23

817 67 4
                                    

Hari ini Azmi akan kembali ke ponpes karena ia sudah sangat rindu suasana di ponpes ia juga
rindu kepada kedua kakak nya dan tim syubband tentunya.

"Mas barang-barang kamu sudah kamu masukin mobil semua?" Tanya Abah Ulil

"Sudah bah" Jawab Azmi

"Yasudah kita berangkat sekarang" Ucap Abah Ulil

"Iya bah" Jawab Azmi

Abah Ulil pun masuk ke mobil. Saat mau menyalakan mobil Abah Ulil melihat ke belakang dan ternyata Azmi belum masuk ke dalam mobil Abah Ulil pun bertanya kepada Umi Layla.
"Umi Mas Azmi mana kok belum masuk ke mobil?" Tanya Abah Ulil pada istrinya

"Loh bukannya tadi sama Abah" Jawab Umi Layla

"Iya tadi sama Abah terus Abah suruh masuk ke mobil" Ucap Abah Ulil

Umi Layla mencoba melihat ke luar jendela dan ternyata Azmi masih berdiri di sana.
"Bah itu bukan nya Mas Azmi" Ucap Umi Layla

Abah Ulil pun melihat ke arah pandang Umi Layla dan ternyata benar Azmi ada disana. Abah Ulil pun mengklakson Azmi.

Tinn......tinn

"Asragfirullah Abah ngagetin aja" Ucap Azmi

"Hahaha makanya Mas jangan ngelamun mulu" Bukan Abah Ulil yang berbicara melainkan Naufal adik pertama Azmi.

"Mas gak naik?" Tanya Rara

"Ohh iya lupa" Jawab Azmi.

Azmi segera masuk ke dalam mobil karena takut ditinggal. Mobil nya mulai berjalan menuju ponpes Nurul Qodim.

"Bah Mas mau nanya" Ucap Azmi

"Mau nanya apa Mas?" Tanya Abah Ulil

"Itu....ning Hera udah ngasih keputusan apa belum" Jawab Azmi

"Kata Abi nya belum Mas dia butuh waktu" Ucap Abah Ulil

Azmi hanya manggut-manggut karena ia sudah paham akan ucapan Abah nya.

S
K
I
P
Akhir nya Azmi sudah sampai di ponpes Nurul Qodim. Azmi pun turun dari mobil. Saat turun dari mobil ia melihat ada mobil yang parkir di dekat ndalem.

Mungkin buyah lagi ada tamu Pikir Azmi

"Bah kayak nya buyah lagi ada tamu" Ucap Azmi

"Yaudah kalo gitu kita ke rumah buyah Hadi aja" Ajak Abah Ulil

"Nggeh bah sekalian ketemu sama kak Ahkam dan kak Aban" Ucap Azmi

"Mereka berdua ada disana toh"
Tanya Abah Ulil

"Enggeh bah" Jawab Azmi

***
Toktoktok

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" Jawab orang yang di dalam.

Tak lama akhirnya pintu dibuka.
"Eh....Kamu Nis aku kirain siapa
Masuk Nis" Ajak nya

Nisa masuk ke kamar diikuti Citra dibelakang.

"Aduhh kayak nya ada yang hati nya berbunga-bunga nih" goda Nisa pada Aisyah.

"Gimana gak berbunga-bunga orang abis di lamar ama pujaan hatinya" Ledek Citra

"Hahaha gimana nih perasaan nya dilamar sama kak Ahkam?" Tanya ning Hera disertai tawa

"Apaan sih kalian" Ucap Aisyah malu-malu

"Oh iya aku punya berita baru nih" Ucap Nisa

"Berita apan Nis?" Tanya Aisyah

"Ada santriwati baru tapi mukanya mirip kayak Salsa kalo gak salah namanya....... Nela iya namanya Nela" Jawab Nisa

"Apa jangan-jangan dia kembaran nya Salsa" Ucap Aisyah

"Kalau iya semoga aja sifat nya gak kayak Salsa" Ucap Citra

"Salsa itu siapa sih?" Tanya ning Hera pasal nya ia tak tau siapa yang sedang dibicarakan oleh CNA.

"Salsa itu santriwati di sini. Dia suka sama Azmi sejak pertama masuk pondok. Tapi Azmi gak suka sama dia, terus Salsa itu selalu melakukan segala cara biar Azmi suka sama dia" Jelas Nisa

"Ooh gitu terus sekarang dia ada dimana?" Tanya ning Hera

"Dia udah di keluarin dari pondok" Jawab Citra

Ning Hera semakin penasaran kenapa Salsa bisa dikeluarin dari pondok. Ia pun bertanya lagi.
"Kenapa, maaf ya kalo aku banyak nanya" Ucap ning Hera

"Gak papa ning santai aja" Ucap Aisyah

"Kenapa dia di keluarin dari pondok?Karena dia sudah sering buat kesalahan,sering dihukum terus katanya dia itu pernah buat kesalahan yang fatal itu sebabnya dia dikeluarin dari pondok" Jelas Aisyah

"Mereka itu disebut Salsa dkk. Salsa dkk akan memberi perhitungan pada santriwati yang suka sama 3a. Mereka itu ngaku-ngaku sebagai calon istri nya 3a. Kita semua gak ada yang percaya sama mereka. Terus kita pernah dijebak sama mereka" Sambung Citra

"Dijebak kok bisa gimana sih cerita nya?" Tanya ning Hera

Mereka bertiga menceritakan semua kelakuan Salsa dkk ketika di pondok hingga membuat ning Hera terkejut.

"Semoga kembaran nya gak seperti itu ya" Ucap ning Hera

"Amin..."

"Dia itu juga pernah bilang mau berubah tapi ternyata....." Aisyah menjeda ucapan nya

"Itu semua cuman bohong" Ucap Aisyah

Ning Hera mengangguk mengerti dengan apa yang diucap kan Aisyah

***
Azmi sudah sampai di rumah Buyah Hadi,ternyata benar Ahkam dan Aban ada disana. Azmi langsung berlari menuju Ahkam dan Aban. Ketika sudah sampai di hadapan mereka Azmi langsung memeluk kedua kakak nya itu.

"Kak....Azmi kangen" Ucap Azmi dan Azmi menangis di pelukan kedua kakak nya

"Iya Mi kita juga" Ucap Aban

"Udah Mi jangan nangis" Ucap Ahkam sambil mengurai pelukan nya dan mengusap air mata Azmi

"Gimana Mas senang udah ketemu sama kakak nya?" Tanya Umi Layla

"Iya mi seneng banget makasih ya mi udah nurutin kemauman Azmi" Jawab Azmi dengan senyuman

"Kemarin tuh Mas Azmi ngerengek minta buat cepet-cepet balik ke pondok katanya kangen sama kedua kakak nya" Cerita Umi Layla

Semua yang ada diruangan itu tertawa mendengar cerita Umi Layla

"Kayak anak kecil aja kamu Mi" Ledek Aban

Seketika membuat Azmi mengerucutkan bibir nya.
"Iiih Umi jangan diceritain dong Azmi kan malu" Ucap Azmi yang masih mengerucutkan bibir nya.

Tawa mereka semakin pecah karena ucapan Azmi.

"Hahaha lucu banget kamu Mi" Ucap Ahkam disisa tawanya

"Ketawa aja teross" Kesal Azmi pada kedua kakak nya

***
Part ini agak panjang ya

Lanjut atau gak?

Jangan lupa vote, komen and follow akun nya author
Follow juga ig nya author @nabilanabila3878

STAY AT HOME:)

Terimakasih💕

Love In Pesantren (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang