O.O9

5.6K 863 14
                                    

Hari ini mungkin akan aku nobatkan sebagai hari yang indah, para siswa diberi free class karena persiapan turnamen triwizard nanti. kenapa aku bilang mungkin karena saat ini aku berjalan di koridor bersama Harry, setelah lusa kemarin tiba-tiba nama Harry muncul dalam piala api. padahal waktu di ruang rekreasi aku hanya bercanda menyebut namanya.

Awal yang sukacita menyambut 3 nama petarung Triwizard tiba-tiba saja keluar api biru mengelilingi aula dan boom kertas bertuliskan nama Harry Potter terbang mengarah ke Professor Dumbledore. oh merlin tentu saja dari intonasi dan raut muka Dumbledore saat itu marah, ah dan kurasa Pembenci Harry akan sangat bertambah.

Kali ini, aku hanya mengikuti Harry yang entah mencari siapa. saat aku mengatakan aku akan menemaninya, dia hanya berkata terima kasih dan ikuti aku. Sekarang, Harry dan aku mungkin lebih sering bersama. Karena sepulang dari kejadian piala api entah bagaimana kejadian sebenarnya Ron benar benar marah ke Harry, dia merasa Harry tidak menganggap nya sahabat. aku mengerti perasaan mereka, tapi situasi kali ini sangat tidak memungkinkan bersikap kekanak kanakan seperti itu. Sedangkan Hermione dan aku, kami berdua memilih untuk menenangkan mereka. Hermione menenangkan Ron dan aku menenangkan Harry.

Benar bukan kataku, Pembenci Harry terang terangan menunjukkannya. Mereka mengenakan pin sihir berwajah diggory dan harry, tapi banyak sekali perbedaan yanh dibuat dalam pin itu yang mana menurutku menjijikan. Apakah mereka tidak berpikir sendiri, tidak mungkin Harry memasukkan namanya ke piala api, Dia tidak sebodoh itu. kalaupun iya dia memasukkannya bagaimana bisa? dia tidak sepintar itu untuk menyebutkan charm level tinggi.

Saat Harry menemui Cedric Diggory, salah satu petarung Hogwarts yang terpilih. Cih ingin ku remuk wajah songong nya itu sialan. Lebih baik aku menunggu Harry didekat Pohon saja. Tidak ingin terlalu mendengar pembicaraan mereka atau bisa disebut tidak ingin mencakar wajah para siswa sialan disana.

"Auch! siapa yang melempar batu ini?!" teriakku

"Sedang apa kau disini Billgots? " Demi merlin, Malfoy?

Segera aku mendongakkan kepala ku mengarah keatas pohon. Draco Malfoy ada diatas pohon, dengan antek antek nya yang pasti. aku kasian melihat pohon itu, pasti dia menahan beban berat.

Tapi wajahku kali ini memerah, aku benar benar malu mengingat kejadian di Madam Pomfrey kemarin. kenapa baru ingat sekarang cessie, saat kemarin bertemu di koridor slytherin kau malah biasa saja.

"Kenapa kau diam saja Cessie? " Tanya Malfoy

"Berhenti melempar batu malfoy" dan saat itu Harry datang mengunjungiku, sepertinya dia telah selesai dengan urusannya" Berhenti menganggunya Malfoy." ujar Harry

"Oh Pottah, Kau mau tau sesuatu menarik?"

"Aku bertaruh dengan ayahku saat kau di Bertarung nanti." lihat dia, akan mengeluarkan omong kosong lagi

" Aku bilang kau akan bertahan selama 10 menit. dia menolak. Dia bilang kau cuma bertahan selama 5 menit." ujar Malfoy yang menimbulkan tawa dari antek antek nya dan juga para murid yang mencintai harry dengan kasih sayang cuih. Dia benar benar keterlaluan.

" owh sweetheart, aku ucapkan terima kasih. padahal harry tidak menyuruhmu untuk membuat taruhan, " jawabku, "kau begitu perhatian malfoy" lanjutku dengan wajah berbinar.

"Sialan kau Billgots" Skak mat. mampus kau sialan. Tiba tiba saja Malfoy mengeluarkan tongkat nya untuk menyihir Harry sebelum itu, tiba tiba Professor Moody mengubah malfoy menjadi Musang Putih. transfigurasi.

Setelah kejadian siang tadi Malfoy Ditransfigurasi oleh Professor Moody -mungkin dia akan mengadu pada ayahnya- Aku Hermione dan Harry sekarang berada di ruang rekreasi Gryffindor, minus Ronald tentunya karena dia masih marah seperti anak perempuan saja.

"Tantangan pertamanya Naga." ucap Harry membuka pembicaraan.

"Ha yang benar saja?"

"Ini baru tantangan pertama"Kami semua terkejut, yang benar saja, Naga?! Hewan itu dikenal tidak pandang bulu. siapapun yang dianggap mengganggu nya pasti akan ah astaga tidak bisa kubayangkan. masalahnya seluruh naga menganggap siapapun penganggunya.

"Aku tidak menemukan cara untuk melawan naga nanti Cess, Mione."

"Aku benar benar tidak berniat untuk mengikuti Turnamen ini," ujar harry lesu

" Kami tahu Harry, tapi kami juga tidak tahu bagaimana cara melawan Naga." kata hermione

"Besok saja kita cari solusinya kurasa kita harus tidur sekarang. Terutama kau Harry, lelah pikiran membuatmu tidak bisa mengikuti turnamen nanti " yah, kurasa ucapan hermione benar. Sebaiknya kami tidur, menanti hari esok.

_____

Lomba pertama Turnamen Triwizard telah selesai, ugh kalau kalian melihat harry secara langsung kalian akan mengetahui bahwa dia sahabatku hohoho. dia sahabatku yang hebat. harry terlihat keren, bahkan saat sapu terbang nya rusak. Dan kabar baik lainnya Harry dan Ron juga sudah berbaikan, Syukurlah mereka cepat menyadari kesahalan masing-masing. Membujuk Ron dan Harry berbaikan itu sama saja dengan mengendalikan Demiguise kau tau. Aku dan Hermione saja sudah akan menyerah di awal jika tidak ingat bahwa mereka sahabat semati.

Seluruh Murid Gryffindor dikumpulkan oleh Kepala Asmara kami, Prof. Mcgonagall. Entah apa yang akan dilakukannya, tapi dari poin poin yang bisa kuambil sekarang mungkin kami disuruh perang mantra? hei kami disuruh duduk tepisah antara perempuan dan laki-laki , mungkin saja bukan perang mantra akan dilakukan antar gender ini.

"Yule ball..." tak kudengarkan lagi perkataan Professor Mcgonagall karena astaga! pesta dansa!

Aku melupakan sesuatu hal wajib ini. Dan yang benar saja, dia menyuruh kami untuk mencari pasangan dansa. Aku benar benar benci pesta. Tidak tidak bukan itu maksudku, aku menyukai pesta kecuali pesta dansa. merlin, bukannya sibuk menikmati makanan nanti malah sibuk menari.

Latihan kaliini dimulai dengan Ronald Weasley yang berdansa bersama Prof. Mcgonagall, aku tau kali ini si kembar Fred & George tidak akan berhenti mengolok Ron nanti. tentu saja mione, aku, dan harry juga tidak akan membiarkan dia lupa tentang ini. Sekarang para perempuan dan laki-laki yang langsung memulai latihan dansa, oh lihatlah muka para pria ini, aku tau mereka terlihat tidak tertarik dengan dansa.

Ah, kecuali Neville. Dia terlihat begitu bersemangat kurasa.

____

NOTE :

Bab ini alurnya di percepat ya, karena cerita ini fokus nya sama kisah Cessie sama Draco

𝗘𝗩𝗘𝗥𝗬𝗗𝗔𝗬  ━━━━━ draco malfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang