𝐿𝑖𝑚𝑎 (Mc Donald)

31 13 2
                                    

Jangan lupa vote ★︎, komen, share!𝘑𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘴𝘪𝘭𝘦𝘯𝘵 𝘺𝘦𝘢𝘤𝘩 ;)

Happy Reading epribadehh♡︎

"WHAT ITU TANGAN WOY!" teriak Vanesha yang seketika menjadi pusat perhatian.
"Diem ogeb," ucap Alvaro sambil menggetok kepala vanesha.
"Apaan sih van, triak triak mulu?!" tanya Iris.
"I-itu ta-tang-annya v-vie sam-sama ke-kevan gan-gandengan!" gagap Vanesha sambil menunjukkan tangan viera dan kevan yang masih setia menyatu, yang ditunjuk hanya sibuk ke hpnya masing masing.
  Mereka yang melihat viera dan kevan gandengan hanya bisa melongo lebar selebar lebarnya kudanil menguap.
"Woy tangan anjirr," tukas Viero sambil menyadarkan keduanya yang masih menyatu dan keduannya sadar akan yang ia lakukan.
"Ehh sorry." ucap Viera dan Kevan bersamaan. Dan terdengarlah ocehan yang tidak berfaedah dari teman temannya.
"Aciee seorang prince ice minta maap kepada cewek uhuy!" goda Zacky.
"Ekhemm keselek idu du du. Aye aye." ledek Sandra sambil menyanyi.
"Belom mukhrim ae udah gandengan apa lagi udah mukhrim." ucap Vanesha sambil menaik turunkan kedua alisnya.
"Emang kalo belum mukhrim belum boleh apa?" polos Sandra.
"Aissh Bego kok dipelihara." ucap mereka barengan, yang diucapin hanya mengerucutkan bibirnya.
"Udah sana pesen keburu malem!" suruh Valeen.
"Heem gue sama iris aja yang pesen. cepet kalian pesen apa?" tanya Viero ke lainnya.
"Mmm gue pesen paket panas 2 aja minumnya ganti cola." ucap Viera.
"Kita samain!" ucap Girl's bareng.
"Okeh boy's pesan apa?" tanya Iris kepada laki laki.
"Samain aja deh biar cepet." ucap Boy's.
"Tambahin kentang goreng 5," ujar Viera, langsung diangguki oleh Iris.
"Ehh...tambah 5 apple pie. Yang girls mau ga?" tanya Valeen kepada ciwi ciwi.
"Boleh, jadi 10 apple pie." ucap Naya. "Nambah lagi ga?" tanya Viero.
"Ada Es krimm." pekik mereka, viero dan iris melihat hanya geleng geleng.
"Oke es krim apa aja?" tanya Iris.
"Sunday coklat." ucap Alvaro.
"Gue, Iris samain kek varo." ucap Vanesha.
"Gue McFlurry oreo." jawab Viera.
"Samain viera." ujar Kevan.
"Gue, Naya samain viera." ucap Sandra.
"Gue, valeen, viero sunday strawberry." ucap Zacky.
"Okey... 10 paket panas 2, 10 cola, 5 kentang goreng, 10 apple pie, 3 sunday coklat, 3 sunday strawberry, 4 McFlurry oreo. Ada lagi ga nih?" tanya Iris dan langsung mendapat gelengan dari mereka.
"Okeh, yuk ro pesen! ntar kalo udah 4 orang ke kita ya bantuin bawa makanan." ucap Iris sambil menarik viero menuju ke pemesanan.
  Sambil menunggu pesanan datang mereka bercanda ria. 5 menit kemudian, viero datang untuk memanggil 4 orang membawakan makanan ke meja mereka.
"Kev, zack, vie, san tolong bawain makanan." ucap Viero dan langsung diangguki oleh keempatnya. Mereka menuju tempat iris berada dan langsung membawa nampan kemeja mereka.
"Eh Al... gabungin meja sebelah sama kursinya kesini. Soalnya kaga cukup nih." ucap Naya dan langsung diangguki oleh alvaro.
  Setelah meja dan kursi digabungkan, yang membawa nampan pun langsung meletakkan makanannya dimeja.
"Makasi kalian." ucap yang duduk dimeja tersebut.
"Sama sama ayo makan." ucap Viera.
"Busyet kok banyak amat ye?" bingung Alvaro. Kenapa bingung? jelaslah 3 meja penuh makanan dan minuman mereka.
"Alamak bisa gendut nih gue." timpal Vanesha.
"Ga baik ngomong kayak gitu didepan makanan, karena itu adalah nikmat yang tuhan berikan jadi syukuri aja. Emang kalian ga mikir sama orang yang ada dipinggir jalan? mereka yang setiap harinya mencari uang untuk kehidupan sehari hari, mereka makan nasi aja udah bersyukur apa lagi makan yang seperti ini. Kalian yang hampir setiap hari makan kayak gini aja udah protes, menghina makanan, berucap ga baik didepan nikmat tuhan, itu sama aja kalian sombong, angkuh, seperti udah di atas awan. Ingat di atas awan terdapat awan yang lain juga. Jadi kalau dikasih, diberikan, dibelikan, memberi, itu bersyukur dan berterimakasih sama tuhan karena udah diberikan kecukupan. Kalian juga ga boleh ngomong kasar sama orang tua, bentak orang tua, ga ngakuin orang tua, dan jangan sampai orang tua kalian nangis gara gara kalian. Kalian pernah denger denger kan? kalau ridho orang tua juga ridho tuhan, jadi berterima kasihlah, bersyukurlah, dan meminta maaf lah kepada orang tua. Mereka yang memenuhi kebutuhan kita, memberikan kasih sayang, perlindungan, ilmu, mendidik, dan lain lain. Jadi udah paham kan van, ro yang gue omongin? bukan cuman dua orang ini aja kalian kalian juga! jadi sikap yang dulu dulu ubahlah, jangan di ulangin lagi. Okey." nasihat Viera kepada teman temannya.
  Yang mendengarkan hanya mengangguk dan menitikkan air mata, ga berlaku dengan mereka saja tetapi pengunjung yang lain juga menyimak, mendengarkan, sambil menangis. Kebanyakan pengunjung yaitu orang tua, jadi yang mother mother ada yang terharu, menangis, tentang yang diucapkan viera tadi.
  Semua pengunjung salut kepada viera yang membuat mereka tersadar, membuat mereka terbuka hati dan matanya, dan membuat mereka luluh karena ucapan gadis tersebut yang bersikap selayak orang tua, mmm memang kriteria menantu idaman, bwhehwhe.
"Udah meweknya ayo makan udah malam." ucap Viera dan langsung di angguki oleh teman temannya.
  Kesedihan mereka sirna berganti canda tawa yang mereka berikan. Setelah makan selesai mereka langsung menuju ke parkiran untuk pulang.
"Ver, gue pulang sama kembaran lo boleh? pakai mobil yang udah gue suruh anter kesini." izin Kevan kepada viero.
"Boleh, Ati ati jangan sampek lecet tuh twins gue, kalo lecet gue penggal kepala lo." jawab Viero dan langsung didapatkan jempol dari kevan. Lalu kevan menghampiri viera.
"Vie, pulang bareng gue?" tanya Kevan ke viera.
"Udah ijin twins gue? abang gue?" tanya Viera ke kevan.
"Udah barusan kok." jawab Kevan jujur.
"Boo---" ucapan Viera terpotong karena teriakan dari kembarannya dan abangnya yang cukup keras.
"ABANG UDAH IJININ DEK SONO PULANG SAMA KEVAN!!! KALO LECET POTONG AJA ANUNYA DEK!!!" teriak Valeen dan Viero sambil cekikikan. Yang diteriaki hanya menunjukan wajah merah tomatnya karena malu, yang mendengarkan menyemburkan gelak tawa yang memenuhi parkiran.
"Udah woy kasian kevan merah tuh." ucap Iris sambil meredakan tawa teman temannya.
"Udahlah ayo kev." ucap Viera dan kevan langsung mengangguk dan menggandeng tangan kanan viera menuju ke mobilnya. Sementara tangan kanannya menunjukkan jari tengah kearah teman temannya.
"KEVANN LAKNAT..." teriak mereka.
"ANJIR GANDENGAN BAE, GUE GANDENGAN SAMA siapa dong." lirih Alvaro sambil memelankan dua kalimat terakhirnya.
"SAMAAA..... MBAK KUNTI!!! BWHAHAHAAHAHAWHA." ejek mereka sambil tertawa.
"Udahla ayo pulang keburu dicariin bonyok(Bokap nyokap).
"Let's go gays." pekik mereka sambil memasuki mobil yang mereka bawa kesini.
  Setelah itu kedua mobil tersebut membelah kemalaman ibu kota.

-Mobil Kevan-
"Kev," panggil Viera.
"Kenapa?" tanya Kevan.
"Hidupin musik ya?" izin Viera.
"Boleh." jawab Kevan.
𝐾𝑜𝑘 𝑔𝑢𝑒 𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑣𝑖𝑒𝑟𝑎 𝑘𝑎𝑔𝑎𝑘 𝑑𝑖𝑛𝑔𝑖𝑛 𝑦𝑎? 𝑤𝑎ℎ 𝑏𝑒𝑠𝑜𝑘 𝑔𝑢𝑒 𝑚𝑖𝑛𝑡𝑎 𝑚𝑎𝑚𝑖 𝑏𝑢𝑎𝑡 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑘𝑠𝑎 𝑖𝑛𝑖 𝑚𝑢𝑙𝑢𝑡... 𝑏𝑒𝑟𝑚𝑎𝑠𝑎𝑙𝑎ℎ 𝑏𝑎𝑛𝑔𝑒𝑡, 𝑏𝑎𝑡𝑖𝑛 𝐾𝑒𝑣𝑎𝑛.
"Lo ga usah pergi ke dokter buat periksa mulut, mulut lo gak bermasalah kok." jawab Viera yang mengetahui isi batin kevan dan membuat kevan menoleh kepadanya sambil melongo.
"Udah ga usah dipikirin fokus nyetir sana!" ucap Viera sambil menghidupkan musik yang kegiatannya ia tunda.
  Dan musik mengalun indah di mobil kevan dan saat itu pula viera menyanyi saat bagian musik.

I just wanna know you better, know you better, know you better now

I just wanna know you, know you, know you

All I know is we said hello
You eyes look like coming home
All I know is a simple name
And everything has changed
All I know is you held the door
You'll be mine and I'll be yours
All I know since yesterday, yeah
Is everything has changed
.......
Everything has changed- Taylor Swift.

"Bagus juga suara lo." puji Kevan.
"Eh.. makasi loh." balas Viera.
"Udah sampai, gue bukain pintu dulu." ucap Kevan sambil memutari mobil dan membukakan pintu samping kiri.
"Makasih buat tumpangannya." ucap Viera.
"Sama sama." balas Kevan.
"Oh ya, gue boleh minta id line lo?" tanya Kevan.
"Boleh, sini hp lo." jawab Viera dan kevan langsung memberikan hpnya kepada viera dan viera langsung menulis id nya di hp kevan.
"Nih." ucap Viera sambil memberikan hp ke pemiliknya.
"Makasih, vie," ucap Kevan.
"Peluk boleh?" tanya Kevan dengan was was. Viera yang melihat kevan seperti itu hanya tertawa kecil.
"Tentu, kenapa tidak?" balas Viera sambil merentangkan kedua tangannya, kevan tidak ingin menyianyiakan kesempatan emas tersebut dan langsung memeluknya erat, sehingga viera membalas pelukan yang diberikan okeh kevan.
"Good night princess, have nice dream triplek." ucap Keval sambil mengecup puncak kepala viera dan mengusap puncak kepalannya.
"You too, good night prince, have nice dream tembok." balas Viera sambil mengecup pipi kanan kevan.
"Gue pulang ya bye viera." ucap Kevan sambil melambaikan tangannya ke arah viera dan dibalas viera juga.
"Hati hati, bye kevan." setelah mengucapkan ia langsung masuk kedalam rumahnya dan disuguhi godaan sayton sayton.
"Good night, have nice dream." ucap Valeen sambil mengecup puncak kepala viero yang seketika jyjyk atas perlakuannya.
"Najis anjir." pekik Viero sambil mencuci bekas kecupan abang luaknatnya. Viera yang melihat hanya geleng geleng.
"Keknya ada yang jatuh dari gendeng nih eh jatuh hati." ucap bundanya sambil menaik turunkan alisnya dan melihat ke arah viera.
"Apaan sih udah vie mau tidur good night semua lop yu." ucap Viera sambil menuju ke lantai atas.
"Good night too vie lop yu." balas mereka tang ada dilantai bawah.

-Kamar Viera-
"Kok gue jadi geli sendiri ya? asem gue baper! alamak ga bisa tidur gue senyum mulu! besok gue harus ke rsj harus tytyk!" gumam Viera sambil senyum senyum ga jelas.
"Dia manusia kedua setelah keluarga gue yang berani mengecup puncak kepala gue bodo lah mending gue tidur, good night tembok" gumam Viera sambil menuju kasurnya untuk memejamkan matannya.

-Kamar Kevan-
"Anjirr pertama kalinya gue ngecup puncak kepala bangke! adoh senyum vie kebayang di otak geblek! besok gue harus ke rsj harus sekale, gue udah gila." gumam Kevan sambil senyum senyum.
"Dia manusia kedua setelah keluarga gue yang berani  nyium pipi gue. Bodo lah mending tidur... Good night triplek." ucap Kevan sambil mengusap pipi kanannya dan memejamkan matanya.

Hay epribadehh! Gimana puasanya? masih lancarkan? Semoga covid-19 cepat hilang dari Indonesia yah... aing kangen kantinn parah😞
.
.
.
Segini dulu ya breh! jangan lupa vote⭐, komen, share ya jangan jadi pendiam aja;) yuk vote! maap kalo ada typo! thank you❤
Jangan lupa follow?
@novalyarh(ig)
@novalyarh(acc wp)
.
.
.Next lagi kapan????
.
.
Bay bay jangan kangen:< See you 👋

KEVIE (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang