Ning Hera sudah keluar dari toilet sekarang Citra dan ning Hera sedang berjalan menuju kamar tetapi di tengan jalan ada yang memanggil ning Hera.
"Kak Hera" Teriak nya dari kejauhan karena jarak kami dan jarak nya agak jauh. Ia pun menghampiri kami dan tak lupa ia mengucapkan salam.
"Assalamualaikum" Salam nya
"Waalaikumsalam" Jawab kami
"Ada apa dek?" Tanya ning Heta pada wanita yang dipanggil dek itu kemungkinan dia adiknya.
"Itu kak kakak dipanggil Abi" Jawab nya
"Ohh terus Abi dimana?" Tanya ning Hera
"Masih di ndalem kak" Jawab nya
"Yaudah kakak kesana ya" Ucap ning Hera
"Bareng ya kak aku juga mau kesana" Ucap adik nya ning Hera
"Yaudah ayok. Cit kita ke ndalem dulu ya" Pamit ning Hera
"Iya ning" Ucap Citra
"Assalamualaikum" Ucap ning Hera dan adiknya
"Wa'alaikumsalam" Jawab Citra
Ning Hera dan adiknya sudah berjalan menuju ndalem Citra pun langsung berjalan menuju kamar.
"Kok wajah ning Hera sama ya kayak waktu di ndalem apa cuman mirip aja soalnya wajah nya gak terlalu jelas" Ucap Citra dalam hati
"Aduh Citra kamu ngapain mikirin akhy Azmi lagi jelas-jelas dia bukan siapa-siapa kamu" Ucap Citra pada dirinya sendiri
Tak terasa bahwa Citra sudah sampai di depan kamar tetapi Citra tidak tau kalau sudah sampai di depan kamar ia justru malah jalan terus.
"Ukhty Citra mau kemana?" Tanya salah satu santriwati yang terus berjalan sampai ia tidak sadar bahwa ia sudah kelewatan.
Citra pun sadar dari lamunanya ia pun segera menjawab pertanyaan santriwati itu.
"Mau kekamar ukh" Jawab Citra
"Bukan nya kamar ukhty Citra sudah kelewatan ya" Ucap nya
"Masa sih ukh?" Tanya Citra tidak percaya
"Iya ukhty lihat aja dulu" Jawab nya
Citra pun melihat ke belakang ternyata benar kamarnya sudah kelewatan.
"Oh iya ukh bener. Syukron ya ukh sudah mengingatkan" Ucap Citra sambil cengengesan
"Na'am ukh. Kok bisa sih ukh sama kamarnya sendiri lupa" Gurau nya
Hanya dibalas cengiran oleh Citra. Citra pun berpamitan pada santriwati itu. Setelah berpamitan Citra langsung menuju kamar nya.
"Assalamualaikum" Ucap Citra setelah sampai di depan kamarnya
"Wa'alaikumsalam" Jawab orang di dalam kamar dan orang itu segera membuka pintu kamar
"Lama banget sih Cit" Ucap Nisa
"Iya soalnya tadi keblabasan" Jawab Citra setelah masuk ke kamar dan duduk di kasur nya
"Pasti ngelamun kan" Ucap Nisa dan dibalas cengiran oleh Citra
"Kebiasaan" Omel Nisa
***
Azmi dan keluarga nya sedang duduk di sofa sambil menonton tv. Tidak ada yang membuka suara. Hanya suara tv dan suara dek Rara yang sedang bermain dengan dek Ahmad. Akhirnya Abah ulil membuka suara.
"Gimana mas keputusan kamu?" Tanya Abah Ulil
"Udah sholat istikharah belum mas?" Tanya Umi Layla
"Udah mi mas udah sholat istikharah" Jawab Azmi
"Terus apa keputusan kamu mas?" Ulang Abah Ulil
"Keputusan mas......
***
Wahh kira-kira apa ya keputusan yang akan diberikan oleh Azmi
Semoga saja keputusan yang Azmi berikan adalah keputusan yang terbaik
Amin....
Jangan lupa vote,komen and follow akun nya author
Follow juga ig nya author @nabilanabila3878
STAY AT HOME:)
Terimakasih💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Pesantren (END)
Teen Fiction[Selesai] "Ana uhibbuki fillah ukhti" Ucapan Azmi sukses membuat lengkungan dibibir Citra sehingga lesung yang ada dikedua pipinya kelihatan sayang nya Azmi tidak bisa melihat nya karena tertutup oleh niqob yang dipakai Citra. "Tapi maaf ukhti kita...
