Aku dapat mendengar suara menggeramnya yang menggema di ruangan ini
Tak pernah terpikirkan olehku akan menghadapi mahluk semenyeramkan itu
Dan juga aku tak menyangka dia benar-benar berubah menjadi wujud yang lain
Kuku-kuku jarinya yang runcing itu dapat dengan mudah menembus kuliltku yang hanya terbalut sehelai kain
Dia muncul dari kegelapan
Matanya yang merah menyala itu menyiratkan kemarahan
Terlihat jelas dari celah tempatku bersembunyi
Aku yang bersembunyi dibalik tumpukan drum-drum kosong ini hanya bisa berdoa agar tak jadi santapannya
Para pengawal kerajaan itu mulai bersiap-siap menyerang mahluk itu
Ngomong-ngomong, alasanku berada disini untuk dijadikan umpan
Karena mahluk itu awalnya seorang manusia
Laki-laki, temanku
Dia menjadi spesimen sebuah laboratorium ilegal dan terkena radiasi zat radioaktif
"Hei Nona! Untuk apa kau bersembunyi disitu? Cepat kemari!"
Mereka memaksaku keluar tetapi aku berusaha mempertahankan diri
Grrr... grrr
Mahluk itu semakin dekat
Tubuhnya sangat besar hitam gelap dan berbulu seperti hewan
Mereka berhasil menarikku keluar dan saat ini aku berada tepat dihadapan mahluk itu
Warna matanya berubah menjadi hijau saat aku menatapnya
Dorrr!
Disusul suara selongsong peluru yang jatuh ke lantai dari arah belakangku
Tepat mengenai lengan mahluk itu
Dorrr! Sekali lagi
Dorrr! Ketiga kalinya
Mahluk itu terhuyung jatuh ke lantai dan meraung kesakitan
Tapi tak lama kemudian mahluk itu bangkit kembali
Kali ini sepertinya kekuatannya semakin besar
Dia melemparkan semua benda yang ada di sekitarnya ke arah para pengawal kerajaan
Tapi dia tetap membiarkanku
Apakah dia masih ingat padaku?
Para pengawal kerajaan mulai menembakinya lagi
Tetapi kali ini semua peluru tak ada yang dapat melukai mahluk besar itu
Dia melihat ke arahku dan mencengkeram tubuhku dengan tangannya yang besar itu
Aku meronta minta untuk dilepaskan
Kami melarikan diri, mahluk ini membantuku bebas dari sandera kawanan pengawal kerajaan
Masih terus berlari keluar dari kawasan istana
Menghancurkan dinding-dinding yang mengitari istana hanya dengan satu pukulan
Aku merasa sedikit pusing karena sering terguncang
Bahkan dia dapat merobohkan kawat listrik bertegangan tinggi yang mengitari area kerajaan yang mana merupakan bagian terluar dari kerajaan
Kami sudah sangat jauh di dalam hutan
Dia menurunkanku disekitar semak-semak
Atmosfer hutan selalu terlihat menyeramkan
Gelap, hanya ada cahaya bulan yang samar-samar menembus celah pepohonan
Tak lama kemudian, aku melihatnya berubah ke wujud manusia
Aku sangat takjub, ini benar-benar tak masuk akal
Aku benar-benar melihatnya dengan mata kepalaku sendiri
Mahluk jadi-jadian seperti di film-film itu memang nyata
Dia menurunkanku agak jauh dari tempatnya terduduk sekarang, dia memberi jarak
Kemudian aku mencoba mendekatinya
"Hai? Kau ingat aku?" tanyaku sembari berjongkok dihadapannya
Dia hanya menatapku, tanpa berkata
"Bagaimana caramu kembali ke wujud manusia? Sejak kapan kau bisa kembali ke wujud manusia? Kenapa kau tidak melakukannya sejak dulu?"
"Hmm jadi kau tidak mau bicara? Baiklah, aku tidak akan bertanya... Yasuda-" ucapanku terpotong
"Aku menyembunyikannya"
"Kenapa?"
"Jika mereka tahu aku dapat kembali ke wujud manusia, mereka akan memproduksi zat itu secara massal kemudian menyuntikkannya ke semua anak-anak dan remaja laki-laki untuk dijadikan senjata perang"
"Benarkah? Mmm, aku minta maaf... Karena aku ikut mengerjakan eksperimen ini... Wah, aku tidak percaya bahwa aku bekerja untuk orang-orang licik seperti mereka"
"Kau terlalu mudah Juni, tidak ada orang baik di dunia ini... Hanya ada orang yang berpura-pura baik"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Pendek
RandomCerita pendek yang muncul tiba-tiba di dalam pikiran saya, supaya tidak mubazdir jadi saya tulis saja di sini. Selamat membaca ~ Oh iya, vote juga yaa... Itupun kalau suka :)) Terima Kasih ♡