Part 3

1.3K 224 9
                                    

Waktu temu alias rapat kecil-kecilan dengan pd-nim sudah ditentukan dan bertepatan pada siang hari ini dikawasan Myeongdong.

Sooyoung dan Wendy lah yang sampai lebih dulu, tentu disambut dengan meriah oleh pd acara dan beberapa staf yang ikut serta.

Sekitar lima belas menit setelahnya pintu kembali terbuka, pd dan beberapa staf bersorak heboh. Sooyoung sampai ikutan menoleh dan mendapati lelaki perawakan tinggi yang mengikuti lelaki yang lebih pendek-- yang sepertinya sang manager.







"Ini dia bintang kita"



"Ini dia bintang kita"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Taehyung terkekeh. Menjabati tangan produser dan beberapa staf setelahnya duduk tepat dihadapan Sooyoung yang masih mematung.


Minjae dan Wendy lebih dulu memberikan salam. Sampai akhirnya Wendy menyikut lengan Sooyoung saat si mungil tak kunjung membalas tangan Taehyung yang mengudara.

Nampaknya kesadarannya belum kembali.


"Kim Taehyung . Semoga kita bisa bekerja sama setelah ini Sooyoung-ssi"

Sooyoung tersenyum kikuk. Suara baritone itu terlalu mendominasi. Baik suara maupun aura yang menguar dari Taehyung, semuanya seakan menelan Sooyoung.

"Park Sooyoung, senang dapat bekerja denganmu Taehyung-ssi"


Kontak diantara keduanya terputus dengan Sooyoung yang lebih dulu menarik tangannya dari genggaman besar Taehyung.


Taehyung tersenyum tipis. Sesekali membalas guyonan yang dilontarkan produser sampai Minjae dan Wendy tertawa terbahak.

Sooyoung kira Taehyung adalah orang yang pendiam, sebab akan terlihat demikian dari sosoknya yang terlihat misterius.

"Taehyung-ssi baru lepas militer, sudah berapa lama?"


"Ah, aku keluar baru-baru ini. Sekitar tiga atau empat bulan pd-nim"

Taehyung melanjutkan menyuap potongan daging panggang yang sudah matang. Diam-diam melirik Sooyoung yang nampak tenang dengan bir dingin miliknya.

"Ah, begitu"

Taehyung mengangguk-angguk. Anggota grupnya memang sudah hampir semuanya menyelsaikan wajib militer. Hanya saja tinggal sang maknae, Jeon Jungkook.

"Lanjutkan makan kalian. Aku akan sedikit menjelaskan bagaimana program kita berjalan meski sudah memasuki musim ke tujuh"

Taehyung menggumam kagum. Yah, untuk acara ragam tujuh tahun sudah termasuk lama dan masih tetap eksis ditengah maraknya acara pencarian bakat.


"Lee Taemin dan Son Naeun, kalian mengenalnya? (diangguki Sooyoung maupun Taehyung) mereka yang mengisi season ke lima sebelumnya. Dan memcetak rating yang tinggi, eksistensi Taemin-ssi saat itu memang tak main-main"


Siapa yang tak kenal dengan Taemin Shinee dan istrinya Naeun A Pink? seluruh Korea bahkan mengelu-elukan pasangan idol tersebut. Hingga akhirnya kabar pernikahan sesungguhnya digelar dengan cukup sederhana, pasca berakhirnya acara yang mempertemukan keduanya. Yah, cinta memang tak dapat diprediksi kapan akan datang dan dimana. Semuanya akan terjadi tiba-tiba.


Minjae mencubit pinggang Taehyung saat ia baru ingin menguap. Managernya itu memang memiliki mata yang tajam.

"Aku tak akan menargeti rating untuk saat ini. Tapi aku tau jika baik Sooyoung-ssi atau Taehyung-ssi sendiri pasti memiliki fans yang banyak. Aku hanya ingin kalian profesional dalam pekerjaan ini. Ini project milik bersama, jadi semua memegang peran penting untuk suksesnya acara"



"Kita akan membicarakan setting episode pertama. Memangㅡ kebanyakan acara ragam tak memiliki naskah, kami juga demikian. Hanya saja beberapa scene akan diberi beberapa naskah dan bimbingan. Kalian sudah lama berada didunia televisi, aku yakin jika kalian mengerti jika dunia televisi tak seluruhnya kenyataan bukan?"




Taehyung mengangguk. Sejujurnya sejak awal ia memulai debut hingga sekarang terhitung hampir sepuluh tahun, ia tak pernah berada dalam proyek besar seperti sekarang. Secara gamblang Taehyung tak pernah beradu peran, ia hanya mengisi beberapa acara reality show sebagai bintang tamu dan selebihnya ia berada diatas panggung memuaskan fans. Ia tak seperti Sooyoung yang memang terjun langsung ke dunia akting. Mereka berbeda, dan Taehyung yakin ia akan mendapat sedikit masalah kedepannya.





"Baiklah, bersulang untuk suksesnya we got married season ke tujuh"





Masing-masing mengangkat gelas dan minum bersama. Taehyung melempar senyum tipis saat dirasa Sooyoung(tak sengaja) menjatuhkan tatapan kepadanya. Mati-matian menahan tawa, saat respon yang diberikan Sooyoung adalah semburat merah dipipinya yang putih.


"Oh tolong berikan mereka jadwal pengambilan foto untuk poster dan promosi"


Taehyung rasa, tak ada salahnya menerima tawaran ini bukan? ia tak akan menyesal

We got married ; vjoy ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang