.
"Sama coca cola bang." timpal Viera sambil menyiapkan tempat filmnya.
"Okey." balas Valeen sambil ngacir keluar kamar.
"Bang, tolong ambil LCD sama layarnya bang." pinta Viera.
"Tunggu ya." jawab Viero.Yah, memang di rumah mereka bertiga terdapat 2 LCD, plus layarnya.
Hmm buat nonton film ya gitu. Orang Kaya mah bebas."Nih dek," ucap Viero sambil menyodorkan LCD ke Viera.
"Tolong pasangin sekalian bang." nyengir Viera.
"Ye nyengir mulu." sengit Viero sambil memasangkan LCD.
"Ayok gas nonton!" pekik Valeen saat masuk ke kamar Viera.
"Kaga usah nge gas bangke." sengak Viera.Lalu mereka menonton film tersebut diiringi dengan gelak tawa. 2 jam kemudian film tersebut selesai.
"Ouh pegel kepala gue njir." ucap Valeen sambil merenggangkan otot ototnya.
"Udah udah ayo beresin lalu makan malam yah." ajak Viero.
"Ayok." ucap mereka berdua.Saat mereka sedang membereskan acara nonton tersebut terdengar suara orang di lantai 1. "VALEEN, VIERO, VIERA, WHERE ARE YOU???!!!" teriak seseorang di bawah sana.
"Keknya bunda deh bang." ucap Viera.
"Iya tuh ayo turun." ajak Valeen, langsung di angguki oleh adik adiknya.
"Bundaa Viera kangen sama bunda." pekik Viera langsung memeluk sang bunda.
"Aaa viera bunda juga kangen sama kamu." ucap bunda sambil membalas pelukan Viera.
"Ekhem ayah gak nih?" ngambek ayah.
"Utu utu bayi tua kangen yah, tapi Viera enggak wle." ejek Viera.
"Hahaha bayi tua," tawa Valeen dan Viero.
"Ahahaha makan tuh bayi tua." balas bunda.
"Awas yah kamu." ngambek Ayah.
"Brother do you miss us?" tanya bunda.
"I miss you so much." ucap Valeen dan Viero sambil memeluk kedua orang tuanya.
"Ekhem makan makan laper nih perut." sengit Viera.
"Yaudah ayo makan." ajak bunda.
"Eeh tunggu bun, bahan makanan abis." lesu Viero.
"Yaudah ayo makan di luar." ajak ayah.
"Bener yah?" sumringah Viera.
"Iyah sayang, kalian siap siap yah, bunda sama ayah mau siap siap juga." suruh Ayah.
"Thank you." ucap mereka bertiga langsung naik ke lantai atas dan bersiap.20 menit kemudian mereka selesai bersiap dan berkumpul di bawah.
"Ayo berangkat keburu malam." ajak Ayah.
"Satu mobil aja biar gak ribet yah." pinta Bunda.
"Siap bun." jawab mereka serempak lalu mereka langsung menuju ke mobil.
"Udah siap semua?" tanya Ayah.
"Sudah yah, sebelum berangkat baca doa terlebih dahulu." pinta Bunda dan diangguki oleh semuanya.30 menit mereka berada di perjalanan dan sekarang sudah sampai di restoran tersebut.
"Selamat malam dan selamat datang di restoran kami, berapa orang?" ucap pelayan restoran.
"Selamat malam juga, kami ingin pesan meja VIP untuk 5 orang kak." balas Viera sopan.
"Mari ikut saya." ucap pelayan dan menunjukkan meja yang diinginkan.Lalu mereka mengikuti pelayan tersebut dan duduk di meja tersebut.
"Baik, mau pesan apa?" tanya pelayan tersebut.
"Mau makan apa?" tanya Bunda saat sudah duduk di meja restoran.
"Emm abang pesen nasi goreng spesial 1 pedesnya sedang aja lah, minumnya es lemon tea aja," ucap Valeen.
"Ayah, pesan sop iga 1, sama air mineral dingin," ucap Ayah.
"Aku pesan udang bakar madu 1, dan jus jeruk," ujar Viero.
"Bunda pesan steak 1, dan es jasmine tea! viera mau pesan apa?" tanya Bunda pada Viera.
"Apapun boleh kan yah?" tanya Viera pada Ayah.
"Boleh kok." jawab Ayah tersenyum.
"Oke deh, vie pesan iga bakar barbeque 1, es krim rasa permen karet 1 mangkuk, kue red velvet 1 potong, minumnya lemon squash 1, sama milshake oreo." ucap Viera santai dan mendapatkan tatapan cengo dari keluarganya.
"Ses-serius lo pesen sebanyak ini?" tanya Viero kaget.
"Iya. Kak kami sudah selesai pesannya." ucap Viera.
"Baik, tunggu 30 menit. Saya permisi dulu." pamit pelayan tersebut.30 menit kemudian, makanan mereka pun sampai dan mereka langsung memakannya.
"Sebelum makan mari doa terlebih dahulu." pinta Ayah dan diangguki oleh semua.
"Emm enak banget nih udang bakarnya." seru Viero.
"Bagi boleh bang?" tanya Viera.
"Boleh nih," balas Viero sambil menyodorkan udangnya.
"Eum enak bangett," pekik Viera.
"Ini makan kok kayak anak kecil sih." ucap Valeen sambil mengusap mulut Viera yang betantakan akibat saus.
"Makasih bang." ucap Viera.Ayah dan Bunda yang melihat hanya bisa tersenyum akibat perlakuan anak anaknya. Yah, biasanya mereka bertengkar dari pagi hingga malam. Namun, di balik mereka bertengkar mereka saling menyayangi.
"Ayok pulang, udah selesai." ajak Ayah saat sudah selesai membayar makanan.
"Ayok." ucap mereka serempak.Lalu keluarga tersebut pulang ke rumah dan istirahat untuk kegiatan esok hari.
•••••
Hay guys maaf jarang update:((
gak marah kan?? xixi.
.
.
.
Jangan lupa:
Vote✔︎
Komen✔︎
Share✔︎
.
.
.
Follow acc wp author✔︎
Follow acc ig author✔︎
.
.
Mau chattingan?? Pakai line (id ada di bio)✔︎
.
.
Udah ya guys ♡︎
See you 👋🌵
KAMU SEDANG MEMBACA
KEVIE (ON GOING)
Novela Juvenil[Sebagian Cerita akan di private] Follow acc wattpad✔︎ Vote✔︎ Komen✔︎ Share✔︎ Typo? maaf/komen✔︎ Follow ig: @nvy.ands, @vy.and✔︎ [Revisi? belum tau👀] "𝐷𝑢𝑙𝑢 𝑚𝑒𝑛𝑔ℎ𝑖𝑛𝑎, 𝑠𝑒𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑚𝑏𝑢𝑡𝑢ℎ𝑘𝑎𝑛. 𝑆𝑖𝑡𝑢 𝑔𝑎 𝑝𝑢𝑛𝑦𝑎 �...