|30| Aku akan mencarimu

208 16 6
                                    

🌹🌹🌹


"Sialann!" Erang Baekhyun ini sudah satu minggu setelah pertengkaran nya dengan Hyee in, Baekhyun memegang kepalanya frustasi dia mendengar kabar dari sekertarisnya bahwa Hyee in dan jungkook melarikan diri.

Baekhyun sangat tak percaya dengan Jungkook, dia sudah memegangkan janji pada pria itu untuk selalu menjaga dan memberi tahu apapun perkembangan Hyee in namun dengan kurang ajarnya dokter bedah itu malah membawa Hyee in menghilang.

Bahkan, Nomor seluler mereka pun sudah tidak aktif membuat Baekhyun susah untuk melacaknya.

"Sayang, jangan memaksakan dirimu aku yakin Hyee in akan ketemu kau sudah mengerahkan seluruh suruhanmu dan ayahmu juga sudah membatumu" suara seorang wanita paruh baya itu melihat putra semata wayangnya yang tampak sangat frustrasi atas kehilangan sang pujaan hati

Baekhyun benar-benar tidak melepas Hyee in begitu saja namun semesta memaksa. Hampir seluruh wilayah di belanda Sudah ia cari namun nihil ia tidak dapat mendapatkan secuil pun keberadaan mereka berdua.

Baekhyun sudah mengecek Bandara namun tidak ada nama Hyee in ataupun Jungkook yang melakukan penerbangan. Oh astaga Baekhyun benar-benar sangat frustasi dia kira Jungkook berada di pihak nya.

"Tidak ibu, aku ingin Hyee in kembali" Baekhyun menoleh kebelakang dan menghampiri sang ibu yang sedang duduk di sofa.

"Aku yang memulai rencana bodoh ini, maka aku harus mnyelesaikannya juga" ujarnya

Ibu Baekhyun tersenyum dan mengusap kepala putranya tersebut "istirahatlah kau terlalu berjuang baekhyun" Lalu memeluk sang putra semata wayangnya.

Di pelukan sang ibu Baekhyun menggeleng "Dia lebih berjuang demi aku" pandangan sang ibu lurus seolah menahan kalimat yg tak ingin ia katakan di keadaan baekhyun yang sedang frustrasi mencari kekasihnya ini.

"Sudah waktunya nak, bersiaplah" Baekhyun menghela nafas berat "Kenapa aku selemah ini bu? Aku ingin sembuh" hati nyonya Byun teriris mendengar pernyataan sang putra.

Paruh baya itu mengangguk yakin "Tentu saja, aku yakin kau bisa" bisiknya disusul oleh air mata yang mulai mengalir.

***

Sehun membuka ruangannya perlahan, sekretarisnya memberitahu jika ada seseorang yang ingin bertemu dengannya dan dia menunggu di Ruangan yang bertuliskan 'President' itu.

Sebenarnya sehun sempat kembali ke kanada untuk mengurus beberapa masalah di perusahaan miliknya.

Dan sehun memutuskan untuk mengutus teman kepercayaannya untuk memimpin perusahan Royal Group, walaupun masih dalam proses sehun sangat menunggu kabar baiknya.

Ketika pintu terbuka mata sehun bersibobrok dengan wanita yang tak asing menurut sehun, pandangan wanita itu sendu seperti sedang membawa berita yang tidak mengenakan dari negara seberang.

Wanita itu berdiri untuk menyapa sehun, namun pria itu mencegah dan mempersilahkan nya kembali untuk duduk "Kau, Jessica? " tanya sehun ragu, karena sudah cukup lama sehun tak bertemu dengan rekan Hyee in itu.

Wanita yang ternyata jessica itu tersenyum tipis dan mengangguk "Lama tidak bertemu" sehun mengangguk-angguk seolah membenarkan perkataannya.

Sehun mencek arloji yang menempel di tangan kirinya "Apa ada sesuatu yang mendesak, aku memiliki berkas menumpuk yang menunggu ku" jujur sehun menunjuk beberapa dokumen yang memang menumpuk di meja kerjanya.

Jessica memandang ragu pria di depannya merasa tak berani mengatakan kalimat yang juga mengkhawatirkan baginya.

Sehun memiringkan kepalanya karena jessica tak kunjung menjawab, pria itu bangkit dari duduknya "Aku akan mengambilkan air untukmu" sebelum sehun merajut langkahnya,

"Hyee in menghilang" perkataan jessica membuat pikirannya mendadak blank.

Tapi pria itu buru-buru menormalkan raut wajahnya kembali, merasa jika kali ini sehun tidak akan peduli lagi dengan apapun mengenai Hyee in.

Sehun menoleh "Bukankah dia sedang bersama kekasihnya? Kita tidak lagi saling contack" Jessica menggeleng keras

"Ini sudah satu minggu, Baekhyun bahkan mencari keberadaan mereka diseluruh belanda, maupun kanada. Dan aku disini untuk meminta bantuanmu" wanita itu memandang percaya Sehun "Tolong temukan Hyee in"

Jessica percaya pada sehun, dia adalah pria yang menyayangi Hyee in dan tidak semudah itu sehun mengabaikan berita ini.

***

"Bagaimana?" tanya sehun pada Chanyeol yang sedang duduk di depan komputer meja hologram di ruang rahasianya.

Chanyeol mengkerutkan keningnya tidak yakin "Aku ragu, tapi kurasa ia masih ada di wilayah eropa" ucap Chanyeol kembali memindai alat canggih itu.

Ya, ini adalah jawaban sehun atas permohonan Jessica. Sehun akan mencari Hyee in walaupun itu di ujung dunia sekalipun, dan kabarnya pria bergigi kelinci itu juga mengikuti Hyee in tanpa ada kabar.

"Bersiaplah, kita akan mencarinya" mendengar itu Chanyeol segera menatap Sehun yang ada di belakang nya kemudian tertawa garing "Kau pikir Eropa itu Korea? Yang hanya ada utara dan selatan? Eropa lebih luas dari dua negara dude, coba kau pikirkan lagi" petuah Chanyeol.

Sehun memandang dingin pria caplang itu "Kau pikir bagian otakku seperti mu yang hanya ada otak kiri dan kanan? Otakku lebih luas dari itu asal kau tahu, mengumpulkan manusia bertelinga lebar pun aku sanggup ke wilayah Eropa" Chanyeol mendengus kesal mendengarnya.

Memang sikap sehun hari ini tidak seperti akhir-akhir ini yang selalu tidak memiki waktu untuk memikirkan hal yang tidak penting.

Dan walaupun cukup terkejut juga bagi Chanyeol ketika mendengar alasan Hyeein kabur adalah karena Baekhyun berselingkuh.

Pantas saja kekasih wanita itu jarang sekali terlihat, sedang bermain di belakang ternyata dan dengan semangat gila sehun Chanyeol terpaksa menuruti perkataan sehun.

Padahal rencana Chanyeol hari ini adalah melamar sang kekasih dan harus batal karena hilangnya Hyee in.

__To be continued

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HUG ME DOCTOR KIM |Oh sehun|Hwang SinB|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang