Konflik

532 77 1
                                        

Happy Reading!

•KONFLIK•

Yeosang dan Jongho memilih pasrah saja, untung aja Yeosang lagi bawa uang lebih jadi bisa lah bayarin tuh dua insan yang paling lucnut.

"Kak, Hoho beli Es teh dulu ya, kakak mau nitip?" Yeosang hanya menggeleng diiringi senyum tipisnya.

Jongho hanya mengacungkan jempol dan berjalan ke abang-abang jualan minuman dingin. Sembari menunggu Jongho membuka aplikasi berwarna rainbow itu dan mengscroll nya dengan bosan.

"Dek, ini minumannya." Jongho menoleh dan menyimpan Hp nya di saku dan segera mengambil Es Tehnya.

Jongho kembali berjalan ke arah meja dimana dia dan Yeosang duduk. Yeosang masih di posisi yang sama, makan sambil mainin hp. Jongho sedikit kesal, soalnya lihat aja makanan Yeosang belum habis-habis.

"Kak, makan dulu kenapa sih? Mainin hp mulu." Jongho mendengkus kesal.

"Bentar Ho, lagi seru nih." Jongho mengintip sedikit, main game ternyata daritadi.

"Ye– Ya! Ho, kenapa sih?!" Yeosang langsung kesal saat Jongho merampas hp nya, padahal udah menang dianya.

"Kakak kok jadi gini sih? Jadi sering main hp, pasti ada apa-apa nih." Jongho mulai mengotak-atik hp Yeosang untuk mencari tahu apa sih yang sebenarnya bikin Yeosang sering main hp.

Saat ia membuka aplikasi berwarna hijau itu, ada satu chat yang Yeosang pin, nama kontaknya sih. 'Yeonjun'. Lah ini bukannya Kak Yeonjun kakel mereka? Dia pacarnya Soobin kan?

"Kak ini Kak Yeonjun kenapa chatnya di pin-nin?" tanya Jongho menatap Yeosang tajam.

"Kita cuman chattan masalah ker—." Yeosang jadi terdiam saat ia hendak membuka mulutnya, hal itu pastinya membuat Jongho semakin curiga.

"Bahas apa?!" Jongho mulai menaikkan suaranya.

"A-anu ...." Yeosang semakin bingung mau jawab apa, karena terlanjur marah Jongho bukannya baca chatnya dia malah pergi dari sana, jangan lupa gebrakan meja yang ngebuat seisi kantin kaget.

Yeosang membeku saat melihat Jongho pergi, ini pertama kalinya dia di marah oleh Jongho, selama ini benar-benar enggak pernah.
Pasangan YunGi yang sejak tadi diam menikmati makanan mereka, ikutan kaget, karena gebrakan itu bukan sekedar pelan, kencang banget malahan.

"Hayo Sang, entar kalau San ngamuk gue ama Mingi nggak ikut-ikutan loh," kata Yunho mencoba memanas-manasin Yeosang.

Yeosang jadi takut begini. Seperti yang kita tahu, Yeosang kerja part time dan dia satu kerjaan bareng Yeonjun, di chat dia sama Yeonjun cuman chattan masalah kerjaan.

Yeosang langsung bangkit dan berlari ke kelas Jongho mencoba menjelaskannya. Dia nggak mau kasih tau dia kerja part time karena dia takut Jongho marah, dan ngelarang dia kerja, pasti dia bilang gini.

"Kakak nggak usah kerja ih! Biar nanti aku yang bantu kakak." Keluarga Choi itu memang kaya, tetapi Yeosang mau sama Jongho bukan karena harta melainkan memang cinta. Ehek buciners.

Jongho tak memperdulikan semua tatapan yang mengarah padanya, yang penting dia harus ketemu dulu sama Jongho dan ngejelasinnya secara baik-baik.

Sesampainya di kelas Yeosang, nafasnya tersengal-sengal, dia melihat ke dalam kelas Jongho. Jongho kok nggak ada? Bersamaan dengan itu Seongmin keluar.

"Seong! Jongho mana?" tanya Yeosang masih mengatur nafasnya.

"Jongho? Entah tadi dia ke kelas bentar aja, habis itu keluar lagi."

"Ha, makasih Seong!" Yeosang langsung lari lagi, sejujurnya dia nggak tahu Jongho kemana, yang penting dia harus ketemu.

Dia ke taman di mana biasa Jongho duduk nggak ada orangnya, perpustakaan nggak ada, sampai saat dia melewati toilet cowok terdengar isak tangis yang sangat familiar bagi Yeosang.

Karena jarak Yeosang dan Toilet agak jauh, suara isaknya masih bisa kedengaran, karena ditambah pendengaran Yeosang tajam. Sebelum dia masuk. San udah masuk deluan.

Mampus, kalau itu beneran Jongho gimana?

To Be Continued ....

Yeyy up lagi, yaudah sih🙃 yuhuu YeoJong baru hari pertama udah ada masalah aja neh. Sang-sang

Ok! [ YeoJong ]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang