LOVEWARE (JK-EH)

0.7

Annyeong uri chinggu!

Aku update hari ini yeayyy~~

Typo di mana-mana

Enjoy it 💜

.

Eunha berjalan dengan kikuk ketika kakinya menginjak tumpukan pasir yang ada di pulau itu, jika di ibaratkan, ia adalah seorang siswa baru yang saat ini sedang memasuki kelas dan para siswa lainnya tengah sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing. Malu, canggung, semuanya bercampur menjadi satu. Mata Hazel-nya mengedar mencari spot yang tepat untuknya duduk, mungkin di balik bebatuan karang yang besar, atau di balik pepohonan rimbun, apa saja selama tempat itu bisa di jadikannya lokasi untuk bersembunyi dari para makhluk yang ada di tepian pulau ini.

Ia merogoh handphone yang di letakkannya didalam pouch berwarna cokelat yang tersampir di bahunya. Mungkin menyibukkan diri dengan handphone adalah solusi terbaik saat ini. Eunha mengutak-atik handphonenya agar terlihat sibuk, padahal sebenarnya ia hanya membuka aplikasi memo dan mengetik sembarangan. Kemudian ia membuka aplikasi kamera dan mengambil beberapa gambar pemandangan lautan. Padahal ia ingin sekali ber-swafoto di situ dengan latar pemandangan pantai yang indah, dan menguploadnya di sosial media, Namun rasa malu-nya menghalangi semua hal yang ingin di lakukannya saat ini.

"Jo..jogiyo.." Eunha menghentikan kegiatannya yang tengah memotret keindahan awan itu, kepalanya ia tolehkan kebelakang dengan pelan, meski perasaannya mengatakan jika yang menyapanya saat ini adalah salah satu dari Idol geng 97line, namun setidaknya ia tahu jika pemilik suara tersebut bukanlah pria menyebalkan yang bernama Jeon Jungkook.

"Omooo..." Pekik Eunha kaget sembari menutup mulutnya "a.. annyeonghaseyo" jawabnya lirih sembari membungkuk. Meski terlihat malu-malu namun Eunha memberanikan diri membalas senyuman pria itu. Tidak menyangka jika Idol ini akan datang menghampirinya dengan senyuman penuh yang tercetak di bibir indahnya.

"Kenapa kamu terlihat begitu kaget?"

"Eoh, ti..tidak hanya saja.." kau begitu tampan.

Tentu saja tiga kata terakhir itu ia ucapkan dalam hati. "Aku terkejut tadi". Jawabnya.

"Apa kau tahu siapa aku?" Pria itu menunjuk dirinya sendiri sembari tertawa kecil.

"Yee?" Eunha mengernyitkan dahinya heran, apa pria itu baru saja bertanya hal yang aneh seperti itu?. "Tentu saja aku tahu siapa dirimu, bahkan aku juga tahu semua pria yang ada di sana" kata Eunha menunjuk ke arah pria-pria tadi yang sedang sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing.

"Apa kau berasal dari Seoul?".

Eunha merasa seperti mimpi melihat wajah tampan pria itu dengan jarak dekat sambil berbincang layaknya dua orang yang sudah kenal dekat. "Iya aku berasal dari Seoul". Setelahnya keheningan terjadi di antara keduanya.

"Sebelumnya aku minta maaf atas perbuatan Jungkook yang dengan lancangnya memaksamu untuk ikut dalam perjalanan kami" Ia memasukkan kedua tangannya ke dalam saku celana, tidak lupa dengan hembusan angin yang membelai lembut rambut pria itu hingga beberapa bagian dari rambutnya menutup dahi dan sedikit area matanya. "Dan berhubung kamu tahu siapa kami, aku berharap kamu tidak menyebarkan hal ini kepada publik dan biarkan ini menjadi privasi kami. Aku percaya kamu adalah gadis Seoul yang baik hati".

Aduh, degupan Jantung gadis berambut blonde itu sudah tidak teratur sekarang, wajahnya memanas karena menahan malu, semoga saja semburat merah tidak tercetak di kedua pipi chubby nya. Eunha sempat meretas data pribadi pria ini meski hanya beberapa kali, mencuri nomor handphone dan nomor KakaoTalk nya lalu di jual kepada para Sasaeng. Namun melihat perilaku sosok tampan yang ada di depannya saat ini, membuat hatinya meringis karena merasa bersalah.