Lusa Kemudian.
Weekend berlalu , kini hari sudah memasuki hari senin. Hari dimana untuk mengawali suatu kegiatan , entah itu sekolah , kuliah ataupun kerja.
Pukul 06:15 wib. Saaih seperti biasa menjemput (nama kamu). Kini saaih berada di didepan pagar rumah milik orang tua (nama kamu).
Tak lama (nama kamu) keluar.
"sorry , lama ya?" tanya (nama kamu)
"enggak kok, tepat malah" jawab saaih
"yaudah yuk berangkat , takut macet" lanjut saaih
"helm nya?" tanya (nama kamu) lagi
"oh iya , sorry sorry. Aku gak fokus , soalnya hari ini kamu cantik banget sii" jawab saaih
"apaan sii , pagi pagi udah gombal" ucap (nama kamu) blushing
"aku serius ,(nk)" ucap saaih
"udah mana helmnya?" tanya (nama kamu)
Saaih tak memberikan helmnya ke (nama kamu) , tetapi langsung memakaikan helm tersebut di kepala (nama kamu). Lalu mengunci helm tersebut.
"ayo naik" ucap saaih
(nama kamu) hanya mengangguk dan tersenyum , lalu naik ke motor saaih.
"jangan lupa-" ucap saaih terpotong
(nama kamu) langsung berpegangan di pinggang saaih , tidak tidak lebih tepatnya memeluk saaih. Ya , (nama kamu) tau maksud saaih apa , jadi ia langsung memeluk nya.
"udah ayo jalan" ucap (nama kamu)
"oke" ucap saaih
Saaih menyalahkan mesin motor nya , lalu menancapkan gas nya diatas rata rata menuju sekolah.
15 menit kemudian , saaih dan (nama kamu) sampai di sekolah. (nama kamu) pun turun dari motor saaih.
"aku langsung kekelas ya" ucap (nama kamu)
"jahat kamu , masa aku ditinggal" ucap saaih cemberut
"tapi boong😝" ucap (nama kamu) sembari menjulurkan lidah
"ohh gitu ya kamu , awas ya nanti" ucap saaih
(nama kamu) pun langsung lari menuju depan masjid.
"aku bahagia banget , liat kamu ketawa dan tersenyum bahagia. Semoga kebahagian kamu adalah kebahagian aku untuk selama nya" batin saaih
Saaih pun melajukan kembali motornya menuju parkiran. Setelah memarkirkan motor , ia langsung pergi menghampiri (nama kamu) di depan masjid.
"cewek , sendiri aja. Yuk jalan sama babang tamvan" ucap saaih meledek
"sorry , aku udah ada yang punya" ucap (nama kamu)
"sombong banget sii , gak boleh sombong. Nanti gak ada yang suka lho" ucap saaih
"kata siapa? ada kok yang suka" ucap (nama kamu)
"siapa?" tanya saaih
"cowok yang lagi dihadapan aku ini" jawab (nama kamu)
"utu utu bisa bangett sii" ucap saaih sembari mencubit kedua pipi (nama kamu)
"ekhem.. Masih pagi , udah pacaran ya. Dasar anak muda" ucap seseorang
"eh bu diah" ucap saaih dan (nama kamu) bersamaan
Ya , seseorang tersebut adalah bu diah.
Saaih dan (nama kamu) pun menyalimi punggung tangan bu diah secara bergantian.
"udah berapa lama pacaran nya?" tanya bu diah
"baru seminggu bu😁" jawab saaih menyengir
"bukan nya kamu pacar nya diva ya? kok sekarang pacaran sama (nk)? jangan jangan (nk) jadi pacar cadangan kamu?" tanya bu diah berturut turut
"iya bu , saya dijadiin pacar cadangan nya. Parah banget kan bu" ucap (nama kamu)
"eh enggak bu , saya bukan tipekal cowok fakboy." ucap saaih
"gak apa apa , lebih banyak pacar lebih enak. Jadi kalo cewek saaih yang pertama ngambek , saaih ada cadangan nya. Begitupun dengan (nk) , kamu juga boleh banyak pacar😅" ucap bu diah ketawa
Ya , memang bu diah suka begitu. Suka meledek anak murid nya dan mengajarkan anak muridnya untuk mempunyai banyak pacar. Tetapi , itu hanya bercandaan nya saja.
"saya gak mau jadi fakgirl bu , biar saaih aja" ucap (nama kamu)
"eh , enak aja. Enggak bu , saya bukan tipekal kek gitu. Saya orang nya setia , satu yang saya sayang. Ya , saya gak berpaling hati" ucap saaih
"yasudah , ibu hanya bercanda. Semoga langgeng ya sampe dewasa nanti , kalo bisa sampe ke pelaminan. Nanti kalo kalian sampe nikah , jangan lupa undang ibu" ucap bu diah
"aamiin ya robb , makasih bu doa nya" ucap saaih
"aamiinn ya allah" batin (nama kamu)
"apaan sii ih" ucap (nama kamu) blushing
"yaudah ibu duluan ya , baik baik jangan bertengkar" ucap bu diah
"siap ibu" ucap saaih
Bu diah pun pergi.
"yaudah yuk , kita ke pelaminan. Eh salah , ke kelas" ucap saaih
"apaan sii , masih kelas 1 sma juga" ucap (nama kamu) blushing
"apaan sii , apaan sii. Tapi blushing" ucap saaih sembari menoel pipi (nama kamu)
(nama kamu) pun langsung pergi.
"eh (nk) , kok aku ditingal sii" ucap saaih
Saaih pun menyusul (nama kamu) kekelas. Disatu sisi , ada 3orang yang memerhatikan saaih dan (nama kamu) dari kejauhan sejak tadi.
"ish , nyebelin banget sii tuh cewek. Sok cantik banget , mentang mentang pacar nya mantan gue. Dasar pelakor ! Awas ya lo , gue akan habisin lo nanti" ucap salah satu orang tersebut
"tenang div , kita sebagai teman lo. Kita akan bantu , ya gak sep?" tanya salah satu teman nya.
"yoai" jawab teman satu nya
Div , sep? ya 3 orang tersebut adalh diva dkk.
"yaudah yuk kita kekelas" ucap diva
"ayuk" ucap westy dan septi
Akhirnya mereka bertiga pergi menuju kelas. Beberapa menit kemudian , bel masuk sekolah pun bunyi.
Murid murid pun berhamburan keluar kelas menuju lapangan upacara , ya seperti biasa nya dihari senin. Sekolah mengadakan upacara bendera di hari senin.
Votte
⚡⚡⚡⚡⚡⚡
⭐⭐⭐⭐⭐⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
Choice ● SaaThar X (nama kamu) ●
FanfictionBagaimana Jadi nya , Jika Seorang Cewek Memilih Salah Satu Pilihan Diantara Kedua Cowok Yang Bernotaben Sebagai Abang Adik? Siapakah Yang Akan Di pilih Oleh Cewek tersebut? Abangnya Or Adiknya? So Stay Tune Semoga Suka Insyaallah Seru ;) Don't Forge...