Cerita Pendek

Untitled Part 7

"Bomin-ah"

Aku seketika menoleh saat ada yang memanggil namaku

Oh itu Kimhan, dia seorang produser musik

Dia sudah menciptakan banyak lagu yang sangat terkenal tapi dia tetap sangat rendah hati

Banyak orang yang mengagumi karya-karyanya tetapi tak pernah mengetahui seperti apa Kimhan yang sesungguhnya

Eh, tapi dia tidak datang sendiri

Kimhan mengajakku makan siang di café hari ini, tumben sekali. Biasanya kita selalu menggunakan jasa pesan antar karena dia sangat betah tinggal di studio musiknya

Betapa terkejutnya aku saat orang yang bersama Kimhan itu berdiri di hadapanku dan menyapa

"Hai Bomin"

Aku tidak dapat membendung air mataku, aku sangat bahagia bisa melihat idolaku secara nyata

"Ya Bomin-ah, kenapa menagis?" kata Kimhan sambil menghapus air mataku

"Ah maaf, aku hanya sangat bahagia... Aku..."

Kimhan dan Wonbi tertawa melihatku

"Maaf aku tidak bisa berkata-kata, aku bahagia sekaligus terkejut" ucapku terbata-bata

"Ah iya iya aku paham Bomin-ku, apa kau sudah memesan sesuatu?" tanya Kimhan padaku

Aku hanya menggeleng mengisyaratkan aku belum memesan apa-apa

"Pesanlah, aku yang akan traktir" kata Wonbi sambil tersenyum

Ah, hatiku rasanya ingin melompat keluar melihatnya tersenyum di depanku seperti itu

"Ya, tidak perlu. Kan aku yang mengajak makan, biar aku yang bayar" kata Kimhan menimpali

"Haha benar juga, kau saja yang bayar. Bahkan royalty yang kau terima dapat membeli semua restoran di negara ini" kata Wonbi bercanda

"Ah kau ini ada-ada saja" balas Kimhan

Wonbi, dia adalah idolaku

Dia pandai dalam segala hal, menyanyi, menari, berbahasa asing, rap juga bahkan dia juga pandai melucu. Dia memiliki jenis suara yang tidak biasa, siapapun pasti dapat mengenalinya dari mendengar suaranya saja. Karena jenis suaranya sangat berbeda dari penyanyi kebanyakan. Wonbi juga memiliki postur tubuh yang bagus layaknya seorang model. Wajah? Dilihat dari sudut manapun dia tetap terlihat tampan, apalagi matanya akan membentuk bulan sabit saat tersenyum. Dia benar-benar sangat sempurna. Aku sangat mengidolakannya, hampir setiap hari aku membicarakan tentangnya dengan Kimhan, karena aku tahu Kimhan berteman dengannya

Wonbi adalah inspirasiku untuk menjajaki dunia musik

Saat melihatnya tampil di atas panggung, aku sangat ingin menjadi seperti dia

Sangat professional, bertalenta dan penuh kharisma

Wonbi yang terbaik!

Sampai pada akhirnya aku bertemu Kimhan di stasiun kereta bawah tanah

Saat itu dia berdiri di sampingku dan mendengarku bernyanyi

Tentu saja aku hanya bernyanyi kecil, aku tidak mau orang lain memperhatikanku

Aku tidak sadar kalau Kimhan masih memperhatikanku hingga kami masuk ke dalam gerbong

Katanya dia mengintip layar handphoneku saat aku sibuk mengecek postingan cover laguku

Dari sanalah dia mengetahui akun media sosialku dan mecoba menghubungiku

"Halo, aku Kimhan. Aku sedang mencari suara wanita yang cocok dengan lagu-laguku, dan setelah aku mendengarkan cover lagumu aku menyukainya. Aku harap kita dapat bekerja sama, jika kau tertarik bisa hubungi aku"

Begitulah isi pesan pertama dari Kimhan di kotak pesanku

Aku bertanya-tanya siapa Kimhan?

Kemudian aku ingat ada rumor tentang nama asli dari produser terkenal Zeus, aku langsung saja mencari informasinya di internet

Ada banyak akun yang dicurigai merupakan akun pribadi dari Zeus, dan salah satunya yang baru saja menghubungiku

Aku benar-benar tidak percaya, tapi aku ingin mencoba memastikannya terlebih dahulu apakah benar itu Kimhan atau sekedar pesan spam

Dan benar saja itu akun pribadi Kimhan, dan sejak saat itu aku mulai berkomunikasi dengannya dan menyetujui tawaran kerja sama dari Kimhan

Semakin lama kami semakin akrab dan saling bercerita satu sama lain

Kimhan banyak berpartisipasi dalam pembuatan lagu Wonbi entah itu single atau album, dengan menggunakan nama Zeus, aku jadi tahu kalau mereka memiliki hubungan kerja yang berkelanjutan

Karena tidak hanya ada satu atau dua lagu yang Kimhan dan Wonbi kerjakan bersama, lebih dari itu bahkan sering

Dia bercerita kenapa menggunakan nama asli saat menghubungiku, apa arti dari nama Zeus sebagai nama produser lagu dan hubungan pertemanannya dengan Wonbi

Kimhan sangat professional saat berperan sebagai produser lagu

Walaupun kami dapat dibilang dekat saat ini, tapi dia tak segan-segan untuk bersikap tegas terhadapku jika aku melakukan kesalahan saat perekaman lagu dimulai

Oh iya, aku juga memiliki nama lain untukku saat berperan sebagai penyanyi. Aku memilih nama Ilios

Ilios dalam bahasa Yunani artinya Matahari, aku ingin terang seperti matahari dan dapat menyinari hari-hari sedih dari para pendengar laguku

"Bomin-ah kau mau pesan apa?"

"Mmm, aku ingin makan spaghetti carbonara tapi aku juga mau pizza" jawabku dengan wajah sedih

"Kau selalu ingin pasta setelah menangis"

"Oh, kau juga suka pizza?" tanya Wonbi padaku

"Mmm" jawabku sambil mengangguk

"Baiklah, kita pesan 1 pizza ukuran besar untuk 2 temanku, 1 spaghetti carbonara, hmm aku ingin makan burger, 1 set komplit beef burger, kau ingin makan apa Wonbi-ya?"

"Hmm... Sepertinya aku juga ingin pasta"

"Oh... Apa ini apa ini" kata Kimhan dengan nada menggoda

Ahaha

"Ehe, aku tahu kau sangat senang kan Bomin-ah?" kata Kimhan menggodaku sambil menyenggol bahuku dua kali

Aku hanya tersenyum malu-malu menggaruk kepala belakangku yang tidak gatal

Selesai makan

"Oh ya, bagaimana kalau Ilios duet dengan Wonbi? Kau harus menunjukkan kemampuan rapping mu Bomin-ah"

"Hah? Apa kau sedang bercanda Tuan Kimhan?"

"Kenapa Bomin-ah? Kan kita hanya merekamnya selama ini, kau tidak pernah mau untuk merilisnya"

"Oh, jadi kau juga pandai dalam rap?" tanya Wonbi penasaran

"Wah...Keren keren"

"Ah tidak seperti itu, Kimhan hanya melebih-lebihkan saja"

"Ayolah Bomin-ah, aku ingin melihat kalian berdua bekerjasama dalam satu project"

"Hmm baiklah, karena kau memaksaku jadi bayar aku lebih kali ini"

"Wah, kau benar-benar mencintai uang" kata Kimhan tak percaya

"Ahaha... Oke aku juga setuju"

Setelah satu minggu masa perekaman lagu

"Huh, aku tidak menyangka project ini akan berjalan lama"

"Itu karena kamu terlalu banyak grogi sehingga suaramu jadi jelek dan kita terus mengulang perekaman"

"Ya! Kau menyebalkan"