"Cium aja,emang kamu beneran berani mau cium aku?"
***
"Eunghh." Lenguh Astryd saat ada yang menganggu tidurnya.Kini Nayla dan Arga sudah ada di ranjang Astryd.Mereka berdua di tugaskan oleh Alex untuk membangunkan Astryd.
Mulai dari mencium wajah Astryd,menutup hidungnya,menarik-narik rambutnya,sampai memukul pelan pipi Astryd.
"Kak Astryd ayo bangun udah jam setengah sembilan lho kak." Astryd yang mendengar itu pun langsung terduduk kemudian mengambil ponsel nya.
"Sabtu." Astryd pun kembali membaringkan dirinya di ranjang kemudian menutup matanya lagi.
"KAK ASTRYD JANGAN TIDUR LAGI!!" Pekik Nayla.Astryd pun menutup telinga nya.
"Nayla jangan berisik Kakak mau tidur,ini hari Sabtu Nayla." Ucap Astryd dengan suara khas bangun tidur nya.
"Kak Astryd kebo." Ucap Arga.
"Arga sayang,Kak Astryd manusia okay bukan kebo." Astryd mendudukkan diri nya di ranjang.Karena seberapa pun usaha nya untuk tidur lagi ia sudah pasti akan di ganggu oleh Nayla maupun Arga.
"Tapi Kakak kayak kebo." Sambung Nayla.
"Anak gadis kok jam segini baru bangun." Ucap Tian yang tiba-tiba muncul dari kamar mandi.
Sebagian besar perempuan yang sedang dalam posisi ini akan langsung bangun kemudian menjalani rutinitas paginya namun tidak bagi Astryd.
"Aku capek Tian masih ngantuk." Terlihat jika Astryd belum sepenuh nya sadar.Astryd pun kembali membaringkan diri nya lagi.
"Huaaa Kak Astryd jangan tidur lagi hiks temenin Nayla." Ucap Nayla mulai menangis.
"Okay-okay." Astryd pun langsung mengambil baju nya kemudian menuju kamar mandi.
"Good job Nayla." Ucap Tian.Nayla tadi hanya berpura-pura menangis supaya Astryd menuruti kemauannya.
"Emang ya kalian bersekongkol!" Teriak Astryd.
Mereka pun hanya tertawa.
Beberapa menit kemudian,Astryd keluar dari kamar mandi lengkap dengan Sweater oversize berwarna coklat dan celana panjang berwarna putih.
Disana sudah ada Kiara,Kenzo,dan Rangga.Alex?ia masih berada di dapur memasak sarapan. Kenapa ada dapur?karena itu ruang VVIP yang diminta oleh Astryd kemarin.
"Arga udah mandi belom?" Tanya Astryd.
"Udah Kak." Astryd menganggukkan kepala nya kemudian berbaring lagi di ranjang yang tadi.Berusaha untuk tidur lagi karena ia masih sangat mengantuk.
"Astryd jangan tidur lagi.Udah siang." Tegur Theo.
"Bodoamat ngga peduli." Ucap Astryd sambil menutup seluruh badannya dengan selimut.
"Bangun atau aku cium." Ancam Tian.
"Cium aja,emang kamu beneran berani mau cium aku?" Ucap Astryd dari balik selimut.
Tian yang merasa tertantang pun langsung menarik kasar selimut yang di pakai oleh Astryd.Tian sudah memegang kedua tangan Astryd dan tangan satu nya lagi sudah memegang tengkuk Astryd.
Kiara sudah menutup mata Arga dan Nayla menggunakan tangannya.
"OKAY-OKAY AKU BANGUN!" Teriak Astryd.Tian hanya terkekeh.
"Astryd ga seru nih." Ucap penonton kecewa.
"Bacot ya kalian." Ucap Astryd kesal.Ia segera meminum segelas Air dan mengambil snack yang ia bawa kemarin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Surrender.
Novela JuvenilAstryd Victoria Putri.Seorang gadis SMA yang bisa mengatasi masalah besar dengan mudah namun tidak dengan masalah percintaannya. Gadis yang memiliki banyak rahasia dalam hidup nya.Gadis yang menahan dan merasakan pahit nya kehidupan 'sendirian'...
