O.O1

17.1K 1.2K 12
                                    

"Cessie Billgots" panggil seorang professor yang baru kukenal. Proffesor Mcgonagall.

"hmm... ambitious, brave, oh! mysterious- ternyata kau menyimpan banyak rahasia ternyata miss. Hmm...,"

"GRYFFINDOR!"

Sekilas memori saat pemilihan asmara, tentu saja dilakukan oleh sorting hat. Dan disini-lah aku, menuju Hogwarts dalam tahun keempat bersama spesies makhluk hidup yang disebut teman. Ronald Weasley, Hemione Granger, Harry Potter, dan jangan lupakan aku. Cessie Billgots.

Liburan musim panas membawa kesan tersendiri bagi kami, entah karena berakhirnya tahun ketiga, atau karena berawal-nya hal yang tak biasa. Tentu saja, liburan selesai...kegiatan belajar pun kembali dilakukan. Setelah 3 tahun melewati tahun-dimana-masalah-terus-muncul yang entah kenapa selalu berhubungan dengan kami berempat, terutama Harry. Sekarang kami berada di tahun keempat, yang mana biasa dikenal di Hogwarts sebagai Love years.

Peron ¾ - Hogwarts Express - Hogwarts.
Kurasa akan menjadi perjalanan yang cukup panjang, Sambil menikmati ocehan panjang dari Ronald weasley, oh yang tentu saja bercerita tentang pengalaman liburannya ke mesir. Dia tak akan pernah berhenti meceritakan itu.

"tentu saja Ronald, sphinx itu singa," ujar harry

"kucing, aku yang pergi kesana dan aku melihatnya," jawab Ron. Kalau didunia sihir ada nominasi penyihir ter-percaya diri, tentu Ronald jawabannya.

"kurasa ron, kau bisa berhenti berdebat tentang itu. Tentu saja itu singa," kali ini Hermione ikut menjawab

"kucing!" kekeh Ronald

"bagaimana kau bisa menyukai sphinx yang kau kira kucing itu Ronald, sedangkan crookshanks saja ingin kau bunuh," jawabku dengan sengit

"jadi itu singa?" Tanya Ronald lesu

"Ya!" jawab kami berbarengan.

"ah... aku menyerah, Hermione ayo" ajakku

"satu ton-tongue toffee untukku" pinta ron, sialan... Ronald weasley menyebalkan.

Tidak terlalu susah mencari troli penjual, karena beberapa saat sebelum perdebatan yang tidak ada manfaat itu, troli penjual melewati kompartemen kami. Karena itulah pastinya saat ini troli penjual berada di gerbong sebelah, Tentu saja kalian bisa langsung menebaknya, gerbong slytherin. Yah, haruskah ku-beritahu bahwa gerbong slytherin dan Gryffindor bersebelahan?
Ini sudah ku-beritahu.

Menyebalkan tentu saja, berada di sekumpulan ular. Tapi demi makanan ringan, kurasa tidak masalah. Tidak bisa menunggu lagi, daripada kami seperti orang bodoh melihat para ular mengerubuni troli.

"mione..." ujarku, "aku tau, ayoo" ajak Hermione

"madam, bisakah aku mendapatkan satu ton-tongue toffee dan dua chocolate mint?" tanpa basa-basi Hermione langsung memesan.

"sure, dear. Tunggu sebentar" jawab madam.

seseorang menyela, "ooh, selain mudblood kau juga kehilangan tata krama?" tentu saja, siapa lagi kalau bukan...

"berhenti menganggu malfoy" ujarku

Aku tidak tau tujuan malfoy menganggu kami dari tahun pertama. Yang kutau adalah dia orang yang harus kalian tendang nantinya. ingat saat bertemu, tendang dia.

"waah ada peri pelindung ternyata," sarkas malfoy, "kurasa Billgots, sebagai seorang pure blood kau harus mengajari teman mudblood mu ini tata cara hidup di dunia sihir,"

"benar tidak?" Tanya malfoy kepada antek antek nya, "tentu" lanjut mereka dan tertawa.

"berhenti memanggilku dengan sebutan mudblood dasar ferret sialan!" oow, Hermione sudah terpancing.

"madam, maaf atas keributan ini, ini 4 galleons" ucapku selagi Hermione dan malfoy bertengkar.

Yah, makanan sudah kudapat. Dan sekarang tinggal mengurusi masalah satu ini. ayo cepat dapatkan ide... ide... ide.. dan dapat!
"ooh malfoy, kancing celana mu tidak tertutup," ujarku

Baiklah, selagi perhatiannya teralihkan. 1...2...3...

Brakk!

Ternyata menendang tulang kering manusia sakit juga. Kutarik lengan Hermione dan langsung pergi meninggalkan gerbong para ular ini, ah sebelum itu "Tidak usah berterima kasih malfoy!" jeritku. Well, aku sudah menendangnya. Kalian bagaimana?

Sesampainya kami di kompartemen, yang benar saja kami tidak akan melewatkan cerita yang menarik tadi kepada ron dan harry. "bloody hell... coba aku ikut kalian tadi," ujar ron sambil memakan ton-tongue toffee nya. Jorok.

"ya, coba kau ikut kami dan berhenti menitip makanan," sarkas Hermione.

"tapi cessie, kau harus hati-hati. Pansy tentu saja tidak ingin kesayangannya kesakitan. Kau tau betapa kejamnya pansy bukan?" ujar harry.

"bukankah dia yang sebenarnya peri pelindung, mione?" ucapku sambil tertawa, "tenang saja harry, selama kau disampingku, aku pasti terlindungi," ujarku

"eewwh kalian berdua" ujar ron dan Hermione berbarengan.

___

NOTE :

Gimana? lebih suka versi revisi atau sebelumnya?
ah btw, untuk bedain chapter yang direvisi atau belum kalian bisa liat di title nya ya! kalau versi lama aku pake kalimat buat title, kalau hasil revisi title nya pake angka.

btw lagi hehe, cessie dibikin lebih sangar.

hope u like it!

𝗘𝗩𝗘𝗥𝗬𝗗𝗔𝗬  ━━━━━ draco malfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang