Ch 1 - Pesan dari GM

6 1 0
                                    

Setelah beberapa saat kemudian, Shiro pun sampai ke sekolah. Terlihat banyak siswa siswi berkeliaran di area sekolah, ada yang lagi nongkrong bersama teman-teman nya, ada yang lagi duduk di kantin,dll.

Sesampainya shiro di depan gerbang sekolah, shiro melihat ada sesosok remaja sedang berdiri di depan gerbang sekolah dan remaja tersebut adalah temanku, Rey. Aku tidak tau apa yang ia lakukan di depang gerbang sekolah, tapi sepertinya dia lagi menunggu sesuatu. Aku pun berusaha menyapa nya.

"Selamat pagi Rey, apa yang kamu lakukan di depan gerbang sekolah? " Ucap shiro

"Eh? Pagi juga shiro, anuu... Aku lagi menunggu kiriman paket ku datang"

"Paket apa? Kenapa mengirimkannya harus ke sekolah? "

"Sebenarnya aku memesan sebuah barang lewat Online Shop tapi aku gak mau orang tua ku tau bahwa aku membeli barang ini, jadinya aku memutuskan untuk barangnya dikirim ke sekolah saja" Ucap rey memperjelas maksudnya.

Shiro pun bingung, memangnya barang apa yang Rey beli sampai dia gak mau orang tuanya tau. Se bahaya itu kah barangnya? Apakah barang tersebut bisa meledak? atau barang tersebut bisa memberikan kekuatan dahsyat seperti sera kuasa dalam animasi Boboiboy yang membuat seseorang punya beberapa kekuatan element, atau barang tersebut bisa memunculkan siluman rubah ekor 9 yang bakal menghancurkan kota?. Sebenarnya barang apa sih yang Rey beli.

"Memang nya barang apa yang kamu beli sampai kamu menyembunyikannya dengan orang tua mu? " Shiro pun langsung bertanya karena penasaran dengan barang yang Rey pesan.

"Aku memesan sebuah kaset game untuk Playstatiom ku, aku membelinya karena aku dari dulu ingin sekali memainkan game MH World. Tapi orang tua ku melarang ku karena orang tua bilang  jangan buang-buang duit, jadi aku memesannya secara diam-diam agar gak ketahuan orang tua ku" Ucap rey

"Yahh kirain barang yang kamu beli itu bisa berubah jadi ultraman gitu, atau barang nya bisa bikin Waifu 2D jadi nyata, kalo barang itu ada didunia jelas aku beli donk. Siapa coba yang gak mau Waifu nya menjadi nyata. " Shiro pun mencoba ngeles setelah mendengar ucapan Rey.

"Yee kamu mah pengen nya berlebihan, mana ada barang yang bisa bikin Waifu 2D jadi nyata. Kalo ada disini sudah pasti ku beli, dan Waifu ku Kaori sudah jadi nyata"

"Loh..Waifu udah jadi mayat kok di anime nya malah dihidupim lagi, kamu kira edo tensei ato gimana? "

"Wahh ngajak gelud ternyata kamu"

Shiro pun tertawa setelah aku mengatakan hal itu tentang Waifu nya.

*Kringggggg... *

Terdengar suara bel berbunyi pertanda jam pertama sekolah akan segera dimulai. Para siswa pun berbondong-bondong menuju kelasnya masing-masing. Begitu juga dengan shiro, shiro pun bergegas menuju kelas nya yang berada diujung dekat dengan kantin.

Sesampainya shiro dikelas, shiro pun langsung menuju ke tempat duduk nya yang berada di ujung kanan dekat jendela. Alasan shiro memilih tempat duduk yang terlalu mojok, karena shiro gak terlalu akrab dengan teman sekelasnya. Walaupun shiro sekarang sudah duduk di kelas 3 SMA, tapi tetap saja shiro tidak bisa akrab dengan siswa dikelasnya dan hanya Rey satu-satunya yang akrab dengan Shiro.

Setelah bersekolah selama 8 jam, tibalah waktunya untuk pulang sekolah. Dan bel pun berbunyi pertanda waktunya untuk para siswa untuk pulang kerumah nya masing-masing.

Shiro pun bergegas untuk mengemas barang-barang nya ke dalam tas dan pulang kerumah. Shiro nampak tidak sabar untuk login ke dalam game ATHLON : Apocalypse untuk mengikuti event boss lantai 50.Dengan cepat shiro langsung tancap gas menuju rumahnya.

Sesampainya dirumah, shiro langsung mengganti semua pakaiannya dan langsung mengambil Cyber Gears yang tergeletak di atas meja. Shiro pun langsung rebahan dan segara memakai Cyber Gears yang sedang ia pegang.Shiro pun bersiap untuk memasuki dunia ATHLON.

"Oke.... Aku sudah siap untuk mengikuti event nya" Ujar Shiro dalam hati. Shiro pun menutup matanya sambil menarik nafas untuk mengurangi rasa gugup nya. Shiro pun mengatakan sebuah kalimat yang digunakan untuk bisa masuk ke dalam dunia VR.

"LINK START!! "

Seketika kepala shiro menjadi pusing, badan terasa berat layaknya sedang ditarik oleh gravitasi yang sangat kuat. Setelah beberapa saat kemudian, shiro pun membuka matanya dan ternyata shiro sudah berada dalam dunia VR, dan petualangan Shiro di dunia ATHLON pun dimulai!..

To be continued


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ATHLON : ApocalypseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang