12

1.9K 135 42
                                    

"Pagi Om.. Tante...." sapa Beomgyu saat berjelan melewati ruang makan Keluarga Choi.

"Eh, Beomgyu? Sini kita sarapan bareng" ajak Mama Yeonjun sambil mengoleskan selai pada roti.

"Iya Tan makasih, tadi sebelum Beomgyu kesini udah sarapan dulu. Kak Yeonjunnya belum bangun ya Tan??".

"Belum Gyu, anak itu kan kalo liburan gini bangunnya siang Gyu" Ah, Beomgyu melupakan satu fakta ini.

"Oh iya ya Tan, loh Om? Itu kenapa hidungnya di sumpel sama tissue??" Tanya Beomgyu saat melihat lubang hidung sebelah kiri Papa Yeonjun tersumpal tissue.

"Oh, ini Om lagi pilek Gyu".

"Oh, Beomgyu kira kenapa, cepet sembuh ya Om, kalo gitu Beomgyu ke kamarnya Kak Yeonjun dulu" Beomgyu pun melangkahkan kakinya menuju kamar Yeonjun.

























Setelah sampai di depan pintu kamar Yeonjun, Beomgyu segera membuka pintu kamar Yeonjun perlahan, berusaha tidak menimbulkan suara selirih apapun, lalu menutupnya kembali dengan pelan.

Beomgyu berjalan perlahan ke ranjang Yeonjun, kamar bernuansi biru muda itu masih terlihat gelap, hanya ada seberkas cahaya yang masuk melewati celah gorden.

Senyum terukir di bibir Beomgyu saat melihat gumpalan di balik selimut, siapa lagi jika bukan kekasihnya, niat awalnya yang ingin mendekati ranjang Yeonjun beralih menuju jendela, membuka gorden, mempersilahkan cahaya matahari masuk untuk menerangi ruangan itu.

Setelah itu, barulah Beomgyu menjatuhkan tubuhnya di samping tubuh Yeonjun yang masih terbalut selimut, hanya kepala dan surainya yang menyembul dari balik selimut, lucu sekali.

"Sayang....... ayoo bangun!!!!!! Jalan yuk!" Ujar Beomgyu sambil menyibak selimut yang menutupi tubuh Yeonjun, membuat sang empu meringis karena cahaya matahari yang tepat mengenai kedua kelopak matanya yang masih tertutup.

"Sayang.... ayo bangun.... udah jam 9 pagi loh" Beomgyu mulai menusuk pipi gembil Yeonjun, langsung saja sang empu menepis tangannya sambil mendesah sebal, Beomgyu benar-benar mengganggu tidur nyenyaknya.

"Kak, ayoo jalan!!!!!" Kini tubuh Yeonjun sudah mulai di goncang, membuat pipi gembilnya bergetar, namun tidak semudah itu untuk membuatnya terbangun. Tapi tenang, Beomgyu punya cara ampuh untuk membangunkan kekasihnya ini.

"Duh Kak!!!! Ayo jalan ih!!! Kita ke Baskin Robbins yuk, beli mintchoco ice cream kesukaan Kakak" dan benar saja, kedua mata Yeonjun langsung terbuka, disusul senyum sumringahnya.

"AYO GYU AYO!!! AKU MANDI DULU YA! BENTAR" Beomgyu menganga, kekasihnya itu langsung bangun dan berlari ke arah kamar mandi.

"Kan, giliran ice cream aja gercep, dasar".


























"Ngapain liatin aku kaya gitu??" Tanya Beomgyu, kekasihnya itu langsung melengos sambil mengunyah nasi gorengnya.

"Katanya mau ngajak ke Baskin Robbins, dih, pembohong" Beomgyu mengehela nafas lalu memajukan wajahnya, mendekat pada Yeonjun.

"Iya, aku bakal ngajak Kakak ke Baskin Robbins, tapi Kakak harus sarapan dulu, masa mau langsung makan ice cream sih" Yeonjun mengangguk dengan wajah yang masih cemberut.

"Aaaak!!!!!" Ujar Yeonjun sambil menyodorkan sesendok nasi goreng lengkap dengan telur dan sosis pada Beomgyu, kekasihnya itu menggeleng.

"Aku udah sarapan Kak" tolak Beomgyu sambil memasukkan seseondok nasi goreng itu ke mulut Yeonjun.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

POTION [BEOMJUN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang