Sowon mengeluarkan ponselnya dan menelepon papanya, dia juga meloadspeaker panggilan itu tanpa diminta..
"Halo? Ada apa gerangan anak ku?"
"Pa, kalau aku mau bikin peraturan baru buat sekolah boleh ngak?" Tanya Sowon
"Peraturan baru? Apaan tuh?"
"Dilarang melakukan tindakan bully di sekolah, jika melanggar akan di kenakan sanksi berupa di skorsing selama 1 minggu. Selama di skorsing, dia akan menggantikan tugas petugas kebersihan sekolah. Papa boleh kurangin atau tambahin kok waktu skorsingnya, gimana?" Kata Winwin
"Boleh juga tuh anak kuhh, kalian ngeliat ada bully disekolah?"
"Iya pa, masa korbannya di sirem pake kuah bakso yang masih panas," kata Sowon
"Hah? Terus gmn sama korbannya?"
"Untungnya ngak terlalu parah pa," kata yuju agak teriak karena posisinya agak jauh dari Sowon.
"Ok deh, secepatnya papa urus. Kan lumayan ngeliburin pertugas kebersihan hehe, hemat uang dan tenaga para petugas. Kali aja mereka mau liburan gitu,"
"Pa, ini lagi di loadspeaker tau," kata Renjun
"Biarin aja, biar papa jadi populer di kalangan anak anak sekolah,"
"Udah lah pa, Sowon mau muntah denger omongan papa," kata Sowon
"Inget umur pa, udah tua juga masih aja jiwanya kayak anak remaja," kata SinB
"Awet muda itu namanya,"
"Awet muda itu mukanya lah papa jiwanya yang awet muda," kata Umji
"Pa, nanti pulang jangan lupa beliin ayam ya sama soda, okeh? SINB SAYANG PAPAAA," kata SinB yang mendekat pada ponsel Sowon dengan disertai teriakannya. Sowon saja sampai menutup telinga karena teriakan SinB yang tidak main-main.
"Iya bih, nanti papa beliin. Kalau ada yang mau nginep lagi bilang aja, nanti papa bawain agak banyak,"
"Bawain banyak juga ngak apa-apa kok pa, nanti juga habis sama aku dan Renjun," kata sowon lalu tos dengan Renjun.
"Serah kamu deh Won, udah ya belajar yang bener. Waktu istirahat kalian sisa 10 menit lagi tuh," kata papa leeteuk lalu mematikan sambungan teleponnya.
"Lu udah kayak gini masih aja mikirin makanan," kata Doyoung lalu menggelengkan kepalanya, heran dengan tingkah SinB yang kelewat random.
"Ngak apa-apa, yang penting gue kenyang," jawab SinB sambil tersenyum dan mengusap perutnya dari balik seragam.
"Iya lah lu kenyang, bakso gue lu embat," kata Doyoung. Masih kesel dia, baksonya di makan sama SinB. Malah tadi baksonya masih ada 3 biji, eh di makan sama SinB sampai kuahnya pun tandas.
"Udah, jangan damai berantem aja," kata umji yang senang melihat perdebatan antara SinB dan Doyoung.
Ngak berapa lama terdengar pemberitahuan yang keluar melalui speaker.
"Perhatian semuanya, mulai sekarang akan ada penambahan peraturan baru berupa, dilarang melakukan tindakan bully di sekolah, bila melanggar akan di kenai sanksi berupa skorsing selama 1 minggu, selama skorsing murid akan mengantikan tugas petugas kebersihan. Sekian terimakasih,"
"Gimana? Lu mau gue laporin tindakan lu tadi?" Tanya sowon yang berbalik mengancam Jennie. Dia cukup geram dengan perbuatan dari Jennie yang bisa-bisanya menyiram orang dengan kuah makanan yang masih panas. Kalau Sowon jahat, dia sudah memesan kuah bakso panas, hanya kuahnya saja dan menyiramkannya pada wajah Jennie, agar dia tahu bagaimana rasanya disiram dengan kuah panas. Tapi kalau dia melakukan itu, lalu apa bedanya dia dengan Jennie?
KAMU SEDANG MEMBACA
Moon Night ( Nct x Gfriend ) ✔
FanficLuarnya happy, belum tentu dalamnya juga seperti itu bukan? Siapa yang tau bahwa didalam hatinya terdapat bekas luka menganga yang kenangannya selalu berada didalam ingatan mereka. "Itu siapa?" "Kakak gue," "Lah cewek ? Gue kira cowok," "Makanya...