34🦄

1.7K 41 9
                                    


Author POV

21.30 WIB

"bener kk besok udah bisa sekolah?" tanya Echa yang sedang menyiapkan seragam sekolahnya sendiri, juga punya Edzhar,

"iya, udah sehat, kamu suruh salto juga kk udah sehat ahaha" jawab Edzhar mantab dengan tawanya,

"hhh ada ada aja" kekeh Echa mendengar jawaban Edzhar

Drrt..drtt..

"eh bentar ya kak" ucap Echa ingin mengangkat ponselnya yang berbunyi

"siapa?" tanya Edzhar

"bang Gio" jawab Echa

Edzhar tersenyum, "berarti gausah menjauh kan?" tanyanya

"hehe enggak kok kak, ini juga masih diem di tempat" kekeh Echa menjawab

Edzhar mengangguk tersenyum kemudian Echa menjawab telfon dari abangnya itu,

Giojelek

"halo bang"

"halo cha"

"iya kenapa bang"

"gue lupa, gue kemaren ga kerjain pr, jadi disuruh Bu Ani buat beli buku pelajaran gitu sebagai hukumannya, lo mau kan temenin gue?"

"hah? bang Raffi aja kalo ga bang Sam"

"Raffi gabisa ditelfon, mati kali"

"bang-_-"

"maksudnya tidur"

"terus bang Sam?"

"sama, tidur juga, kalo mereka ga tidur pasti mau nemenin gue"

"ka--"

"jangan bilang Edzhar ya, gue getok lu"

"hehe lupa"

"bisa ga sih? keburu gue ajak Senja nih"

"ehh jangan jangan, iya gue temenin, tapi bilang kak Ed dulu"

"yes gitudong bagos"

"kalo kak Ed ga izinin gimana?"

"gue pukul kepalanya biar pingsan lagi, masa adek gue sendiri ga dibolehin nya"

"padahal kan gabole ngelawan suami:v"

"Asek dah ngaku dia"

"ck. eh emang masih buka ya?"

"ya makanya gercep, siap siap ya, gue otw"

"iya bang"

"Bye"

"bay"

tit.

"kenapa tu?" tanya Edzhar langsung

"ini Gio minta temenin cari buku, buat hukuman pr dia" jawab Echa

Nikah Dini (hiat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang