🐻A ; Kenapa jadi seperti ini?

260 56 4
                                    

A.n : Udah pada liat butterfly effect 'kan? Kurang lebih gitu lah suasana hutan yang Umjay tempati sekarang 😆

***

"Nah, makan terus yang banyak ya ... kamu gak boleh sakit sekalipun," ujar Irene yang membuat Umji mengangguk.

"Masakan bunda enak sekali," ucap Umji dengan mulut penuh. "Terima kasih, Bunda!"

Irene tersenyum melihat anaknya melahap makanan buatannya. "Yoongi, kau juga ikut makan dong."

Masih dengan mulut penuh Umji menatap Yoongi yang berdiri di sampingnya. "Duduklah dan makan! Kau pasti lapar 'kan? Ayo cepat!"

Yoongi mengangguk, lelaki itu duduk dengan perlahan dan mulai mengambil makanan yang sudah disajikan.

"Jadi, bagaimana keadaanmu sekarang, Yoongi? Sudah lebih baik setelah menjadi beruang?" tanya Irene.

"Setidaknya lebih tentram dari sebelum-sebelumnya ...."

"Bagus kalau begitu. Saya harap kamu akan selalu bahagia."

Yoongi tersenyum menanggapi ucapan ratunya itu kemudian memilih untuk melanjutkan makannya.

Sementara, gadis berponi yang kini memakai gaun putih itu tengah berpikir keras apa yang terjadi dengan Yoongi sebelumnya. Tapi, kalau Bunda Irene tau, pasti Umji bisa bertanya dengannya 'kan?

"Bunda, setelah ini ke kamar Umji ya? Umji ingin banyak bertanya dan ngobrol dengan bunda!"

"Iya, Sayang."

***

Di tengah pangkuan ibunya, Umji mulai menceritakan pengalamannya saat sendirian di hutan ini. Sementara sang ibu membalas dengan kalimat pujian bahwa anaknya itu sangat hebat!

"Kenapa bunda ada di sini? Dan kenapa bisa ada sayap indah itu di punggung bunda?" tanya Umji.

"Karena bunda spesial, Sayang."

"Tapi, bunda juga manusia 'kan?"

Irene tersenyum tipis kemudian menggeleng. "Bukan."

Umji membulatkan matanya terkejut, kalau begitu bundanya ini apa?

"Bunda adalah seorang peri yang pernah jatuh cinta dengan manusia. Dan manusia itu adalah ..."

"Ayah?" tebak Umji.

"Ya. Kami pernah menikah dan kamu adalah buah hati tersayang kami. Tapi, ada suatu keadaan yang mengharuskan ibu ke tempat ibu yang seharusnya."

"Maaf kalau bunda meninggalkanmu waktu dahulu. Karena bunda harus selalu ada di hutan ini," lanjut Irene.

"Kalau begitu ... bunda tidak akan pernah bisa ikut Umji ke tempat ayah? Maksudku, ke tempat manusia?"

"Maaf, Sayang. Bunda tidak bisa ...."

"Tapi, Bunda. Kalau begitu Umji ini ..."

"Iya, kamu adalah manusia yang memiliki jiwa peri di dalamnya."

Irene tiba-tiba bangkit hingga mau tak mau membuat Umji ikut bangkit. "Tapi, karena sekarang kamu akan menginjak tujuh belas tahun. Kamu bisa berubah menjadi manusia ataupun peri."

Winter Bear [UmGa ft. 98L] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang