[1] Pertemuan singkat

930 50 10
                                    

BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA💙


Happy Reading😍💙

•┈◎❅❀❦🍁❦❀❅◎•┈

Setelah kegiatan Wiridan dan Ngaji Kitab Tafsir jalalain selesai, Zahra dan ketiga teman - teman nya pun kembali ke Asrama untuk siap - siap pergi kesekolah.

Karena santri di Pondok Pesantren Nurul Qodim sangatlah banyak, maka dari itu mereka tidak kebagian kelas di MA Nurul Qodim sendiri. Sehingga mengharuskan keempatnya untuk mendaftarkan diri di Sekolah Swasta luar Pondok pesantren.

Pagi hari seperti ini, santri banyak yang antri untuk giliran mandi, karena kamar mandi juga terbatas. Tak jauh berbeda dengan keempat gadis ini,mereka juga nampak antri.

"Duhh kebiasaan nih julleha kalo mandi lama, nunggu ayam jantan bertelor apa gimana sihh" kesal Echa, karena temannya yang satu itu kalo mandi udah kek berendem di air anget, ga inget apa kalo yg diluar antriannya udah kek kereta. Syakilla. Ketua Santri Putri.

"Sabar atuh chaa, kaya biasanya enggak aj" Balas Faisha sedikit ditambahin logat sundanya. Emng diantara mereka ber empat yang paling dewasa tuh Faisha.

"iya nih chaa, emang mau ngapain sih ini masih jam 5 kurang. Mau bantuin pak Radi bersihin kebonn apa gimana" Canda selly

"Ishh nggak gitu, Pr ane kemaren kurang beberapa nomer yang belom tak kerjain. Kalo nggak gitu mana mau ane nungguin julleha yang nggak tau kapan selesai mandinya" balas Echa

Zahra yang hanya nonton ceramahannya Echa pun haya geleng - geleng

"Terus kalo gitu kapan anti mandi nya chaa, orang Syakila udah selesai dari tadi kok" ucap Zahra sambil terkekeh

"Oh udah selesai toh?" Tanya Echa sembari berbalik badan, ia tadi sedang memunggungi pintu kamar mandi jadi ia tak melihat kapan Syakilla keluarnya.

Setelah acara mandi antri selesai, sekarang waktu nya makan - makan bersama sebelum kegiatan belajar mengajar diberlakukan.

Tak jauh berbeda Keadaan nya pagi ini dengan Asrama putra,
Mereka juga telah melaksanakan Mandi Antri rutinitas pagi sebelum berangkat ke Sekolah.

Sekarang mereka juga akan melakukan yang dilakukan para santri Wati yaitu, Makan bersama. Makan pagi ini berlauk kan Tempe, tahu, sayur sop dan tak lupa sambal terasi. sederhana memang, tapi jika dimakan bersama - sama akan berbeda rasanya.

"Gimana Az, jadi mau pulang ke Blitar nya kapan?" Tanya kak Ahkam

"InsyaAllah, nk sampun di jemput abah mas" Jawabku

"Loh azmi mau pulang toh?" Tanya kak Aban

"Hehe enggeh mas"

"Ada acara nopo kok tumben pulang dadakan"

"Kulo nggeh mboten ngertos mas, nk gak salah sodarane Abah badhe nikah ngoten"

"ohh" jawab Aban sambil menyelesaikan acara makannya

Kini seluruh Santri Putra Maupun Santri Putri sedang mengikuti kegiatan belajar mengajar seperti pada umum nya. Tapi tenang saja, santri putra ataupun Putri tidak dicampur menjadi satu ruangan, melainkan di pisah - pisah kan. Jadi tidak ada yang namanya bertemu dengan Kaum Adam maupun kaum hawa

Pada pukul sekitar jam 10.00 Wib, Lonceng berbunyi menandakkan waktu nya untuk istirahat. Para Santri berbondong - bondong menuju kantin guna untuk mengisi perut mereka memang sudah berbunyi sedari tadi

Cinta Dalam Diam (Azmi Askandar) SlowUpTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang