"Let this feel something
becomes worthy of being widened"Berada di akhir semester lima bukan hal yang mudah, tidak semua orang bisa sampai disemester ini bisa saja mereka kandas di tengah jalan karena berbagai macam alasan.
Selain itu berada di semester ini, seseorang lebih mengenal jati diri sebagai mahasiswa, mempunyai tanggung jawab yang semakin besar karena semakin meningkat semesternya maka semakin banyak pula tugas-tugas yang diberikan oleh dosen sesuai mata kuliahnya.
Hari ini Joanna lagi-lagi dipusingkan dengan tugas-tugasnya yang akan dikumpulkan dalam waktu dua hari sehingga ia datang ke kampus lebih awal agar bisa mengerjakan tugasnya di perpustakaan, ia tidak sendiri disini melainkan ia sedang ditemani oleh sahabat tercintanya Calvin Zion Arsyanendra.
Sebenernya Calvin tidak mau menemani Joanna tapi Joanna merengek pada Calvin untuk menemaninya dengan alasan dia sangat Kangen dengan sahabatnya ini, apalagi mereka sudah tidak bertemu empat hari
"Vin lo ngapain sih tidur mulu, bantuin gue napa?" kata Joanna pada Calvin yang berada disampingnya
"ck males gue Jo, lagian itu kan tugas lo masa gue yang harus repot." balas Calvin malas sambil membenarkan posisi tidurnya
"gini nih tipe-tipe sahabat yang gak bisa di manfaatin!" omel Joanna
"dih bahasa lo, jijik gue." sahut Calvin
"yaudah sana lo, males gue lihat muka lo." kata Joanna dengan mendorong kepala Calvin yang berada diatas meja
"yaelah gitu aja ngambek, padahal lo sendiri yang minta di temenin." ujar Calvin yang sudah duduk tegak
"terserahhhh!" balas Joanna jengah lalu kembali fokus pada tugasnya
"Jo, lo lagi PMS ya?" tanya Calvin gusar
"sembarangan lo!" jawab Joanna sambil memukul kepala Calvin menggunakan bulpen ditanganya
"habisnya cuman gitu doang lo udah ngambek gak jelas." jelas Calvin pada Joanna
"lo sih ngeselin banget." ucap Joanna kesal tak mau kalah
"yaudah gue pergi aja kalo gitu." kata Calvin yang sudah bangun dari kursi dan juga sudah menaruh tas di pundaknya
"jangannn." pintah Joanna manja dengan menahan sebelah tangan Calvin agar Calvin tetap menemaninya
"rese emang." balas Calvin mengalah dan kembali duduk disamping Joanna yang hanya menyengir,
dua sahabat ini tidak pernah akur dimana pun dan kapanpun akan ada saja celah untuk dijadikan masalah tetapi inilah salah satu bumbu persahabatan agar tetap kuat.🌸🌸🌸
Devon bersama anak-anak Neo culture sedang berada di base sambil menunggu kelas dimulai. Ini bukan kebiasaan mereka tetapi hari ini mereka sengaja janjian berkumpul bersama-sama untuk membicarakan liburan akhir semester yang tinggal dua minggu lagi, mereka berencana akan mengadakan camping.
Sisini mereka berbincang untuk mempersiapkan semua yang dibutuhkan saat camping nanti mulai dari transportasi, akomodasi, serta konsumsi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Taste The Feeling
FanfictionErlangga Devon Ravandra dan Jeffrey Gemintang. Dua sahabat yang memendam rasa pada seorang perempuan bernama Joanna Eva Yovanca yang juga sahabat mereka sendiri. Joanna lebih memendam rasa pada Devon tetapi seiring berjalannya waktu Jeffrey lebih m...