(Ganti judul, awal : more than yesterday)
Ini cerita tentang Nina dan Salman
Tentang persahabatan 2 orang insan sejak mereka masih memakai pampers hingga dewasa
Mereka hanya menganggap hubungan mereka sebagai sahabat meskipun dulu saat mereka puber...
Sudah satu minggu lamanya Salman dan Nina menempati rumah baru yang dibeli oleh Salman, tidak jadi rumah dengan desain Korean Style tapi sebuah rumah minimalist modern 2 lantai dengan kolam renang mini di halaman belakangnya. Dan Nina sangat menyukai desain nya yang terbuka tanpa sekat, membuat tiap ruang tampak lapang. Dapur modern nya juga membuat Nina jatuh cinta.
Alarm berbunyi tepat jam 04.30 pagi, Nina mencoba melepaskan pelukan Salman yang masih tertidur . Sejak menikah Nina lebih sering tidur menggunakan kaos nya Salman dan CD saja sedang Salman sendiri lebih suka bertelanjang dada dan memakai boxer. Nina memutuskan untuk mandi terlebih dahulu sebelum membangunkan Salman.
"Yank, bangun ayo subuhan bareng" Nina selesai mandi dengan rambut basah sehabis keramas ia membangunkan Salman. Lalu diciuminya wajah Salman yang membuat lelaki itu akhirnya terbangun. "Pagi"
"Pagi yank" Salman membuka matanya lalu mencium Nina dulu sampai istrinya itu kehabisan nafas baru ia beranjak ke kamar mandi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamar tidur mereka cukup luas sehingga mereka biasanya sholat berjamaah di dalam kamar. Setelah selesai sholat Nina memutuskan untuk memasak sarapan karena hari ini adalah hari pertamanya bekerja di Hariatmaja Interprise. Salman sendiri langsung masuk ke ruang kerjanya , meski ini juga hari pertamanya masuk kantor tapi bisa dibilang Salman tak pernah berhenti bekerja.
Pada awal setelah kepulangan mereka dari honeymoon Nina sempat uring uringan karena Salman langsung masuk ruang kerjanya dan baru keluar setelah berjam jam bekerja. Padahal Nina butuh bantuan untuk menata rumah. Tapi Nina masih bersyukur karena suaminya menghabiskan waktunya untuk bekerja bukan mencari kesenangan lain di luar.
Untuk membantu merawat rumah mami mengirimkan Mbak Sri dengan Mang Eja pasangan suami istri yang dulu bekerja di rumah mami papinya untuk tinggal menemani Nina dan Salman. Mbak Sri yang akan membantu membersihkan rumah, mencuci, setrika dan memasak jika Nina tidak memasak. Sedang mang Eja membersihkan kebun, satpam merangkap sopir jika Nina atau Salman butuh sopir.
Nina kemaren sudah kursus dengan mami dan mama nya Salman memasak ,dan ia sudah mulai ahli sekedar memasak masakan kesukaan Salman. Nina memasak scrambled egg, mashed potato, dada ayam rebus yg sudah dipotong dadu. Selesai memasak sarapan Nina langsung kembali ke kamar berganti pakaian untuk bekerja.
Untuk hari pertamanya bekerja Nina memilih memakai dress batik dengan lengan waterfall warna cerah,sepatu laboutin hitam kesayangannya yang berhak 7cm dan tas Michael Kors hitam favoritnya. Nina juga hanya berdandan natural dengan rambut digerai diberi sirkam mutiara disatu sisi.
Selesai berdandan Nina mengetuk ruang kerja Salman yang tepat berada disisi kamar mereka. Dan Salman masih sibuk di depan laptopnya. Ruang kerja Salman ini idaman banget buat pecinta IT. Punya beberapa layar LCD besar, konsol rumit, keyboard, dan koneksi internet yang superspeed dan unlimited. Nina mendekati Salman dan mencium rambut suaminya yang menguarkan harum pinus. "Aku mau berangkat kerja, yuk sarapan dulu"
