Musuh Tapi Menikah •Hwang Hyunjin

31🌸

"Ra mau ikut nggak?"kata hyunjin sembari membuka lemari mencari jaket yang akan di kenakan nya

"Kemana?"

"Jalan jalan,beli jajan"

"Boleh deh"

Akhirnya kami berdua pergi ke salah satu kafe di dekat sekolah dulu,makan dulu biar nggak masuk angin katanya

Perjalanan hanya menempuh waktu 15 menit jika menggunakan mobil

Setelah duduk kami memesan beberapa makanan untuk mengisi perut

"Kamu habis ini pengen nya jalan kemana?"tanya hyunjin sembari memasukan makanan ke mulut nya

"Terserah kamu aja"

"Kerumah Han yuk"

"Ngapain?"

"Main lah,ntar aku telfon bangchan dan kawan kawan buat gabung"

"Terus aku?"

"Nungguin aku main sama temen temen"

"Dih nggak mau ah,enak aja mending aku pulang"

"Becanda Ra...,nanti di sana ada Yuri dia nginep di rumah Han"

"Oh ya?kok tumben dia berani nginep di rumah Han"

"1 hari doang"

"Oh"

"Jadi gimana nih mau nggak main ke rumah Han?"

"Nggak ah"

"Aaaa.... Naraaa kirain mau"

Aku hanya tersenyum menanggapi hyunjin yang bertingkah seperti itu

Kita berdua akhirnya pergi ke mini market membeli beberapa Snack untuk stok di rumah

Di dalam super market banyak mbak mbak yang lagi belanjan dan ngelihatin kita berdua

Sebener nya bukan kita berdua melainkan hanya ngelihatin si haje,malah dianya senyam senyum

Ck jujur aku malas jika melihat apa apa yang seperti ini

Aku sengaja mempersingkat waktu untuk melihat lihat barang supaya kita cepat cepat pergi dari sini

Di kasir aku melihat coklat kesukaan ku tertata rapi di sana aaaa...sungguh jiwa jiwa kebucinan ku pada coklat meluap luap

"Jin aku mau coklat"

"Yang mana?"

"Itu"kataku sambil menunjuk coklat yang berbentuk hati

"Ooh... Mas itu coklat nya nggak di jual kan ya?"kata hyunjin pada mas kasir yang sedang sibuk mentotal belanjaan kami

Mas mas itu hanya tersenyum

"Hyunjin........"

"Haha iya udah ambil aja"

Biasanya sih aku kalau beli nggak tanggung" langsung beli 4 Sampek 5 sekaligus,tapi berhubung ini di beliin hyunjin jadi aku ambil 2 aja

Si haje lagi bokek,kasihan

.
.
.
.

"Aduh maa... Males banget ah woojin di suruh bawa ginian"

"Abang nggak mau bantuin mama"

"Tapi ini berat ma"

"Udah mau Sampek,lagian kan kamu sebentar lagi mau punya keponakan,seharusny kamu seneng dong"

"Nggak seneng ah woojin pingin punya sendiri"

"Punya apa?"

"Nggak mah becanda"