Nako14

128 19 5
                                    

Sudah membereskan barang barangnya ,nako memutuskan menunggu Junkai di bangku depan mini market.

Tak menunggu lama,mobil Junkai sudah terpampang rapi didepan mini market. Nako pun menghampiri Junkai lalu membuka pintu mobilnya.

"Sore kak" sapanya

"Sore tuan putri" gombal Junkai

"Ciee dah bisa ngegombal nih".

"Wkwk. Tertular Yohan nih jadi gini".lalu dibalas ketawa oleh nako.

Junkai pun menjalankan mobilnya ketempat tujuan nako.

Setelah sampai,Junkai juga memutuskan untuk menemani nako ditempat les.

Junkai takjub pada nako,badannya saja yang mungil, tapi otaknya sangat pintar. Nako juga sangat pekerja keras yang membuat Junkai sangat takjub kepada gadis bertubuh mungil ini.

Waktu sudah menunjukan pukul 7 malam. Pekerjaan nako sudah selesai,kini mereka beranjak untuk pulang setelah orang tua yang menyuruh nako mengajarkan anak anaknya membayar pada nako.

Yah walaupun tidak terlalu besar dimata Junkai,tapi nako tetap senang dan bersyukur .

Mereka berdua pun beranjak untuk pulang.

"Kamu setelah ini langsung istirahat ya". Kata Junkai sambil mengelus Surai nako lembut.

"Ok kak" jawabnya tersenyum manis.

Bahkan sudah malam juga nako tetap cantik walaupun tanpa make up. Kenapa Junkai baru sadar itu. Pikirnya.

Mobil Junkai sudah sampai didepan pagar rumah nako.

"Mau mampir dulu?" Tanya nako

"Emm. Lain kali ya. Sesudah ini aku ada urusan dulu jadi gk bisa mampir. Titip salam buat ibu sama minghao" jawabnya .

"Iya gppa kak,aku pulang dulu ya".lalu beranjak membuka pintu mobil.

"Nako," panggil Junkai.

Lalu nako pun membalikan diri untuk menghadap Junkai.

Tak disangka,ketika nako membalikan kepalanya. Junkai sudah berada didepan wajah nako lalu mencium kening nako.

Nako dengan gugup melihat wajah Junkai.

"Good night my queen".

"Hmm. Good night too my king".

Nako pun beranjak membuka pintu mobil terburu buru karena merasa gugup dan malu.

Setelah mobil Junkai pergi. Nako pun berjalan menuju rumahnya dengan perasaan campur aduk.

"Ini pertama kalinya aku dicium oleh seseorang kecuali keluargaku". Gumam nako.

Melihat ibu dan adiknya sudah tidur nako pun segera membersihkan diri dan berganti baju untuk segera pergi ke alam mimpinya.

Junkai

Setelah mengantarkan nako pulang ,Junkai pun pergi ketempat yang dikirim oleh yena tadi.

Setelah sampai di cafe,Junkai sudah melihat Yena dengan Yohan di meja dekat kaca.

"Datang juga akhirnya."kata Yohan sambil memakan makanannya.

"Lo ikut juga?" Tanya Junkai.

"Nako temen gw juga kali".

"Udah udah,sekarang kita buat rencana untuk ultah nya nako ". Kata yena.

"Jadi apa rencana nya?".

"Kan ultahnya besok tanggal 18 Juni,jadi agar lebih sepesial kita rayain nya malam ini jam 12 lah gitu".

"Ide bagus".

One Day | Yabuki Nako |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang