Arti Sahabat//Sonic

Kalian dong yang kasih judul :(

  Beberapa bulan kemudian...

"Enak saja ini punyaku!"

"Tentu tidak!"

"Chili Dog aku!1!1"

"Punyaku!!"

Shadow dan Sonic sedang bertengkar karena Shadow mau mengambil makanannya Sonic. Silver juga sedang menenangkan mereka bardua. Tapi tidak ada gunanya. Tails juga sedang membantu Silver. "Berhentilah kalian berdua, ini hanyalah makanan" ujar Tails. "Tapi dia mencuri!" teriak Sonic. "Kamu kemarin menjatuhkan kentang goreng aku!" teriak Shadow. "Itu bukan aku, itu Metal Sonic!" kata Sonic sambil menarik Chili Dognya. "Kalian kan identik, jadi sama saja!" bantah Shadow.

"Y-yasudah, aku belikan mau?" kata Silver. Shadow dan Sonic diam. "Ini buat kamu saja kalau begitu" kata Shadow dingin. "~♥~" reaksi Sonic. Silver membelikan Chili Dog untuk Shadow. Shadow memakannya tanpa kata sekalipun. "Apa kau masih marah?" tanya Silver. "..." Shadow tidak menjawab apa pun.

Sonic melihat tingkah Shadow. "Hey! Bilang 'terima kasih' ke dia, dia sudah berusaha keras sampai sampai membelikan kamu makanan itu!" geram Sonic. Shadow melirik ke Sonic. Lalu Shadow melahap potongan terakhirnya. Dia menepuk pundak Silver lalu pergi. "APA APAAN ITU? KAU BAHKAN TIDAK-". "T-tidak apa apa kok Sonic, diakan memang begitu..." Silver memotong pembicaraan Sonic. "Iya, biarkan saja" lanjut Tails.

Shadow berjalan menjauh dari mereka. Lalu dia bertemu dengan Rouge dan Omega. Dia lalu menyilangkan tanganya. "Ku tebak, G.U.N. memanggil kita?" kata Shadow dingin. "Kau benar sayang" kata Rouge yang sedang duduk di tangan Omega. Shadow memutar matanya. Lalu dia baru sadar. "Kemana Kaira?" tanyanya. "Entahlah, dia tidak menjawab panggilan tadi"  kata Rouge.

"Lebih baik kita segera" kata Omega secara tiba tiba. "Ya, kita di suruh untuk ****" kata Rouge. "Hamp! Baiklah.." jawabnya sambil berjalan.

Sementara itu....

"Shadow menyebalkan!" teriak Sonic. "Dia kan selalu menyebalkan" tambah Tails. Tails dan Sonic sedang berjalan ke bawah kota. "Shadow itu...". "Kita tidak gibah diakan?" timpal Tails. "Gibah? Pfft, tentu saja TIDAK" kata Sonic dengan suara yang tidak meyakinkan. "Hehe" tawa Tails. "Menurutmu, Shadow itu bagaimana, Tails?". "Dia ya... Sekanya egois, tapi jika sedang serius, dia biasanya tidak peduli dengan siapa dia sedang".

Di tempat lain...

"Hatchin! Banyak sekali orang orang menggibah aku" kata Shadow. "Hah..." Rouge pasrah. "Apa maksudmu 'Hah..'?" tanya Shadow serious. "Apa kau tidak sadar? Kamu sekarang sedang di benci oleh rekan rekan Sonic" kata Rouge. "Aku bangga kepada diriku" kata Shadow dengan bangga. "Cih, dasar bodoh" kata Rouge.

Shadow hanya berjalan tanpa kata satupun. Rouge mengira dia sedang marah. "Hey, kenapa kau diam? Biasanya kau cere- oh, Kaira gak ada jadinya diam ya?" kata Rouge sambil memainkan tangan Shadow. "Ih! Diam kenapa sih? Berisik tau!" tegur Shadow. Rouge diam. Omega memegang pundak Rouge. "Ada apa, Omega?". "Aku menditeksi ada bahaya" ujarnya.

Shadow tidak mendengarkan pembicaraan mereka karena sudah terlalu jauh di depan.

BRAK!!!

---

Sonic dan Tails sedang berjalan jalan di taman. Lalu mereka berpapasan Metal Sonic. Metal tidak menghiraukannya. Tapi Sonic, dia langsung menyerang Metal. Belum apa apa udah bertengkar.

"Kau sedang apa hah?!" teriak Metal setelah di tabrak Sonic. "Kamu ngapain di sini!?" kata Sonic. "Aku, sedang, berjalan jalan, BODOH!" teriak Metal. "Jalan jalan huh?" tanya Sonic dengan pandangan curiga. "Aku sedang tidak mood untuk membunuh kamu, jadi berterima kasihlah!" kata Metal yang membuang mukanya dari Sonic dan berjalan pergi.

Sonic tidak percaya dengan omongan Metal. Lalu Sonic menyerang Metal yang tidak salah apa apa. "KAU TIDAK AKAN MENIPUKU, PENGECUT!" teriak Sonic lantang. "ANJIR, AKU SALAH APA AJA GAK, MALAH DI SERANG!" teriak Metal sambil memukul Sonic. "YEAH, BERTARUNG!" teriak Tails dari belakang. ">:(" expresi Metal di layar matanya.

Sonic dan Metal Sonic berkelahi. Metal memukul Sonic. Sonic juga memukul Metal. Metal menendang Sonic. Sonic juga menendang Metal. Intinya, mereka bertarung dengan jurus yang sama. Tails hanya menonton karena itu bukan masalahnya dia. "Bantu kenapa Tails!?" perintah Sonic. "Aku sudah membantumu hanya dengan melihat kalian bertengkar" kata Tails di belakang.

"Sedih aku punya temen kek kamu". "Kau duluan kok yang mulai menyerang dia" lanjut Tails. "Dia padahal tidak ada keinginan membunuh, malah kamu yang pancing dia" tambahnya. "HUA!!, Jangan gitu dong Metal!" teriak Sonic sambil mendorong kepala Metal. "A K U   M A R A H ! ! !" kata Metal. "HUAAA, MAAP METAL! MAAP METAL! AMPUNI AKUUU" teriaknya lantang. "Minta maap dengan benar" perintah Tails. "SUSAH KALAU MAU MENENANGKAN DIA!1!1!" jerit Sonic sambil berlari jauh dari Metal.

Sekali kau berurusan denganya, kelar hidup lo:v.

Sampai sini dulu yaw~
Sayonara dan Sampai jumpa~

☆Selamat datang di malam bersinar☆