Kini, Naufal sudah rapi dengan seragam yang melekat di tubuh atletis nya. Ia sempat bingung. Apakah ia harus menjemput Naila atau tidak? Yang kini notabene nya adalah MANTAN. Naila dan sahabat sahabat Naufal belum mengetahui jika dirinya telah putus dengan Naila.
Naufal berangkat dengan motor butut nya yang sudah tua.
Butuh waktu 2O menit untuk sampai ke sekolah nya. Sunyi. Itu yang menggambarkan suasana hati Naufal saat ini. Tidak ada lagi canda tawa dari mulut Naila, tidak ada yang bawel, tidak ada yang cerewet padanya dan tidak ada ucapan retjeh dari Naila. Naufal rindu semuanya tentang Naila.
Mungkin ia tidak akan menjelaskan kronologi kejadian Naila dan Naufal putus secara tiba tiba. Karena alasannya adalah sebuah privasi yang harus di sembunyikan karena itu termasuk masalah keluarga yang tidak boleh diumbar dan diceritakan oleh sembarang orang.
Naufal berjalan di lorong sekolah yang sepi karena ia berangkat pagi sekali untuk belajar di perpustakaan karena nanti ada ulangan harian.
***
"Eh Dar. Lo tau Naila nggak? Udah dari kemaren Naila off mulu. Gue takut Naila kenapa kenapa?" Tanya Audrey kepada Dara yang sedang membaca buku. Maklum lah anak pinter bwhehe.
◇⃟̣̣⃕🔮Kalo kalyan masih bingung dengan watak para tokoh. Bisa di cek di perkenalan tokoh dulu yauu💜
"Naufal" jawab nya singkat
"Lha!? Kenapa tanya sama Naufal?" Tanya Amel yang memang otak nya lemot
"Yeuu. Secara kan Naufal pacar nya elah. Ya pasti tau kabar Naila lah" sewot Naya.
"Oh iya ya"
"Eh anjir. Gue takut. Kalo Naila diculik gimana? Kalo Naila di bawa sama orang jahat gimana? Kalo kita yang di interogasi sama Ayah Azka gimana? Kal-"
Plak
"Huustt. Di jaga omongan lo" ucap Dara.
Naya mengusap kepalanya yang Di jitak oleh Dara. "Syakit pala dedek hiks..." ucap Naya lebay membuat sahabatnya bergidik ngeri.
"Bacot lo Nay. Jadi pemaen pilm udah jadi tuh" celetuk Audrey.
"Jadi aktor utama kan hehehe. Ya iya dong, Nayaaa gituuu lhoo" sahut Naya menyombongkan diri.
"Yeuu. Lo telpon dong Dar. Pulsa gue abis heheh" ujar Audrey sambil cengengesan.
Dara hanya menghela nafas panjang lalu mengambil ponsel nya di laci meja.
Naufal
Berdering
"Hallo. Kenapa Dar?"
"Lo tau Naila nggak? Dari kemaren Naila masih off. Gue takut dia kenapa kenapa" tanya Dara yang jika menyangkut nama Naila, ia pasti akan melakukan apapun demi Naila. Begitupun dengan sahabatnya.
"Ga tau gue. Semalem gue nge chat dia masih centang satu sampe sekarang"
"Oh gitu makasih ya"
"Hm"
Tut tut tut
Telfon dimatikan oleh Naufal. Dara langsung mencari nama kontak bunda nya Naila yang mungkin tahu keberadaan Naila.
Bunda Sekar🌸
Berdering
"Assalamualikum Dara. Ada apa?"
"Hehe waalaikumsalam bun. Dara mau tanya, Naila dimana ya? Dari kemarin Naila off. Trus ini udah mau masuk, tapi Naila belum dateng"
KAMU SEDANG MEMBACA
Naila & Naufal
Подростковая литератураFOLLOW SEBELUM MEMBACA^^ "Jadi?" Tanya Naila mengode Naufal. Naufal mengeriyit bingung. "Jadi?" "Ck! Ga peka banget sih. Its oke kalo lo gak mau jedor gue. Gue yang akan jedor lo" Naila Aurora Agratama. Lahir di keluarga Agratama, dan dengan kekayaa...