Prolog √

7.7K 532 111
                                    

Yang vote kece :)
Jangan lupa Vote and Coment, kak🤗

****

Seorang gadis lugu nan cantik itu sedang berjalan-jalan di sebuah taman kota dekat restoran Azkla, ia ditemani oleh kekasihnya. Saling berpegangan seolah-olah enggan melepaskannya.

"Kalo nanti kita gak bisa sama-sama. Apa mungkin kita bisa sedekat ini, Apa lo mau mengenal gue?" tanya pria itu dengan tiba-tiba.

Gadis itu langsung menoleh. Lalu, "Kok lo tiba-tiba bilang gitu?" tanya gadis itu kaget. Tak seperti biasa, kekasihnya terlihat aneh dimata gadis itu.

"Kayaknya kita gak bisa sama-sama lagi," ujar pria itu menatap lurus ke depan.

"Why? Gue lakuin kesalahan, ya?" tanya Wanita menaikkan satu alisnya.

"Sama sekali nggak ada," sahut Ari menghela napasnya kasar. "But, gue se"

"Gue pacarnya Ari!" potong gadis lain yang tiba-tiba datang dengan tangan yang bergelayut manja di lengan Ari.

"So, kita done?"

"Thats right!"

"Okay, gue terima keputusan lo. Semoga bahagia, jangan hiraukan gue yang terluka. See you mantan," ujar gadis itu pelan dengan senyuman yang masih mengambang, lalu melenggang pergi dari hadapan Ari dan Shila.

"Pergi bersama luka, pergi bersama kenangan."

"Berpisah denganmu mungkin akan menjadi buah kenangan bagiku."

****

Ikuti kelanjutan kisah Ari dan Danita, ya.

Jangan lupa bintangnya❤🤗

Hai, Mantan [𝐄𝐍𝐃] - RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang