Malam ini mansion milik Sean ramai karena pesta kecil-kecilan yang diadakan disana. Setelah makan malam selesai mereka berkumpul di halaman belakang mansion yang cukup luas, disana ada lapangan basket, lapang tenis dan kolam renang yang lumayan luas. Sean sedang duduk di gazebo sambil membaca buku, sedangkan yang lain ada yang bermain basket, berenang dan duduk di hamparan rumput sambil mengobrol kecil. Marvel dan Bara berenang, Milla dan Vito mengobrol di rerumputan, Vano, Vino dan Akash bermain basket.
Mereka sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing hingga bi Marni datang untuk mengantarkan beberapa botol minuman. Sean memang sengaja menyuruh bi Marni memberikan minuman tersebut, karena setiap pesta yang diadakan oleh mereka wajib hadir minuman tersebut. Saat minuman datang mereka langsung menghentikan kegiatan mereka dan mulai berkumpul di meja yang sudah di sediakan.
"Queen, ayo kumpul" Ucap Bara berjalan mendekat padanya.
"Kalian saja" Ucap Sean tetap fokus pada bukunya
Bara langsung mengambil buku yang di baca oleh Sean dan menutupnya setelah itu ia simpan buku tersebut di atas kazebo. "Ini waktunya pesta. Lu pemimpinnya lu harus ikut berpesta" Ucap Bara sambil menarik Sean mendekat ke meja.
Bara menyerahkan satu gelas minuman pada Sean lalu ia mengambil satu gelas lagi untuknya. Bara mengangkat gelas miliknya. "Untuk keberhasilan kita" Ucap Bara
Mereka pun mengangkat gelas yang mereka genggam sambil mengangguk setelah itu mereka meneguk minumannya.
"Bara, Marvel ganti pakaian kalian" Ucap Sean
"Ngapain ganti udah anget ini gegara minuman" Ucap Marvel
"Terserah" Ucap Sean datar
"Daripada pada diem, gabutkan? Mending kita main TOD" Ucap Milla
"Kalian aja gue gak mau" Ucap Sean
"Semuanya ikut tanpa terkecuali" Ucap Vito
"Ambil botol kosong" Perintah Milla
"Nih" Ucap Akash sambil memberikan botol kosong pada Milla.
Mereka menyingkirkan makanan yang ada di meja itu. Setelah itu mereka duduk melingkari meja tersebut. Botol diputar oleh Vano. Botol terus berputar hingga semakin lama putaran botol itu semakin lambat dan kepala botol itu berhenti tepat menujuk Akash.
"TOD?" Tanya Milla pada Akash
"Dare" Jawab Akash sambil menatap Sean.
"Oke,oke. Siapa yang mau ngasih dare nya?" Ucap Milla
"Gue." Ucap Vano
"Dare apa yang bakal lu kasih sama Akash Van?" Tanya Vino
"Nanti gue kasih tau. Sekarang lanjut" Ucap Vano
Milla memutar botolnya dan botol tersebut berhenti menunjuk pada Vano. "Bang, tod?" Tanya Milla
"Truth" Ucap Vano
"Siapa yang mau ngasih pertanyaan?" Tanya Milla
"Gue" Ucap Sean "Siapa yang nyelamatin lu waktu kejadian 15 tahun yang lalu?" Tanya Sean
"Seseorang pastinya. Dia bagian dari kita" Ucap Vano ragu
"Siapa?" Tanya Sean
"Seseorang. Bagian dari kita" Ucap Vano lagi
"Udah udah. Udah dijawab sama Vano. Lanjut ya" Ucap Milla
Mereka semua bermain hingga larut. Pada putaran kali ini, botol berhenti tepat menghadap Sean.
"Nah ini yang ditunggu-tunggu" Ucap Bara antusias "Tod Queen?" Tanya Bara
"Ini klo Sean milih Truth atau Dare pasti semua ngasih nih" Ucap Vito sama antusiasnya dengan Bara.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mafia Of Black Angel
AcciónTiga inti Black Angel, Sean,Sheira dan Vera merupakan pemimpin kelompok Mafia terkejam Di dunia, Black Angel. Menjalankan misi mencari tau siapa dalang di balik penyerangan markas besar Black Angel namun salah satu dari mereka terjebak dalam luka m...
