Nako5

173 30 2
                                    

Jam pertama telah selesai,dilanjutkan dengan jam istirahat.

Sesuai janji,yena mengampiri nako untuk makan siang.

"Tadi gimana pas ulangan?bisa ngerjainnya?atau jangan-jangan kamu gak fokus gara-gara duduk sama cogan". Tanya yena berturut-turut sambil membuka tupperware yang dia bawa.

"Aku pikir dia bakal ramah,eh nyatanya dia dingin banget. Sepanjang jam pelajaran,dia gak ngomong sepatah kata pun". Kesal nako.

"Iya,kak junkai emang gitu. Tapi katanya dari sikapnya yang dingin,dia punya sisi baik loh baik. Dia banyak disukai disekolah ini".

"Kok aku baru tau ya?".

"Maklumlah,kan kamu kudet. Hahaha". Tawa yena yang membuat sorot mata siswa yang berada dikelas berpusat padanya.

Merekapun melanjutkan makan siangnya.

Pulang sekolah tidak lupa nako pergi ketempat kerjanya.

Pulang sekolah tidak lupa nako pergi ketempat kerjanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Waktu sudah menunjukan pukul 09.25,nako bersiap membereskan barangnya untuk segera pulang.

Tring...
Suara bel tanda seorang pengunjung masuk.

Nako sedikit kesal karna waktu jam pulangnya harus terhenti gara-gara datang pengunjung.

Nako terbalak kaget,karena seseorang yang datang itu adalah junkai.

Mata mereka bertemu saling tatap satu sama lain.

Nako yang telah sadar,tersenyum menyapa junkai yang berdiri didepan meja kasir.

"Selamat malam". Sapa nako

"Kamu kerja disini?"tanya junkai. Dan dibalas anggukan oleh nako.

Junkai pun pergi kearah lemari pendingin dan mengambil minuman kaleng.

Selesai transaksi,junkai pergi tanpa basa-basi sedikit pun pada nako.

Waktu telah menunjukan pukul 10.04. Nako bersiap untuk pulang.

Nako pulang memnggunakan bus. Karena jika berjalan kaki akan sangan bahaya jika sudah larut ini.

Junkai

"Jadi yang kemarin kasir itu dia?. Kenapa dia bekerja disini". Guman junkai

Sekrang junkai sedang berada di dalam mobilnya yang terparkir di depan mini market dimana nako bekerja.

"Itu dia". Junkai pun memutuskan mengikuti nako.

"Jadi ini rumahnya. Sederhana".

Junkaipun menghidupkan mesin mobilnya lalu pergi dari meninggalkan rumah nako.




Thanks ya yang udah reading ^-^
Jangan lupa vote dan coment...

Makasih:)

@ayusri179

One Day | Yabuki Nako |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang