✔blushing?✔

1K 60 0
                                    

Happy reading🐦❄

☆☆☆▪☆☆☆

Afan Pov

Gue pun naik ke kamar ken buat mastiin dia udah tidur atau belum.

Saat gue di depan pintunya, pintunya tidak di kunci dan di biarkan ada celah sedikit.

Gue berniat mengetuk pintu tersebut namun gue urungkan karena mendengar suara orang bernyanyi, sangat merdu berpadu dengan suara gitar, gue rasa itu adalah ken.

gue pun masuk tanpa mengetuk pintu dan berjalan mendekat kearahnya berada sekarang yakni balkon kamarnya.

Manis - batin gue

Afan Pov and

Ken sedang duduk di balkon kamarnya menatap langit malam seraya memainkan gitar dan menyanyikan sebuah lgu

Seberapa pantas - sheila on 7☄

Seberapa pantaskah kau untuk ku tunggu

Cukup indahkah dirimu untuk selalu ku nantikan

Mampukah kau hadir dalam setiap mimpi burukku

Mampukah kita bertahan di saat kita jauh

Seberapa hebat kau untuk ku banggakan

Cukup tangguhkah dirimu untuk selalu ku andalkan, oh

Mampukah kau bertahan dengan hidupku yang malang, woho

Sanggupkah kau menyakinkan di saat aku bimbang

Celakanya
Hanya kaulah yang benar-benar aku tunggu

Hanya kaulah yang benar-benar memahamiku

Kau pergi dan hilang ke mana pun kau suka

Celakanya
Hanya kaulah yang pantas untuk kubanggakan

Hanya kaulah yang sanggup untuk aku andalkan

Di antara pedih aku slalu menantimu

Seberapa hebat kau untuk kubanggakan

Cukup tangguhkah dirimu untuk selalu ku andalkan ohh

Mampukah kau bertahan dengan hidup ku yang malang oh

Sanggupkah kau menyakinkan di saat aku bimbang

ken pun selasai menyanyi dan dia baru menyadari kehadiran afan yang duduk tak jauh darinya sembari tersenyum manis kearah ken.

"Bagus" ucap afan memecahkan keheningan beberapa saat yang lalu

"Thangks, ohya lo ngapain disini?" Tanya ken

"Meriksa doang lo udah tdur belom"

Ken pun hanya ber'oh'ria saja.

"Lo tau, gue kadang berfikir takdir itu kejam takdir gak pernah berpihak ke gue sekalipun, untuk merasakan kebahagiaan. namun gue salah di balik semua itu tuhan telah menyediakan takdir yang begitu manis di akhir nanti" ucap afan sambil menatap bintang

"Maksud lo?" Bingung ken

"Iyah, gue hancur, sakit, sedih merasa kecewa akan takdir yang begitu pahit selama ini gue hadepin dimana gue di tinggal kedua orang tua gue. gue ngerasa gak pantas lagi buat hidup kalau hanya merasakan kecewa dan pahit. tapi gue sadar di balik hujan yang begitu deras pasti akan ada pelangi yang sangat indah. gue bersyukur ketemu sama sahabat gue sahabat lo dan tertuma lo"

KENZI (Queen Of Darkness)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang