TWO WEEK LATER
"Astagfirullah kenapa sakit ini datang lagi" lirih Ali menahan sakit nya
"Bang Lo kenapa?" Tanya Bryan panik, melihat Ali semakin pucat di kamar nya.
"Sakit" lirih Ali tak tahan dengan sakit nya.
"Kita kerumah sakit ya bang" Bryan berusaha membopong tubuh Ali sendiri.
"Arkan tolong.... " Teriak Bryan turun dari tangga.
Verrel pun yang melihatnya pun segera membantu Bryan untuk membopong tubuh Ali.
"Bang Ali kenapa?" Tanya Verrel panik.
"Kita bawa kerumah sakit dulu" ketus Bryan memasukkan Ali ke mobil nya.
"Arkan telpon bunda" pekik panik Bryan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.
"Udah" pekik Verrel memasukkan handphone nya ke kantong celana nya.
Di sisi lain ...."Kiara, enggak kerasa ya besok adalah hari dimana kita menerima lulusan Kita!" Ucap Nic melaju kan mobilnya dengan kecepatan normal.
"Sayang, aku pengen banget kita selama nya seperti ini" pekik terakhir Kiara.
" Kita akan selamanya bersama kamu jangan khawatir ya"
Tanpa mereka sadari karena keasikan mengobrol Nic tak melihat jika lampu merah sedang menyala.
BRAK....
Truk itu menghantam mobil yang di tumpangi Kiara dan Nichols pun terguling hingga tak terlihat lagi model mobil nya
Semua berhamburan membantu penyelamatan Kiara dan Nichols.
Tapi takdir berkata lain, kiara dinyatakan positif meninggal dunia dan Nic pun belum ditemukan jenazah nya.
Tringg....
"Mama"
"Halo, nak ada apa ?"
"Maaf Bu apa benar ini Keluarga dari korban tabrakan di tol yang bernama Jeffry dan Kiara?"
"Iya saya ibunya"
"Kami mau mengabari jika kedua anak ibu telah meninggal dunia"
"Pak jangan asal ngomong,anak saya enggak mungkin Meninggal"
"Kedua jenazah anak ibu sedang di larikan ke rumah sakit"
"Tidak"
"Audy" teriak Nyonya Ranny memeluk Nyonya Audy.
"Kiara dan Nichols Meninggal mbk" lirih Nyonya Audy tak kuat
Hatinya seperti di hantam oleh ombak yang besar semua runtuh hancur.
"Bunda kenapa sama Kiara dan Nichols?" Tanya verrel dan Bryan kompak.
"Kiara dan Nichols Meninggal!" Lirih Nyonya Ranny
"Apa?" Kaget mereka semua.
"Nic ..... " Teriak Nyonya Audy memeluk jenazah Nic
"Kiara" teriak Nyonya Himawan memeluk jenazah Kiara di ruang autopsi.
"Nic, kita baru aja merasakan persaudaraan yang beda, tapi kenapa Lo pergi secepat ini" lirih Verrel dan Bryan merasa terpukul.
"Permisi.... Apa benar ini Keluarga Nichols?" Tanya Dokter tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
INDAH SEPERTI SENJA (END)✅
Conto"keep you my responsibility " Aliandra adijaya "thank you for being the best brother "Arkana Verrel adijaya "mother, and you two are my most precious treasure " Arya Bryan adijaya "I love you" Aprillia Zahra Latuconsina "that Arrogant man has made m...