[24] - Wants Me?

1.1K 71 13
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Sehun sedang sibuk dengan berkas-berkas yang harus diperiksa lagi sebelum benar-benar ditanda tangani olehnya, ketika seseorang tiba-tiba dengan lancangnya masuk ke ruangannya. Ia menghela nafas saat mengetahui siapa yang datang. Siapa lagi seseorang yang dengan lancangnya bisa masuk ke ruangannya tanpa mengetuk pintu atau memberikan salam, kalau bukan kakeknya?

Yup, Oh Eunho.

“Apa pekerjaanmu sebanyak itu, hingga ketika aku memintamu ke rumah kau tidak datang? Sudah lupa dengan harabeoji mu ya?” Oh Eunho menyapa Sehun dengan wajah berangnya. Ia duduk di sofa yang menghadap Sehun langsung. Pandangannya terarah pada Sehun yang masih berkutat dengan proposal-proposalnya.

Sehun yang mendengar itu hanya melirik sekilas. Lalu, kembali membaca berkas-berkas yang menumpuk di mejanya. Bukannya bersikap tidak sopan, tetapi untuk saat ini Sehun masih belum ingin memaafkan kakeknya itu.

“Bukankah kesibukan ku disebabkan oleh harabeoji sendiri? Bukankah jika harabeoji bertindak adil, perusahaan tidak akan berada dalam posisi seperti ini?” Sindir Sehun dengan nada tenang, sedikit menekan amarahnya. Jika tidak, ia mungkin akan menghajar kakeknya.

“Itu karena salahmu sendiri yang menyebabkan perusahaan dalam posisi seperti ini! Aku sudah mengatakan dari awal, jangan berhubungan dengan Kris lagi! Jika hal ini terjadi, semua itu karenamu! Kau terlalu percaya dengan orang-orang yang tidak kau kenal dekat!”

“Apa?” Sehun berdiri dari tempat duduknya, merasa tidak terima dengan apa yang dikatakan. “Apa kau tidak punya hati harabeoji? Bagaimana bisa pikiranmu seperti itu? Apa kau bahkan tidak memikirkanku dan hanya memikirkan perusahaanmu? Kau bahkan sama sekali tidak menjenguk saat kedua cucumu berada di rumah sakit! Bahkan ketika cucumu mendekam di dalam penjara, apa kau masih tidak punya rasa kasihan walaupun hanya sedikit saja?”

“Apa kau tidak pernah merasa bersalah sedikit saja dengan pebuatanmu di masa lalu? Cucumu bahkan sudah gila karena tindakanmu!! Dan mungkin saja, sebentar lagi aku juga akan gila dengan sikapmu, harabeoji!!” Lanjut Sehun dengan amarah yang sudah tidak dapat ia tahan lagi.

Love You Like Crazy [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang