[8]

306 32 1
                                    

Jan lupa vote and comment biar cepet updatenya:)
______________________________________________

Maafkanlah orang yang pernah menyakitimu
Dan janganlah kamu menyimpan dendam atas kelakuan mereka
Karena dendam mu membawa kesakitan
Sedangkan maafmu membawa kedamaian

--diana--

_____________________________________________

"Woy ngomong apa lo sama alvaro?!" Bentak seseorang

"Hanya ngobrol biasa kak" jelas Diana gugup agak ketakutan melihat mata Siska yang tengah melototi dirinya

"Ck ga usah boong lu sama gue! Gue ingetin Lo jangan pernah deket-deket sama Alvaro karena Alvaro itu milik gue! Kalo Lo berani deketin dia maka Lo berurusan sama gue" ancam Siska seraya menarik hijab Diana hingga hampir lepas

"Aku ngga ngedeketin Alvaro, kak. Kakak cuma salah paham tadi itu cum--"

"KEK NYA LU AKRAB BANGET SAMA ALVARO SAMPE MANGGIL ALVARO TANPA EMBEL-EMBEL 'KAK' "  bentak Siska sembari menarik hijab Diana lebih kasar

"Argh sakit kan , lepasin" ringis Diana karena peniti hijabnya mengenai lehernya sedangkan ia terus menahan agar hijabnya tidak terlepas karena jambakan kasar dari Siska

Di sisi lain ia juga malu karena dikerumuni banyak orang namun tidak ada satupun yang berniat membantunya bahkan banyak dari mereka yang tersenyum sinis melihat Diana disiksa oleh Siska

"Cih, dasar cewe munafik penggoda!" Siska mendorong tubuh Diana hingga tersungkur ke tanah

"ini baru awal! Kalo Lo berani deketin Alvaro lagi gue bakalan ngelakuin hal yang lebih dari ini, ingat itu!" Ucap Siska lalu menginjak keras kaki Diana hingga membuat sang empunya meringis kesakitan

"BERHENTI! " teriak seseorang yang kini sudah berada di hadapan diana dan Siska

"Al-alvaro?" Gugup Siska melihat Alvaro kini telah berada di hadapannya

"Lo itu kenapa sih jadi cewek kasar banget?! Bisa ga sih Lo ga usah cari gara-gara Mulu! Pergi Lo dari sini! Dan kalian juga bukannya bantuin malah cuma jadi penonton, kalian punya hati ga?!! BUBAR SEMUA BUBAR!" bentak Alvaro ke semua orang yang ada disana, sungguh ia sangat benci orang-orang yang hanya mengerumuni Diana tanpa membantu

"Kita ke UKS ya" ucap Alvaro lembut kepada Diana yang tengah menangis sembari membenahi hijabnya

Diana menganguk sembari mengusap air matanya yang berjatuhan

"Sini gue bantu berdiri" ucap Alvaro sembari mengulurkan tangannya untuk membantu Diana berdiri

"Argh" ringis Diana ketika merasakan nyeri di kakinya

"Aku gendong ya?" Tawar Alvaro tak tega melihat Diana yang meringis kesakitan

"Ga usah! Aku bisa jalan sendiri, argh" Diana hampir saja jatuh jika saja Alvaro tidak tepat waktu menahannya

"Tuh kan dibilangin bandel sih, aku gendong biar kamu ga kesakitan lagi lagian cuma gendong doang ga lebih kok"

"Engga us--" Diana tersentak ketika Alvaro tiba-tiba mengendongnya

Hijaber And Handsome Boys💞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang