FWAA | 08

41 8 1
                                        

✿✿✿

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✿✿✿

"Nes!"

"Nes, lo pulang sama siapa?"

"Agra"

"Lah terus sekarang lo mau kemana?"

"Kelas Agra" balas Anes dengan malas. Sedangkan Adit, setiap dirinya mendengar jawaban dari Anes, ia langsung sibuk bersorak.

"Wah! Anjir mantap"

"Gercep banget ya bund"

"Mau gue temenin ga nes? Mayanlah gue bisa cuci mata liat senior cantik cantik" ucap Adit dengan penuh semangat.

"Ga usah ganjen! Karna gue bisa sendiri" balas Anes membuat Adit hanya bisa menahan rasa kesalnya.

"Buruan gue anter, gue tau kalo kaki lo masih sakit" ucap Adit namun sama sekali dibalas gelengan oleh Anes.

"Heh songong amat, emangnya lo tau jalur ke gedung kakak tingkat? terus emangnya lo juga tau dimana kelas kak Agra?" Tanya Adit dengan ketus.

"Sekate - kate lo yeh! Mentang mentang gue ga pernah ke gedung kakak tingkat jadi lo bilang gue gatau jalur jalannya!" Protes Anes membuat Adit tersenyum kuda, menyengir.

"Gue pergi dulu! bilangin sama bunda kalo gue pulang telat. Nanti gue juga bakal izin lewat telfon sama bunda kok" pesan Anes dan dibalas anggukan oleh Adit.

"Bai orang gila" pamit Anes sembari pergi dari hadapan Adit. Sedangkan Adit tengah mengumpati Anes.

"NES!"

"LO HATI HATI YAH!"

"JANGAN SAMPE GA PULANG"

teriakan Adit pun dibalas oleh Anes "IYA BAWEL" setelah itu, Anes pun benar benar menghilang dari pandangan Adit. Dengan cepat, Adit pun langsung keluar dari dalam kelas dan segera pulang.

✿✿✿


Kedatangan Anes di gedung khusus anak kelas 11 pun membuat siswa/i menatapnya heran. Pasalnya, seorang Anes atau biasanya yang disebut ratu basket itu sama sekali tidak pernah mendatangi tempat ini. Ingat yah, SAMA SEKALI TIDAK PERNAH.

Para cowo - cowo pun menatap kagum kearahnya. Sedangkan para cewe - cewe menatap sinis kearah Anes. Entahlah, mungkin karena cewe - cewe di Parviz'scholl merasa iri kepada Anes. Dan hal itu juga yang membuat diri Anes tidak memiliki sahabat cewe. Sebenernya Anes punya beberapa teman cewe dikelas, namun hanya sebatas teman biasa. tidak ada sahabat cewe yang sedekat itu dengan Anes. Paling cuma Adit. Namun sayangnya, Adit itu cowo.

Disetiap koridor masih terdapat banyak siswa/i. Anes juga heran kenapa kakak kelasnya itu belum pada pulang? mungkin saja mereka menunggu adik kelasnya pulang agar parkiran tidak ramai -itu hanya tebakan Anes saja.

Forever With Agra ArsenioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang