Kini saaih dan jejes sudah berada di rumah sakit , (nama kamu) pun langsung di bawa ke UGD.
"maaf , mba dan mas nya tidak boleh ikut ke dalam. Mengantar nya sampai disini saja" ucap suster
"tap-" ucap saaih terpotong
Suster langsung menutup pintu UGD.
"udah lah ih , biarin (nk) di tangani dokter dulu." ucap jejes menenangkan saaih
"tapi jes , gue mau liat (nk). Gue khawatir sama dia , gue takut dia kenapa napa." ucap saaih
"ih , percaya kan semua nya sama dokter. Insyaallah (nk) gak kenapa napa" ucap jejes
Saaih pun memilih untuk diam , lalu menyenderkan diri nya ke tembok.
"ini semua salah gue" ucap saaih sembari mengusap wajah nya dengan kasar
"gak ih , ini bukan salah lo aja. Ini juga salah gue" ucap jejes menenangkan
"tapi jes, kalo aja gue bisa kejar (nk). Pasti semua gak akan kaya gini !" ucap saaih tegas
Tak lama dokter keluar.
"dengan keluarga pasien?" tanya dokter
"keluarga nya masih otw kesini dok" jawab saaih bohong
"bagaimana keadaan pacar saya dok?" lanjut saaih bertanya
"pacar nya tidak apa apa , hanya saja pacar anda mengalami benturan yang cukup keras. Sampai akhirnya pacar anda mengalami amnesia" jawab dokter
"amnesia dok? tanya saaih lagi
"iya amnesia" jawab dokter
"apa amnesia nya untuk selama nya?" tanya jejes
"tidak , amnesia nya hanya sementara" jawab dokter
"syukur lah kalo seperti itu" ucap jejes
"baik, silahkan kalian urus admin nya. Saya akan memindahkan pasien ke ruang rawat." ucap dokter
"baik dok , terimakasih" ucap jejes
"sama sama , saya permisi" ucap dokter
"iya dok silahkan" ucap jejes
Dokter pun pergi.
"jes, ini salah gue ! Gue yang buat (nk) jadi amnesia , ini semua salah gue ! aarrghh , kenapa gue bodoh sii" ucap saaih
"ih , ini semua bukan salah lo aja. Ini juga salah gue , ini salah kita. Lagi pula ini semua udah takdir ih , mau gimana lagi? udah lebih baik elo kabarin orang tua nya (nk) , biar gue yang urus admin nya." ucap jejes
"emang lo punya duit? bayar pake apa?" tanya saaih
"ya pake kartu lo lah , mana sini. Biar semua nya beres, cepet !" jawab jejes
"ish lo tuh ya" ucap saaih geram
Saaih pun mengeluarkan dompet nya , lalu memberikan nya ke jejes.
"nih , lo ambil. Gue mau hubungi orang tua (nk) dulu" ucap saaih
Saaih pun pergi menuju resepsionis rs, lalu menghubungi orang tua (nama kamu).
Skip #~
Kini (nama kamu) sudah berada di ruang rawat. Saaih dan jejes pun sudah berada diruang rawat (nama kamu).
Tak lama (nama kamu) terbangun.
"engh." eluh (nama kamu)
"alhamdulilah kamu udah sadar (nk)" ucap saaih
KAMU SEDANG MEMBACA
Choice ● SaaThar X (nama kamu) ●
FanfictionBagaimana Jadi nya , Jika Seorang Cewek Memilih Salah Satu Pilihan Diantara Kedua Cowok Yang Bernotaben Sebagai Abang Adik? Siapakah Yang Akan Di pilih Oleh Cewek tersebut? Abangnya Or Adiknya? So Stay Tune Semoga Suka Insyaallah Seru ;) Don't Forge...