19.30 les tari Ana sudah selesai. Ana sedang menunggu daddynya menyemput karna akan bicara pada pemilik les ini.
' semoga daddy datangnya tepat waktu jika tidak bisa saja Jimin oppa sudah plang nantik'
Jimin sudah mangganti Pakaiannya bersiap untuk pulang. Saat keluar dari ruangannya semua sudah sepi karna semuanya sudah pulang Jimin akan menutup tempat lesnya klau saja dia tidak melihat anak usia 3 tahun bermain ponsel di kursi tunggu.
"Haii baby belum di jemput ya" Jimin menggambil posisi di sebelah Ana.
"Ohh mommy.. Aku menunggu daddy katanya akan menjemput ku tapi tadi tiba tiba bilang ada metting dan selesai pukul setengah 9 hiks daddy melanggar janjinya aku tidak ingin pulang dengan sopir hiks"
Jimin kaget saat anak kecil ini memanggil nya mommy apa apaan itu. Tapi dia tak ambil pusing mungkin dia hanya ingin mengadu pada ibu nya.
OK ini pertama kalinya Ana mengeluh dan menangis hanya karna Jungkook melakukan kesalahan biasanya dia akan langsung mengancam daddynya dengan kabur dari rumah. Tahlah tapi Ana ingin di perhatikan oleh Jimin saja.
Jimin yang melihat anak kecil itu menangis segera memeluknyanya mengusap panggungnya dan menyampaikan kata kata penenang. Di rasa hanya ada ketenangan Jimin melihat Ana sudah berhenti menangis.
"Haii tak apa aku akan menemanin mu sampai daddy mu sampai ok"
Dan di hadiahi anggukan oleh Ana dengan mata sembab dan hidung merah nya.'astaga ini pertama kali aku menangis setelah usia ku 1 tahun, hanya karena alasan bodoh, ini melelahkan tapi terasa hangat tak apa aku akan sedikit berekting'
"Siapa nama mu manis"
"AkuAna.. Jeon Lee Ana"
"Nama yang cantik sama seperti orang nya, aku Jimin. Park Jimin"
"Aku tau kaukan mommy ku" gadis 3 tahun itu benar benar berubah tidak ada tatapan tajam, hati yang dingin atau wajah yang datar bahkan setelah menyatakan itu Ana tersenyum manis dan memeluk Jimin mencari kehangatan
Jimin tak ambil pusing tah kenapa jantungnya berdetak kencang saat bersama anak manis ini. 30 menit berlalu keduanya hanya berpelukan
Ana duduk di pangkuan Jimin."Mommy aku lelah, besok ada les bahasa Jepang dan piano di malam hari.. Lalu akan ada les melukis besok nya. Dan les bahasa prancis 2 hari setelahnya dan malamnya akan les piano lagi.. Paginya akan les bahasa Jepang sampai malam. Mommy aku ingin tidur dengan mommy yang membacakan dongeng"
Sungguh Ana menginginkan hal itu dari dulu tidur di bacakan dongeng. Lalu akan di pukpuk oleh orang tua nya tapi setiap melihat Jungkook pulang bekerja Ana jadi mengurungkan niatnya karna takut Jungkook lelah jadilah dia tak terlalu dekat dengan Jungkook. Ya walau Jungkook selalu menuruti keinginannya
Jimin hanya bisa membulatkan matanya mendengar anak ini bicara apa di umur 3 tahun dia sudah memiliki jadwal seperti ini apa orang tua nya tidak melarangnya.
"Sayang apa kamu tidak lelah dengan semua itu. Hmm jangan terlalu memaksakan diri mu, usia kmu masih sangat kecil"
" Ana maaf daddy terlambat sayang"
Seseorang masuk begitu saja dengan wajah panik dan mengagetkan Jimin."Ehh tuan maaf" Jimin kaget melihat laki" di depan nya ini sangat tampan, tinggi dan kemeja yang acak"an membuatnya sedikit terlihat seksi.
'astaga dia terlihat manis. Astaga apa apan aku ini '
"Daddy knpa masih datang? Aku membenci daddy sudah aku tidak akan pulang pergi saja dari sini"
Jimin hanya bisa menatap bingung anak di pangkuannya itu. Bicara anak itu ntahlah terlihat agak kasar tapi pada Jimin dia manja tidak seperti pada deddy nya. Jungkook berjalan mendekati Ana dan Jimin lalu duduk di sebelah Jimin. Jimin seakan mengerti ingin menyerah kan Ana pada jungkook tapi di tahan oleh Ana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Jeon || KM ✓
FanficJeon Lee Ana gadis 3 tahun yang sombong dan keras kepala. Menjadi manja saat bersama Park Jimin. Dan malah memaksa Jimin menjadi mommynya. Dan bagaimana Jungkook menghadapi anaknya yang tak dapat dia bantah. Akankah Jimin dan Jungkook akan bersama...