"Sayang?"
Tzuyu membuka kedua matanya kala merasakan sebuah tetesan demi tetesan air dingin mengusap wajahnya. Senyuman yang Jungkook berikan padanya sontak menular. Ia sedikit beranjak dan duduk di pinggiran ranjang, Tzuyu merenggangkan otot-otot nya.
"Selamat pagi." Sebuah kecupan manis menempel di pipi sebelah kanan Tzuyu. Kemudian pria Jeon itu kembalik mencium kening Tzuyu sekilas dan untuk seperkian detik berikutnya ia beranjak dan memakai kembali jubahnya.
"Cepat sekali kau mandi, Jung. Biasanya tidak secepat ini."
Jungkook menoleh lalu tersenyum tipis. "Aku tidak mungkin tampil berantakan di depan calon mertua-ku, bukan?"
"Mwo? Ada Ibu dan Ayah-ku disini?" tanya Tzuyu yang diangguki Jungkook, setelah memakai sempurna jubah-nya Jungkook kembali mendekat ke arah Tzuyu dan menciumi pipi itu dengan gemas.
"Haha, hentikan Jung."
"Cepatlah bersiap, akan aku tunggu dibawah."
Cup!
Tzuyu menampilkan senyum manisnya kala bibir Jungkook menempel di bibir merah merona-nya. Untuk sekian lama, mereka memutuskan pangutan tersebut. Tzuyu bangkit dan menuju tempat pemandian di kamar Jungkook bersamaan kala si King Alpha tampan keluar dari ruangan-nya menuju ke tempat sarapan.
Seorang Chou Tzuyu hanya membutuhkan waktu lima belas menit untuk selesai membersihkan tubuh, sebab aroma vanilla dalam dirinya tidak akan pernah memudar walau jarang membersihkan tubuh sekalipun. Dengan sedikit menambahkan warna pada pipinya, Tzuyu kemudian turun.
Kedua mata indahnya membulat sempurna kala melihat Donghae dan Shin-Hye yang menatap ke arahnya dengan senyuman manis mereka. Tzuyu berlari dengan cepat ke arah pelukan sang Ibu, Chou Shin-Hye. Pelukan yang ia berikan dibalas tak kalah erat dan hangat dari Shin-Hye. Setelahnya, ia memeluk sang Ayah dan tentu dibalas sebuah ciuman tepat di pucuk kepalanya.
Jungkook melihat itu, kedua tangannya mengepal memang. Ia terlalu posesif dan cemburu apabila Tzuyu disentuh siapapun, tak terkecuali Ayah gadis itu sendiri. Karena-nya, Jungkook mendekat dan sekedar berbasa-basi agar ia dapat menarik tubuh gadis Chou itu kembali pada dirinya.
"Wah-wah, sebuah kejutan yang tidak terbayangkan." ujar Minyoung yang diangguki mereka semua.
Banyak makanan yang telah tersaji, ditemani oleh beberapa botol berisi Sampanye serta daging-daging hasil buruan kemarin malam. Nikmat memang, sebab itu Tzuyu benar-benar terlena dengan rasanya.
"Ini sangat nikmat."
"Kau benar, senikmat manisnya bibirmu sayang." goda si pria Jeon yang mengundang tawa dari mereka semua, Tzuyu? Wajahnya sontak memerah dan ia memutuskan untuk minum sejenak.
Apakah Jungkook tidak mengerti keadaan dimana mereka sedang dihadapkan oleh orang tua masing-masing? Tahu jika dia King Alpha, namun apakah urat malu Jungkook telah putus? Tzuyu tidak tahu sayangnya. Jika ia menanyakan hal tersebut, jawaban-nya adalah dirinya di bawa ke arah kamar oleh Jungkook. Baik, lupakan sejenak.
"Yak! Makan saja sarapan-mu itu, Jungkook. Jangan sibuk menggodaku atau aku akan memutuskan hubungan kita."
"Tidak akan pernah kubiarkan, Tzuyu sayang. Sekalipun begitu dan kau mampu, aku akan membuatmu kembali padaku. Takdir dari Moongoddess tidak boleh kau salahi. Apabila kau memang benar-benar nekat melakukan-nya, tetap saja akan mendapatkan hukuman nantinya."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐘𝐨𝐮'𝐫𝐞 𝐌𝐢𝐧𝐞, 𝐋𝐮𝐧𝐚
WerewolfMature Content [🔞+] ____________________________________________________ Jeon Jungkook, seorang King Alpha terbesar dari seluruh pack di dunia Imortal belum juga mendapatkan seorang Mate di usianya yang bahkan hampir menginjak 150 tahun. Daxtoné, W...