Kemalangan yang datang tanpa henti, membuat siapapun yang selalu berusaha melewati akan lelah pada akhirnya.
Mencoba tabah dengan semua ujian hidup dan berusaha menerima semuanya tanpa penyesalan, hingga tiba saatnya kesendirian datang menghampiri yang tersisa hanyalah air mata serta harapan untuk mengulang kembali kehidupan yang baru dan membuang kehidupan yang dirasa sudah tak berarti.
Banyak yang bilang kehidupan kita sendiri yang menentukan, kita bisa sesuka hati menjalani kehidupan yang disenangi.
“Jangan dengarkan kata mereka, karena hidup ini kita yang menentukan.”
Siapapun yang mendengar ini pasti mengharap hal yang sama, “Aku ingin menentukan jalan hidupku sendiri”.
Pasti ada keinginan untuk melawan, tapi menyakiti perasaan orang lain bukan pilihan.Berada diposisi yang sulit, ingin maju tapi dihadang, mundur pun enggan.
Tapi jika keinginan bertolak belakang dengan keadaan?Apakah masih ada kesempatan untuk menjalani kehidupan yang diimpikan?
Kita terlahir sendirian, kita pun juga akan meninggal sendirian.
-Tamat-
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Pendek
RandomCerita pendek yang muncul tiba-tiba di dalam pikiran saya, supaya tidak mubazdir jadi saya tulis saja di sini. Selamat membaca ~ Oh iya, vote juga yaa... Itupun kalau suka :)) Terima Kasih ♡